🐨, 16

1.2K 98 2
                                    







Seperti yang dibilang Jihoon, malam ini ia dan istrinya akan makan malam berdua diluar. Dinner gitu.

Keduanya sudah pergi 30 menit yang lalu, dan keduanya sudah berada di cafe, dan duduk di kursi yang sudah dibooking Jihoon setelah Junkyu menyetujui ajakannya.

"Permisi tuan..." Sapa pelayan cafe yang baru saja datang dengan buku menu ditangannya.

Jihoon dan Junkyu menoleh, dan mendapatkan kan pelayan wanita.

Junkyu tersenyum pada wanita itu.

Wanita itu membalas laku bertanya" mau pesan apa tuan?" Tanya pelayan itu.

"Sebentar ya mba!" Ucap Junkyu.

Pelayan wanita itu tersenyum lalu diam ditempat sambil menunggu apa yang akan dipesan Junkyu dan suaminya itu.

"Mereka berdua serasi banget!" Ucap pelayan wanita itu dalam hati.

Jika boleh jujur pelayan wanita itu ingin sekali loncat-loncat jika melihat pasangan gay yang serasi.

Wanita itu ternyata pecinta Fujo.

"Mba!" Panggil Junkyu.

Gak ada jawaban, wanita itu masih terkunci dalam lamunannya.

"Mba!" Panggil Junkyu lagi tapi kali ini menyenggol tangan si wanita itu.

"M-maaf tuan, mau pesan apa!?" Wanita itu meminta maaf karena melamun ia jadi tidak fokus.

"Alang, kamu itu fokus pada pelanggan jangan melamun!" Suara dari arah depan Alang itu terdengar.

Dan ternyata itu teman Alang dicafe ini.

"Maaf tuan, teman saya selalu begini. suka ngelamun kalo ada pasangan gay yang datang kesini!" Ucap pelayan itu membungkuk sopan.(pelayan yang menegur Alang ini teman dekatnya dicafe yang kerap dipanggil Ara)

Alang ini keponakan saya di nyata nya.

Junkyu tersenyum" gak papa!" Jawab Junkyu.

"Alang kerja yang benar, nanti bos marah!" Ucap Ara.

Alang mengangguk sambil tersenyum kikuk.

"Permisi tuan!" Ucap Ara lalu pergi.

"Iya!" Balas Junkyu dan Jihoon.

"Maaf tuan, mau pesan apa?" Tanya Alang.

Junkyu pun menyebutkan apa yang mereka berdua pesan.

Alang kalo emang melihat pasangan gay pasti jiwa fujonya keluar meronta ronta😅😆.

"Baik tuan ditunggu ya!" Ucap Alang lalu membungkuk setelah sudah ia tulis apa yang dipesan Junkyu dan suaminya.

"Iya..." Jawab keduanya.

Mereka pun berdua menunggu pesanan sambil bercerita.

Selang tujuh menit lamanya terlihat dari meja sebelah mereka itu ada empat orang cowo.

Dan Jihoon sepertinya kenal salah satu dari mereka.

Dan benar saja, saat salah satu dari mereka melihat keberadaan Jihoon dan Junkyu.

"Tuan Jihoon!" Sapa orang itu lalu berdiri menghampirieja Jihoon.

Jihoon berdiri dari duduknya" tuan Kevin!" Sapa balik Jihoon.

"Bagaimana kabarnya tuan Jihoon?" Tanya Kevin setelah berjabat tangan dengan Jihoon.

"Baik, tuan Kevin gimana kabarnya?" Tanya balik Jihoon.

Feeling|| Jikyu ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang