Happy reading ❤
Terhitung sudah 4 hari baekhyun berada di rumah sakit, dan hari ini ia bisa pulang karena kondisinya yang sudah stabil.
"dimana chanyeol" tanya baekhyun pada taeyong yang sedang membereskan pakaian baekhyun.
"mungkin tuan chanyeol sedang ada urusan nyonya, mungkin urusan kantor yang sangat penting" bohong taeyong
"tidak biasanya dia seperti ini" gumam baekhyun namun bisa di dengar oleh taeyong.
'maaf nyonya jika sayang membohongi anda' batin taeyong.
Disinilah chanyeol berada di pelabuhan incheon, sudah 24 jam namun phoenix belum menemukan tikus penggangu pengiriman mereka, ten hanya mendapat informasi jika mereka di bayar oleh pihak blackopion.
"arghh, seharusnya aku membunuh daehyun waktu itu" amuk chanyeol pada anak buahnya . Apapun yang berada di hadapan chanyeol menjadi bahan amukkannya.
"kita selalu gagal ketika akan menghabisi mereka" kesal sehun
"aneh bukan jika kita selalu gagal, bukankah anak buah kita handal dalam menjalankan misi" ucap jaehyun enteng
Perkataan jaehyun membuat chanyeol dan sehun menoleh ke arahnya dan sepertinya paham dengan apa yang jaehyun katakan.
Bahkan 7 anak buah chanyeol yang berdiri tepat di belakangnya pun mengerti yang di katakan jaehyun, namun ada 1 di antara mereka terlihat pucat dan mengeluarkan keringat dinginnya.
Perlahan salah satu dari mereka menyembunyikan tanggannya di balik jasnya dan perlahan mengeluarkan sesuatu dari dalam sana.
DOR!!!
Dia mengeluarkan pistol dari belakang jasnya, ya dia berdiri pas di belakang chanyeol dan tujuannya adalah menembak kepala pemimpin phoenix itu dari belakang.
Namun usahanya sia sia jaehyun lebih dulu menembaknya tepat di lututnya hingga ia ambruk. Bahkan jaehyun pun tidak melihatnya saat melayangkan tembakan padanya, kejadian yang sangat cepat itu tidak membuat chanyeol dan sehun terkejut.
"bawa dia ke ruang eksekusi!!!" perintah tegas dari mulut seorang pemimpin phoenix
"kau hebat jae" bisik sehun ketika chanyeol keluar dari ruangan itu.
Chanyeol berjalan angkuh menuju ruang eksekusi menemui mangsa renyah yang sudah melenyapkannya. Menurut sehun pemuda tadi memiki nyali yang sangat besar ingin menghabisi pemimpin phoenix.
Ceklek
Chanyeol masuk ke ruang eksekusi dan dengan angkuhnya duduk di kursi kebesarannya.
"aku tau siapa yang menyuruhmu" ucap chanyeol dingin
Sangat heran bukan jika mafia phoenix butuh waktu hingga 24jam untuk menghancurkan tikus penggangu, chanyeol mengetahui semua rencana blackopion hingga ia mengikuti semua permainan mereka termasuk rencana pembunuhan chanyeol.
"aku tau kau dibayar mahal jika membunuhku" kata chanyeol
"tapi aku akan membayarmu lebih mahal jika kau mau mengikuti rencanaku tuan KANG DANIEL" ucap chanyeol yang mencondongkan tubuhnya di depan daniel.
Baekhyun dan taeyong di kawal ketat oleh beberapa bodyguard, mereka sedang dalam perjalanan ke mansion phoenix, tayeong mengatakan bahwa soya dan luhan mereka akan tinggal sementara di mansion phoenix hingga chanyeol kembali.
"nyonya apa anda membutuhkan sesuatu" tanya taeyong yang duduk di depan sedangkan baekhyun duduk di kursi penumpang.
"tidak, aku ingin cepat sampai di mansion" ucapnya dan melihat ke luar jendela
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia Phoenix (Chanbaek GS) On Going
FanfictionPark chanyeol Byun baekhyun Oh sehun Kim jongin Do kyungso Luhan