Part 15

876 99 24
                                    

Akad nikah telah dilaksanakan

Acara dilakukan secara privat, hanya keluarga, kerabat dan sahabat sahabat dekat mereka saja yang datang

Tamu tamu undangan juga sudah menyampaikan selamat untuk mereka

"Duh nanti malem ngapain yak?" ucap rey gusar
"Nanti malem kenapa kak?" tanya aqeela

"Hah? hmm itu qeel, nanti malem kita istirahat kan capek hehe" ucap rey karna bingung mencari alasan

Rey ingin melakukan 'itu' tapi aqeela masih belum lulus sekolah, aqeela masih hanya tinggal menunggu pengumuman lulusnya saja
Aqeela juga masih berumur 18 tahun, jadi rey takut untuk melakukannya nanti malam

...
Aqeela sedang mengobrol bersama saskia dan kiesha di lain tempat, akhirnya jefan mendatangi rey untuk menemaninya
"Kenapa lo bengong begitu?" ucap jefan tiba tiba
"Eh, ngapain si lo ngagetin aja" kesal rey

"Ya lo kenapa bengong rey, lo gasuka sama acaranya?" tanya jefan
"Suka lah, suka banget, malahan gue bahagia banget hari ini, tapi.." ucap rey
berhenti

"Tapi apaan?" bingung jefan
"K-kan gue ama aqeela udah sah, tapi gue takut buat nanti malem, itu, hmm, aduh" ucap rey bingung
"Ohh gue ngerti, lo kan bisa pake pengaman rey, terus jangan kelewatan aja!" ucap jefan

"Hmm gajadi deh, gue nunggu aqeela lulus aja hehe" ucap rey kikuk
"Serah lo" ucap jefan dan meninggalkan rey lagi

...
Acara telah selesai, mereka dan keluarga pun kekamar untuk beristirahat.

Rey masih berada di depan kamar mandi dan masih memikirkan ingin melakukan apa nanti

Karna merasa ia melewati seseorang, kiesha berhenti dan berbalik ke arah kamar mandi
Dan ternyata, itu adalah rey, sahabat dan sekaligus adik iparnya

Ia menghampiri rey, "Ngapain lo disini, gue kira setan tadi" ucap kiesha yang membuat lamunan rey buyar

"Kenapa si lu sibuk aja, udah deh gausah ganggu gue" ucap rey kesal

"Kasian adek gue nunggu lo dikamar, emang lo kenapa sih? sini cerita aja sama gue" ucap kiesha

Rey hanya diam saja, "Oh gue tau, lo masih mikirin yang tadi ya?!" ucap kiesha
"Jefan yang ngasih tau gue" lanjutnya

"Apaan si" elak rey dan ingin pergi, tapi kiesha menariknya lagi

"Nih" ucap kiesha dan memberi rey sebuah kantong plastik hitam

"Apaan nih" tanya rey dan membuka plastiknya
Ia kaget karna didalamnya ada 'pengaman' untuk melakukan 'itu'
"Anjir apaan si lu ca" rey malu dan mengembalikan plastik itu pada kiesha

"Ish udah gue beliin pake malu segala lu"
"Udah ni ambil biar aman" ucap kiesha yang mulai kesal pada rey

"Berisik lu ah" rey kabur ke kamarnya dengan buru buru

..
Saat rey membuka pintu kamarnya, ternyata aqeela ada di belakang pintu
"Huaaa" kaget rey, akibatnya ia terpeleset dan jatuh
"Kakk" kaget aqeela

GUBRAKK
"Awss sakit" eluh rey memegangi pinggangnya
Aqeela langsung membantu rey berdiri dan menuntunnya ke kasur

"Kamu ngapain si kak, kayak orang ketakutan gitu lagi" tanya aqeela heran

"Salahin kakak kamu tuh jorok banget pikirannya" kesal rey
"Emang kak ica ngapain?" tanya aqeela lagi
"Masa dia ngas-" ucapnya terpotong

TOK TOK TOK
"Rey! Aqeela!" Panggil kiesha dari luar

"Iya sebentar" jawab aqeela
"Aku buka pintu dulu ya kak" izin aqeela pada rey

Aqeela membuka pintunya,
"Kalian belum mulai kan? bagus!"
"Nih buat ntar!" kiesha menyerahkan plastik yang ia beri pada rey tadi

Saat aqeela ingin mengambilnya, rey merebut plastik itu dari tangan aqeela, "Sini aku aja" ucap rey

"Emang itu apa kak?" tanya aqeela pada kiesha
"Itu kond--" ucap kiesha terpotong karna rey menempeleng pipinya

"Awss asw" umpat kiesha
"Udah sana lu jangan ganggu penganten baru, jomblo dikamar aja sana!" usir rey karna ia sudah terlalu kesal
"Berani lu ngusir kakak ipar?!" ucap kiesha tidak terima

"Udah sanaaa" rey mendorong dorong kiesha agar pergi
"Ahh elah iya gue pergi! jangan lupa kalo mau nganu pake pengaman yang gue kasih tadi" ucap kiesha lalu pergi

"Kakak ipar kurang ajar!" umpat rey, ia menutup bahkan mengunci pintu kamarnya

..
"Kak ica kenapa sih kak? terus tadi yang diplastik apa?" tanya aqeela bingung

.
Rey jawab apaan yak? hehe
Mau konflik lagi gak?

Next? vote komen!
Jangan jadi dark readers

To be continued

Love Scenario Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang