DEVALLIN || 06

127 55 14
                                    

Jangan lupa follow, vote, and coment cerita aku yaa❤

Happy Reading🌻


Keesokan harinya Devallin pun pergi ke sekolah seperti biasa dengan diantar oleh Ayahnya.

Sesampainya di sekolah Devallin pergi menuju kelas nya dan disana sudah terdapat Dinda dan Salsa yang sedang mengobrol.

"Morning guys." ucap Devallin ketika mendekati Dinda dan Salsa.

"Too" jawab Dinda dan Salsa.

Kemudian bel masuk pun terdengar dan para murid kelas 11 IPA 1 pun mulai berdatangan ke dalam kelas. Dan ketua kelas memberitahukan bahwa hari ini jamkos karena para guru sedang rapat sampai jam istirahat, tetapi murid harus tetap berada di dalam kelas.

Di kelas pun para murid tidak hanya diam ada yang konser musik di depan kelas, tidur, membaca buku, bermain game, dan para siswi yang sedang asyik berghibah. Dan kegiatan yang terakhir sedang dilakukan oleh Devallin dkk.

"Ohh iyaa Lin kemarin lo pulang sama Elvano?" tanya Dinda langsung kepada Devallin.

"WHAT?!" teriak Salsa kaget dengan pertanyaan Dinda.

"Ck berisik tau Sal." kesal Dinda kepada Salsa karena berteriak di dekat nya.

"Hehe yamaap." kata Salsa kepada Dinda.

"Iyaa soalnya kemarin mobil bokap gue mogok di jalan dan kebetulan Elvano ngajakin gue pulang bareng karena udah gak ada kendaraan umum yang lewat akhirnya terpaksa gue ikut sama dia." Jelas Devallin panjang lebar kepada Dinda.

"Eh tapi lo harus hati-hati kalau deket sama Elvano, soalnya gue takut si Lauren and the geng ngelabrak lo." kata Dinda kepada Devallin.

"Lauren and the geng itu siapa?" tanya Devallin penasaran.

"Lauren and the geng itu ratu bully di sekolah ini, ketua nya itu Lauren dan dia suka sama Elvano sampai terobsesi buat memiliki Elvano, jadi dia selalu ngebully siswi yang ngedeketin Elvano, Ini gue ada foto nya." jelas Dinda kepada Devallin sambil memperlihatkan foto Lauren yang ia dapatkan dari sosmed nya.

"Tapi Elvano gak pernah sedikit pun ngelirik si Lauren malah dia selalu marah ketika si Lauren ngedeketin dia apalagi sampe gelendotan ke Elvano kek monyet gitu, dan pastinya Elvano ngerasa risih makanya dia marah, tapi si Lauren tetep aja gak berhenti ngedeketin Elvano." lanjut Salsa memceritakan nya.

"Tapi kok kemarin gue gak liat si Lauren itu yang suka deketin Elvano?" tanya Devallin lagi penasaran.

"Katanya sih dia lagi ada acara sama keluarga nya jadi gak sekolah dan sekolah juga jadi tentram, aman, dan damai tanpa dia." jawab Salsa kegirangan di akhir kalimat nya.

"Emang Elvano itu sebenernya siapa sih, Sampe si Lauren terobsesi sama dia?" tanya Devallin pasalnya dia sudah ingin menanyakan kepada sahabat nya tentang ini, karena dia sedikit merasa aneh ketika berdekatan dengan Elvano selalu banyak pasang mata yang melihatnya.

"Astaga lo gak tau siapa Elvano?!" tanya Salsa dramatis ketika mendengar pertanyaan Devallin .

"Ya mana gue tau, gue kan murid baru disini." jawab Devallin.

"Elvano itu most wanted SMA Garuda dia juga anak pemilik sekolah ini, wajar aja banyak cewek yang suka sama dia udah ganteng di tambah tajir lagi enak banget dah kayak nya kalau bisa jadi pacar dia." kata Dinda menjawab pertanyaan Devallin.

"Tapi sayang nya dia gak pernah ngelirik cewek manapun dan malah selalu bersikap dingin sama mereka dan dia juga gak peduli sama cewek manapun, makanya gue kaget lo bisa pulang bareng sama Elvano." kata Salsa melanjutkan jawaban Dinda.

DEVALLINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang