Tok tok tok
Tok tok tok
Lucas yang sedang asik menonton bokep eh salah, maksudnya lagi main game, seketika terlonjak tatkala mendengar suara ketukan pintu berkali-kali.
Lantas lelaki itu pun berdiri dan melangkahkan kakinya menuju pintu.
Srt!
Pintu-pun terbuka, menampilkan Jaehyun dengan penampilan kacaunya. Rambutnya yang berantakkan, matanya memerah, dan juga seluruh pakaiannya basah sebab di luar sedang hujan.
"Jaehyun? Lo ngapain disini?"
Bukannya menjawab pertanyaan Lucas, Jaehyun justru menyelonong begitu saja ke dalam kamar sahabatnya dan kemudian masuk ke kamar mandi.
"Gue nginep disini malam ini," ucap Jaehyun setelah pintu kamar mandi tertutup.
Lucas mengernyit bingung, namun ia memilih diam dan kembali rebahan di ranjang sambil menunggu Jaehyun keluar.
Tak berselang lama Jaehyun pun keluar hanya mengenakan celana pendek berwarna hitam.
"Gua pinjem kaos lo"
Jaehyun-pun berjalan menuju ke lemari dan mengambil kaos hitam milik Lucas.
"Ngapain lo nginep disini? Kasihan Ten di rumah sendirian," ujar Lucas memperhatikan Jaehyun yang sudah tengkurap disampingnya.
"Gue lagi males bahas dia"
Lagi-lagi Lucas mengerutkan dahinya bingung. Ada apa gerangan dengan Jaehyun dan Ten?
"Kenapa? Lo berantem sama dia?"
"Cas, please..." Jaehyun menatap Lucas memohon.
"Gua capek. Capek badan sama capek pikiran, untuk saat ini gue cuma pengen tidur. Jadi tolong, biarin gue tidur dan jangan tanya soal Ten dulu"
Setelah mengucapkan kalimat itu, Jaehyun kembali menaruh wajahnya di atas bantal. Terlelap dalam tidurnya, meninggalkan Lucas yang bingung akan sikapnya.
"Ten, bangun...."
Di tempat lain, Ten masih tersimpuh di lantai sambil menangis tersedu.
"Jaehyun, Tae..." Ten bangkit dengan bantuan Taeyong tentunya.
"Dia lagi tersulut emosi, wajar kalo dia marah seperti itu Ten. Udah dong jangan nangis," Taeyong hendak merengkuh pundak Ten dengan tujuan membawa lelaki manis itu untuk masuk ke dalam rumah.
Akan tetapi, Ten menghindari kontak fisik dengan Taeyong.
"Dia salah paham, Tae..."
Flashback on
"Ten? Aku boleh masuk?"
Pria mungil bernama Ten itu-pun mendongakkan kepalanya ketika mendengar suara seseorang.
"Taeyong? Ngapain kamu kesini?" tanya Ten kemudian menghampiri Taeyong yang sudah berdiri di depan pintu.
"Aku habis dari rumah temen, terus lewat arah sini. Jadi mampir deh, sekalian ini aku bawain kamu sama Jaehyun nasi goreng" Taeyong memberikan satu kantong plastik berwarna hitam yang ia bawa kepada Ten.
"Repot-repot Tae, btw makasih ya"
Taeyong mengangguk samar sembari menyunggingkan senyum.
"Jaehyun belum pulang ngojek?" tanya Taeyong mengedarkan matanya.
Ten menggeleng pelan.
"Tadi dia sempet pulang, tapi pergi lagi"
Dapat Taeyong lihat mata Ten memerah seperti habis menangis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kepaksa Nikah|Jaeten
RomanceJaehyun terpaksa menikahi Ten karena sahabatnya mengandung anaknya. Di usia mereka yang masih terbilang muda dan tak saling mencintai, akankah Jaehyun dan Ten bisa menjalani sebuah rumah tangga sekaligus menjadi orangtua yang baik untuk anaknya kela...
