Nyasar ! Hinata Harem x Tokyo revengers

4

At karasuno

"Hinata hiks...  Kuso boge!!!!  " kageyama memegang tangan hinata, kecelakaan kereta tujuan miyagi mengalami kecelakaan akibat sebuah mobil melintas di perbatasan rel. 

Hinata yang menjadi korban belum sadarkan diri sama sekali.  Kenma menangis mencium tangan hinata, dia menyalahkan dirinya sendiri karena harusnya dia yang mengantar hinata kembali. 

"Kenma, hinata pasti akan baik - baik saja " sugawara mencoba menenangkan lelaki puding tersebut.  Sejak kabar kecelakaan hinata, kenma tak mau pulang dari rumah sakit.  Bahkan kuroo harus membawa baju untuk kenma.  Game yang biasa menjadi kekasih kenma bahkan terbengkalai begitu saja. 

"Shoyo, cepat bangun " lirih kenma

Semua orang merasa sedih karena si manis karasuno, yang juga pujaan hati mereka harus terbaring lemah dengan alat - alat medis di tubuhnya.  Ushijima yang memiliki sikap paling tegar pun tak bisa menahan sedihnya kala mendengar kabar hinata yang terlibat kecelakaan. 

'Hinata/shoyo/chibi/boge...  Cepatlah bangun ' lirih semuanya

Back to tokyo

"Hinata mau makan ice cream? " tanya souta

"Emmm tidak, souta-kun kenapa semuanya terlihat kesal? " tanya hinata meski wajah souta terlihat selalu marah.  Namun hinata nyaman sekali dengan si rambut biru itu.

"Hinata, semua karena hinata " ujar souta membuat hinata menganga lebar.  Nahoya yang melihat keduanya langsung tersenyum ya meski memang setiap harinya senyum. 

"Sho-chan jangan mau di cium lagi ya, mereka marah karena izana mencium sho-chan " ujar nahoya menyuapkan cookies pada hinata.  Mereka mirip perkumpulan anak SD wajahnya imut memang dan tubuh mereka mungil. 

"Nahoya wa?  Kenapa tidak marah? " tanya hinata memakan cookies kembali.

"Aku marah kok, hanya saja di tahan saja nanti sho-chan takut dengan ku bagaimana? " ujar nahoya membuat hinata tertawa kecil.  Souta gemas sekali melihatnya hinata lebih tua darinya tapi dia merasa dirinyalah yang lebih tua. 

"Ja..... " hinata menarik wajah nahoya

Cup

"Eh?  Eh? " seketika senyum nahoya hilang wajahnya langsung berubah seperti orang bodoh.  Aouta menganga lebar dia tidak buta jika hinata mencium pipi saudaranya. 

"Hinata aku juga mau " manja souta, hinata langsung mencium pipi souta.  Si kembar itu langsung pingsan dengan wajah berbunga - bunga.  Hinata tidak mengerti kenapa mereka pingsan padahal hanya di cium.  Hinata juga sering di cium anak karasuno dan kenma, kadang juga di cium ushijima tapi tidak pernah pingsan. 

"AHHH. OI OI ANGRY!  SMILEY!! " teriak draken melihat kakak beradik itu pingsan

"Draken-kun mereka pingsan setelah aku cium!  Apa mereka akan baik - baik saja? " seketika semuanya langsung melingkari hinata membuat hinata terkejut dan bersembunyi di belakang draken. 

"Kau mencium mereka!!! " hakkai tidak terima karena dia juga mau

"Hinata....  Orang bilang jika kau pilih kasih maka yang lain akan menuntut hak nya lebih.  " ujar chifuyu

"Benar, bukankah kita juga harus dapat? " mitsuya berkata

"Sho-chan bagaimana jika kau mencium kami semua " seringai mikey,  hinata langsung gemetar dengan wajah bodohnya. Pegangannya pada draken makin kuat. 

"Omaera!!!!  Hinata jadi takut kan!  Sudah sana kalian belum beruntung, mungkin souta dan nahoyalah yang beruntung hari ini! " kata draken, mereka mau protes hingga aura mencekam terasa di belakang mereka.  Di sana ada emma, yuzuha dan hina yang sudah memegang sebuah tongkat, cambuk dan tali. 

"Nodai shoyo kami!  Akan aku buat kalian telanjang di jalanan! " tegas yuzuha

"Soka shoyo-chan akan di jaga oleh kami " seringai emma

"So so....  Mau coba seberapa panasnya cambuk ini mina?! " hinat dengan tanduk di kepalanya membuatnya seperti iblis.  Ok untuk kali ini para anak lelaki tidak akan berani.  Padahal ketiganya wanita dan lebih lemah dari mereka hanya saja.  Seperti hukum alam wanita memang menyeramkan dan selalu benar!.

"Shoyo ayo ikut kami, disini banyak hantu nya bahkan kau bisa di sentih sana sini jika tidur disini " mendengar kata hantu hinata langsung lari memegang tangan emma.  Mikey mendnegus kesal gagal sudah rencananya. 

"Para yankii!  Jangan pernah menyentuh hinata! " tegas yuzuha membanting pintu membuat semuanya memejamkan mata.  Hakkai memeluk mitsuya dia iri sekali pada si kawata bersaudara yang dapat ciuman. 

"Yosh mina!  Karena kita menyukai orang yang sama mari,  lakukan secayara sportif atau kita jadikan hinata milik bersama! " ujar baji

"SETUJU! " jawab mikey semangat

"Draken-kun entah kenapa ini akan menjadi masalah yang merepotkan " kata takemichi melihat para pria jantan yang sedang meng claim hinata milik mereka.

"Aku fikir hanya aku yang berfikir begitu, kasihan hinata " lirih draken

Mereka berdua saling tatap lalu kembali menghelah nafas.  Rasanya semuanya jadi semakin merepotkan. 

Skip

"Izana kau terlihat bahagia? " tanya ran haitani

"Aku bertemu dengan malaikat...  Bibirnya!  Sial aku mau merasakan lebih lama! " kata izana, baru kali ini ran melihat izana memiliki sifat mesum.  Biasanya juga orangnya lebih suka buat masalah. 

"Jadi wanita seperti apa ?" tanya ran

"Iie dia pria yang manis,  melihatnya saja kau akan langsung meng claim jika dia adalah milikmu!  Ran kita akan merebut malaikat itu dan membanya ke tenjiku! " ujar izana

"Heh?  Sepertinya kau sangat tertarik dengan pria manis ya?  " kata ran

Tbc

Yahoooooo double UP