Part 31

199 7 7
                                    

"Qeel, kamu dimanaa" Teriak rey dalam rumah itu

Mereka mencari aqeela kemana mana, setiap ruangan mereka jelajahi

"Kayaknya qeela gaada disini deh" ucap rassya
"Iya, semua udah kita cari, gaada dimana mana" ucap jefan

"Gimana rey?" tanya kiesha
"Kayaknya udah deh, kita serahin ini ke polisi aja" ucap kiesha lagi

Rey diam saja, dia yakin aqeela berada di dekat nya

....
Kini tersisa rey, kiesha, razzan dan rinna

"Gue masuk lagi ya, gue mau ambil barang yang ketinggalan didalem" ucap rey bohong

Rey masih mencari aqeela didalam,
tapi tiba tiba ia melihat gelang, gelang yang sangat familiar untuknya

"Ini kan punya qeela, pasti dia disini" ucapnya yakin

Ia membuka pintu ruangan di dekat nya
"Qeelaa" Panggilnya

Dan, akhirnya ia menemukannya
menemukan istrinya, aqeela

"Qeel, bangun sayang, ini aku" ucap rey
ia hampir menangis
"Qeel bangun" panggilnya lagi

Aqeela pingsan dibelakang lemari diruangan itu sambil memegang perutnya

Dan akhirnya ia sadar,
"Rey, ini kamu?" ucapnya lemah
"Iyaa sayang, kita pulang ya, aku udah berhasil nemuin kamu" ucapnya menangis

Aqeela melemah dan darah mengalir di kakinya

Rey kaget karna kejadian itu, ia berteriak memanggil orang

"Rey, maaf" ucap aqeela lemah hingga ia jatuh pingsan lagi
"Qeel!" ucap rey kaget

Kiesha, razzan dan rinna masuk kedalam
Mereka kaget melihat rey dan aqeela

dan lebih kaget karna darah yang mengalir di kaki aqeelaa

"Astagaa, aqeelaa!" kaget rinna
Mereka segera membantu rey dan membawa aqeela kerumah sakit

.......
Aqeela sudah ditangani dan sampai akhirnya dokter ingin berbicara dengan suami aqeela, rey.

"Pak, maaf sekali, kita hanya bisa menyelamatkan satu nyawa, ibu atau bayinya"
"Keadaannya sudah sangat melemah pak" ucap dokter itu

Bagai tersambar petir keadaan rey saat itu, ia tidak pernah membayangkan ini terjadi pada keluarga kecilnya

.....

"Tolong selamatkan istri saya pak, saya mohon" ucap rey berharap
"Saya dan semuanya akan berusaha semampu kami, anda berdoa saja ya pak!" ucap dokter itu

"Qeel, tolong kuat ya, untuk aku, untuk keluarga kita" batin rey sampai ia menangis

kiesha menghampirinya,
"Rey, gue gapernah nyangka ini bakal terjadi sama kita, gue pikir ini semua cuma mimpi buruk gue" ucap kiesha

"Tapi gue ga akan diem aja, gue akan kasih pelajaran dan balasan buat penyebab semua ini, gue bakal urus Zia"
"Gue bakal bikin dia membusuk di penjara, bahkan gue bakal berusaha supaya dia gapernah bisa bebas lagi"

"Gue yang akan tanganin semuanya, lo fokus aja sama aqeela ya, gausah pikirin yang lain, biar yang lain jadi urusan gue aja" ucap kiesha

Rey mengangguk
"Pastiin dia gaakan pernah bisa senyum lagi ca, gue benci banget sama orang kayak dia, gue pengen dia mati" ucap rey sesak

"Iya rey, sekarang lo berdoa aja biar istri lo cepet sembuh dan sadar secepatnya ya" ucap kiesha

"Ca, gue ga bisa bayangin kalo nanti gue bakal kehilangan dia, gue ga akan bisa hidup lagi"
"Dia hidup gue" ucap rey lemas

Kiesha mengelus elus punggung rey,
"Gue yakin kita bisa ngejalanin ini semua, gue yakin aqeela bisa survive juga" ucapnya menangkan

......

Dokter keluar dari ruangan,
"Pak, ini mukjizat besar pak"
"Nak qeela dan bayinya bisa diselamatkan" ucap dokter

Semuanya lega karna itu, mereka bersyukur sekali mendengarnya

......

Aqeela sadar dan ia melihat rey berada didepannya
"Sayang" Panggilnya

Rey tersenyum, sangat cerah sekali senyumnya
"Iya, aku disini" ucap rey

Ia mendekatkan wajahnya "I love you" bisiknya pada aqeela


THE END




Just between us, i remember it all to well

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 08 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Love Scenario Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang