BITCH Wanita Malam

09

KLIK TANDA BINTANG 🌟💫⭐
DI POJOK BAWAH YAA..SEBELUM MULAI MEMBACA.
MINTA TOLONG NYA TEMAN TEMAN..

Hamil? Dirinya hamil sudah 12 Minggu? Ya tuhan, aku tidak menyadari jika aku telat datang bulan.
Angel berjalan pelan dan melamun di lorong rumah sakit.
Ia mengingat malam itu dirinya terkahir dengan Ken.
Dia lupa, lupa meminum obat nya gara gara kata kata Ken.
Ia terlalu sibuk menghindar dari Ken malam itu.

Akhir akhir ini angel gak enak badan dan kepala nya pusing banget. Dan juga ia sering muntah muntah.

Ia pikir, dirinya kebanyakan alkohol tiap malam.
Ia pun memeriksakan dirinya dan dokter mengatakan dirinya hamil 12 Minggu.

Apa yang harus ia lakukan sekarang? Meminta pertanggung jawaban kepada Ken? Tidak mungkin.
Itu tidak mungkin.
Ia tidak bisa membuat hubungan Ken dengan Amanda berantakan karena dirinya. Walaupun di belakang Amanda, angel dan Ken sudah berselingkuh.

Amanda terdiam di tempat, memandang dan mengelus perutnya dengan lembut.

Apa yang harus aku lakukan?apa aku harus mempertahankan mu atau tidak?

*****
" Angel "

Angel membuka pintu apartemen nya dan amanda langsung memeluk angel.

" Ada apa? Setahu ku kita gak dekat " angel melepas pelukan dari Amanda dan berkata dingin. Amanda tersenyum seperti biasa.

Hubungan angel dan Amanda masih sama. Masih dingin dan bersikap bermusuhan bagi angel. Tidak dengan Amanda. Amanda merasa care dengan angel.

" Aku akan menikah dengan Ken hari Minggu " Amanda memberikan undangan di depan wajah angel dengan senyum lebarnya.
Angel terkejut. Menikah? Kenapa Ken tidak cerita.

Bagaimana Ken mau cerita, jika dari kejadian malam itu, setiap hari angel menghindar dari nya.

Hari Minggu, yang berarti 3 hari lagi mereka berdua akan menikah.
Ya tuhan, bagaimana nasib bayi dalam kandungan nya.

" Heii..angel. kau kenapa? " Melihat angel terdiam dan bengong membuat Amanda mengkerutkan kening nya.

" tidak, kau mau masuk? "

" Tidak, aku kesini karena Ken menyuruhku. Dia sedang sibuk dengan papa ku. Hmm...Ken akan berhenti bekerja di club dan akan melanjutkan bisnis papa ku di perusahaan " Amanda tidak bohong, Ken menyuruhnya karena Ken tidak ada waktu untuk bertemu dengan angel. Sudah seminggu ia juga tidak turun kerja minta cuti kepada Reno.

" Oya, bagus kalau gitu " angel memaksa senyuman nya.

" Ingat datang. Kau sahabat calon suamiku " Amanda memperingati dengan keras ke pada angel.

" Pasti aku datang " angel menganggukkan kepalanya dan tersenyum.

*****
Semenjak kedatangan amanda, angel mengatakan kepada Reno ia akan berhenti bekerja.
Ia ingin pindah secepatnya dari Jakarta. Ia ingin pergi yang jauh karena dirinya berbadan dua.
Ken tidak boleh tau jika dirinya hamil. Pernikahan Ken tentu ia tidak datang berfikir semalaman dan memutuskan nya.

Ia pergi ke Amerika. Berharap di sana ia bisa bertemu dengan kakak nya. Satu satunya keluarga yang ia punya.
Ia menjual apartemen nya dan mobilnya. Walaupun belum laku terjual, angel sudah pergi ke Amerika meninggalkan Jakarta.

Ken akhirnya tau kepergian angel. Reno yang memberitahunya saat Ken bertemu dengan Reno malam ini sebelum besok ia menikah.

Ia juga mengungkapkan jika dirinya ingin keluar dari pekerjaan nya.

" Kalian berdua yang terbaik di club ku. Dan kalian meninggalkan ku sendiri " Reno berkata dengan nada malas dan menghisap rokok di tangan nya.

" Kalian? Maksud mu? " Ken tidak mengerti apa yang di katakan Reno.

" Yaa..kau dan angel. Angel juga keluar dari club ini. Dan aku tidak bisa apa apa "

" Angel keluar? " Ken terkejut dengan apa yang di katakan Reno. Padahal malam ini ia ingin bertemu dengan angel dan berbicara sebelum pernikahan nya besok.

" Kenapa kamu kaget gitu? Bukan nya kamu tinggal di sebelahnya? "

" Beberapa Minggu ini aku tidak pulang ke tempatku " Ken tinggal di rumah Amanda karena permintaan orangtuanya Amanda. Ken dan angel terkahir bertemu saat kelulusan sekolah mereka.

Memang terjadi sangat cepat orangtua Amanda meminta Ken menikahi anak nya. Ken menolak dengan alasan dirinya belum mapan dan belum bisa memberikan kemewahan kepada Amanda.

Orangtua Amanda menyukai Ken, dan mempercayai Ken sehingga mereka menginginkan Ken mengelolah bisnis mereka dan papa Amanda mengajarinya sebelum pernikahan mereka terjadi.

Ken berdiri dari duduknya, dan pamit pulang kepada reno. Ia berjalan dengan cepat dan menelfon nomor angel. Nomor yang selama ini ia ragu ragu untuk menghubunginya.
Dan sekarang, Tidak ada lagi keraguan, ia ingin bicara kepada angel malam ini juga.

Nomor angel tidak aktif, dan sekarang Ken sudah ada di depan apartemen angel. Pintu di buka dari dalam, dan Ken terkejut saat melihat orang di hadapan nya.

" Oh nak Ken, ada apa nak? " Ken melihat nenek pemilik apartemen sebelum angel membelinya. Kenapa nenek ada di apartemen angel? apa yang terjadi dengan perempuan itu?

" Maaf nek, mau ketemu dengan angel nek " Ken memaksa senyuman nya memikirkan apa yang terjadi dengan angel di dalam.

" Oh nak angel sudah pergi nak. Apartemen ini di jual " nenek menyuruh Ken masuk, namun Ken tidak masuk tapi terkejut dengan kata kata nenek di depan nya.

" Di jual? "

" Yaa...nak angel menyuruh nenek menjual apartemen ini dan jika ada yang membeli nanti di hadiahi mobil nya nak angel " nenek memberitahu pesan angel sebelum ia pergi meninggalkan Jakarta.

" Mobil juga? Nene tau kemana dia pergi? " Ken tentu terkejut. Jika mobilnya juga ikut di jual berarti tandanya angel tidak di Jakarta. Kemana perempuan itu pergi sekarang. Ada nada khawatir di kata kata Ken.

" Nenek gak di kasih tau. Dan...sepertinya nak angel gak sehat. Dia terlihat pucat. Nenek khawatir "

" Baik nek " Ken terdiam dari tempatnya dan pikiran nya sudah campur aduk.

" Nak Ken, kalau ada yang mau beli seperti biasa nenek kasih komisi ke nak Ken " nenek memegang kedua tangan Ken dengan senyuman nya sebelum ken pergi meninggalkan dirinya.

" Iya nek, nanti Ken bantu "