Hinata makan dengan lahap dia jarang makan di tempat mahal. Maklum saja dia tinggal di desa melewati bukit yang tinggi. Mau makan enak pun harus menyisihkan uang saku.
"Sho-cchi kawaii " mikey mencubit pipi hinata
"Emmm?? Kawaii? Aku harusnya tampan! " kata hinata membuang muka dengan pipi mengembung. Mitsuya tak sanggup dia menutup hidungnya. Astaga kemana doa selama ini sampai baru tahu ada anak manis seperti ini.
"Hinata anak SMA? " tanya takemichi
"Ooo aku anak kelas 1 dari karasuno miyagi " kata hinata bangga dengan senyum manisnya. Silau mereka yang disana tak bisa fokus.
"Kami anak SMP" dan semburan makanan mengenai wajah souta. Hinata terbatuk dia yakin mereka bahkan lebih mirip anak kuliahan daripada anak SMP.
"HONTTO! " tanya hinata
"Em em... " jawab semuanga kompak
"Ta tapi kalian " ya mereka paham apalagi draken yang lebih mirip orang. Yang sudah masuk perguruan tinggi.Hinata melihat wajah souta yang belepotan karnanya langsung mengambil tisu. Sedikit mendekat dia membersihkan wajah souta, sontak saja wajah lelaki yang selalu terlihat marah itu mendadak memerah padam. Bahkan hinata nyaris sadar jika lelaki ini tidak bernafas.
"Huaaa so souta-kun? " hinata menepuk pipi souta. Namun hal itu malah menambah kegugupan lelaki berambut biru tersebut. Mikey langsung menarik hinata karena sadar jika souta sudah tidak sanggup menahan nafasnya.
"Jadi rumah mu di miyagi? " tanya mitsuya
"Iya apa jangan - jangan kalian tahu? " tanya hinata
"Ano masalahnya SMA karasuno itu dimana? Karena di miyagi tidak ada sekolah seperti itu " kata takemichi yang membuat hinata bengong. Wajah bengong hinata malah membangkitkan aura yang cukup lama di pendam oleh orang - orang di sekitarnya."Hah! Tidak mungkin! Mina aku beneran dari karasuno... Huaaaaa okaa-san!!! Shoyo mau pulang!!! " menangis hinata kembali menangis, astaga mereka harus menahan diei agar tidak berebut untuk membawa hinata pulang.
"Ini sudah malam bagaimana jika menginap di rumahku? " tawar hakkai yang mendapat pelototan tajam dari yang lain.
"Iie rumahku yang paling aman! " ujar mitsuya
"Taka-chan ada adikmu di rumah nanti hinata tidak nyaman " ujar hakkai yang langsung saling pandang dengan mitsuya sepertinya keduanya akan berkelahi.
"Futari tomo, hinata ke rumah ku " baji percaya diri
"Baji-san, lebih aman dengan ku, hinata pasti lebih suka suasana yang hening. Ya kan hinata " chifuyu memegang tangan hinata membuat si matahari memiringkan kepalanya lucu. Hidung chifuyu keluar darah membuat dirinya langsung menarik diri dari hinata.
"Demo, apa benar SMA karasuno tidak ada? Lalu aku harus bagaimana? " wajah hinata seperti anak balita yang siap menangis lagi.
"Kita fikirkan nanti yang jelas kau harus mencari tempat tinggal hinata " draken berujar
"Sa sho-chan dengan ku saja " mikey memeluk hinata membuat hinata sontak tersentak hingga mikey tertawa kecil. Betapa imutnya hinata shoyo.
"Mina, rasanya tidak akan aman hinata dengan kalian jadi hinata-san akan bersamaku " ujar takemichi namun seketika semua langsung menatap nya sangar. Nyali takemichi seketika ciut.
"Setuju! " ujar hinata membuat yang lain langsung patah hati. Padahal mereka sudah merencanakan banyak hal dengan hinata jika menginap di rumah mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nyasar ! Hinata Harem x Tokyo revengers
Fanfictionsalah naik jurusan kereta membuat hinata secara tiba - tiba berada di wilayah yang tidak dia ketahui. "Shoyo mau pulang okaa-san!!!! Kageyama!!! Tsukishima!!!! Kenmaaaaa"