🐼,3

1.9K 210 19
                                    

"KEUM BALIKIN TAS AKU!" Teriak Doyoung yang masih berusaha mengejar Keum yang membawa lari tasnya.

"AMBIL KALO BISA!" Balas Keum juga berteriak Dan masih berlari-lari.

"Keum awas..."

"Aduh...aaaa!" Keum teriak antusias.

Keum berfikir akannkah badannya ini menubruk tanah.

(・o・)

Badan Keum kembali berdiri Karena ditarik seseorang yang ia tabrak tadi.

Posisi Keum sekarang berada dipelukan cowo yang ia tabrak tadi.

Baru beberapa detik Keum mendorong badan cowo itu menjauh.

"Lain Kali kalo lari-lari, liat kedepan biar gak nabrak..." Ucap cowo itu dingin lalu pergi meninggalkan Keum.

"Keum kamu gak papa?" Tanya Doyoung.

"Aku gak papa!" Jawab Keum tapi tatapannya masih Tak lepas dari cowo yang barusan ia tabrak.

"Sini tas aku, makanya jangan jail kena karma kan..." Tukas Doyoung.

"Udah yuk, kekelas bentar lagi masuk!" Ucap Keum mengabaikan ocehan Doyoung.

Setelahnya keduanya berjalan pisah untuk menuju kelas masing-masing.

Mereka memang gak satu kelas.

Sepanjang diperjalanan Keum selalu ditatap, atau bisa dibilang semua pandangan tertuju padanya.

Keum jadi bingung dan hanya diam.

Hingga Keum sampai dikelas.

Semua tatapan mata tertuju pada Keum.

Keum heran dengan tatapan mereka yang tidak bisa diartikan.

Sedangkan Jungwon dan Junghwan langsung nyamperin Keum yang masih berdiri diambang pintu.

Jungwon dan Junghwan narik Keum untuk duduk di bangku.

"Jelasin kekita apa maksudnya ini?" Tanya Junghwan memperlihatkan gambar yang terpapar di hpnya.

Keum yang melihat itu membulatkan matanya.

"Buruan jelasin!" Ucap Jungwon.

"Nanti aja pas istirahat, bentar lagi Bu Naina masuk!" Jawab Keum sembari menggantung tasnya disamping mejanya yang sudah disediakan untuk menggantung tas.

"Ok, Lo punya utang sama kita...!!" Ujar Jeongwoo.

"Emm..."

Setelahnya Bu Naina pun masuk dan memulai pelajarannya.

"Kok bisa kesebar, siapa yang fotoin?"

___(✷‿✷)___

__perasaan__


Junkyu sudah 3 jam lalu selesai membereskan rumah.

Dan juga sudah Mandi Dan sudah wangi.

Karena merasa bosan dalam kamar, Junkyu memutuskan untuk keruang tamu

Saat diruang tamu is mendapatkan kedua mertuanya itu.

"Sayang... Sini duduk samping mama!" Ucap Yuju sambil nepuk-nepuk sofa kosong disampingnya.

Junkyu pun langsung nurut Dan duduk disamping mertua perempuannya itu.

"Pah..." Panggil Junkyu.

Papa mertua nya nengok"emm?"

"Pah kyu mau nanya, kalo dikantor jam makan siang jam berapa?" Tanya Junkyu.

Feeling|| Jikyu ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang