21

2.5K 394 58
                                    









At TR

Hinata masih dalam penangan dokter, semua menatap dan menunggu cemas di depan UGD.  Izana dan mikey seperti orang linglung.  Shinichiro memeluk kedua adiknya itu.  Emma yang datang juga langsung menghibur izana dan mikey.  Mengatakan jika semuanya akan baik - baik saja. 

"Kita lengah, hinata terluka " chifuyu menutup matanya, dia tak oernah berfikir kejadian seperti ini akan terjadi.  Padahal dia dan anak touman sudah punya rencana menyenangkan dengan hinata.

"Mina, semoga hinata baik - baik saja " takemichi menatap ke arah UGD dia juga sangat menghawatirkan hinata.  Dia adalah orang sudah tinggak beberapa bulan ini dengan hinata, jadi takemichi sudah menganggap hinata sebagai keluarga sendiri. 



Skip

Sudah 2 jam semua langsung tersensentak saat dokter kelluar dari ruangan.  Takemichi dan draken jadi paling terdepan.  Mereka berharap jika hinata akan baik - baik saja. 

"Bagaimana dokter? " tanya takemichi

"Ah semuanya memang berjalan lancar, kami sudah menghentikan pendarahan yang terjadi pada hinata shoyo.  Demo, kami tidak tahu apakah hinata shoyo bisa sadar atau tidak.  Karena jujur, sepertinya pasien tidak ada harapan untuk sadar"

Izana langsung menarik kerah baju dokter yang mengatakan semua itu pada mereka.  Tidak izana tidak akan bisa menerima apa yang dokter katakan.  Hinata akan baik - baik saja anak itu akan sadar dan segerapa merengek meminta bakpao daging pada mereka. 

"Jangan mengatakan omong kosong padaku atau aku aka-"

"KUROKAWA IZANA! " shinichiro berteriak dengan tegas, dia tidak mau adiknya menbuat masalah.  Izana langsung di tarik oleh kakucho dan juga ran. 

"Maaf dokter adikku hanya takut jika terjadi hal buruk lada pasien hinata" kata shinichiro membuat dokter memahami hal itu.  Tidak ada satupun orang yang mau kehilangan.  Mereka pasti selalu ingin bersama sampai kapanpun. 

"Pasien akan di pindahkan, jangan masuk terlalu banyak ya.  Kalian mungkin bisa mengajaknya bicara, orang bilang mungkin saja dia bisa dengar dan bisa merespon nanti " setelah mengatakan hal itu dokter langsung pergi meninggalkan semua yang ada di sana. 

"Yang lain pulang lah dulu, kita akan gantian menjaga hinata.  Untuk saat ini biar aku, akashi dan emma yang akan menjaga hinata.  Izana dan mikey kalian pulang ganti baju. Jangan sampai kalian diam disini dengan baju kotor kumuh seperti itu.  " ujar shinichiro


Tidak mau membantah,  mereka juga percaya pada shinichiro.  Akhirnya satu persatu mereka pergi dari sana.  Semoga saja hinata akan baik - baik saja. 








Skip





Sudah terhitung 1 minggu hinata tidam sadar sama sekali.  Dokter malah mengatakan jika hinata sudah tidak ada ke inginan untuk hidup lagi.  Mendengar itu membuat mikey dan izana langsung syok seketika. 

Mereka terus memeluk hinata, memanggil nama nya ber ulang-ulang.   Namun hinata tidak merespon sama sekali,  wajah hinata makin hari sudah semakin pucat.  Hal itu malah menambah ke khawatiran semua orang.  Silih berganti semua datang.  Souta dan nahoya yang juga begitu menyayangi hinata menangis lagi untuk pertama kalinya setelah sekian lama. 


"Hinata kau benar - benar berbohong, kau bilang kita akan bersama.  Tapi kau bahkan tidak memiliki ke inginan untuk bangun?  Nande? " lirih mikey

"Ah uso!!  Pada akhirnya semuanya jadi kebohongan " izana tertawa getir, dia mengatakan itu bukan berarti dia membenci hinata.  Hanya saja dia tidak bisa terima jika hinata tidak akan sadar.  Dokter juga akan mempertimbangkan untuk mencabut semua alat medis nya. 






Nyasar ! Hinata Harem x Tokyo revengers Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang