END💛💜

1.7K 117 9
                                    

"Happy Reading"

___💙___

Hiks


Hiks

Hiks


"Lo jahat je lo jahat. Gue kangen sama lo. Gue nggak mau lo pergi hiks hiks"

Nanda menghela nafasnya lelah, menghampiri anaknya yang kini lebih sering menangis karena jesa.

"Sayang jangan gini ya, kamu harus selalu doain jesa. Hari ini upacara kelulusan kamu. Mau mampir ke tempat jesa sebelum berangkat?" Lisa mengangguk, acara kelulusan dan promnight akan di adakan jam 7 malam sementara ini baru jam 3 sore. Lisa akan mampir sebentar ke tempat jesa, ingin berkunjung sekedar salam sapa meski ia tahu jesa tidak akan meresponnya. Melesat kekamar mandi untuk membersihkan diri kemudian berjalan ke walk in closetnya untuk berganti gaun yang jennie pilihkan beberapa waktu lalu.

"Cantik" lisa mengedipkan matanya kearah cermin, tersenyum manis setelah mengoleskan lipstick berwarna peach yang membuat dirinya terlihat lebih cantik.

"ABAAAAANG AYO ANTERIN LISA KE TEMPAT JESA DULU" lisa berteriak menggedor nggedor kamar johan.

"Iya iya sebentar abang ganti baju dulu. Kamu tunggu di mobil"

Sesuai perintah abangnya kini lisa sudah duduk manis di kursi penumpang.

"Seperti biasa?" Tanya johan

"Iya beli bunga dulu bang" johan segera menjalankan mobilnya sesuai perintah lisa. Hal yang sudah biasa ia lakukan selama satu mingguan ini. Tak berselang lama kini keduanya sudah sampai.

"Nanti abang jemput jam berapa?"

"Jemput jam 6.30 aja bang"

"Hati hati, jangan nangis nanti riasannya luntur jadi kayak zombie ih serem" lisa mencubit perut johan kesal, yang di cubit mah ketawa ketawa aja sambil meringis.

Langkah jenjang yang dibalut heels tinggi membawa lisa ke tempat dimana jesa berada.

"Bun" lisa menyapa indah yang dibalas senyuman menenangkan oleh indah.

"Cantik banget mantu bunda. Sana temuin jesanya." Lisa mengangguk meninggalkan indah yang akan pergi sebentar ke kantin rumah sakit.

Satu minggu yang lalu merupakan peristiwa yang tak akan pernah lisa lupakan, dimana detak jantung jesa sempat berhenti namun Tuhan masih menyayangi jesa. Sehingga dirinya masih di beri kehidupan meski masih koma, namun tak apa selagi jesa masih disini, masih bersamanya, masih ada denyutan nadi didalam tubuhnya meski dalam keadaan koma lisa tidak apa apa. Semuanya akan baik baik saja kan?

"Betah banget sih tidurnya, nggak kangen sama gue apa je? Hari ini kelulusan sama promnight dan lusa bakal jadi pesta pertunangan kita dan lo masih tiduran disini. Tega lo bikin gue pas pesta pertunangan masang cincin sendiri. Hiks hiks"

"Gue kangen lo jesa hiks... bangun please bangun... apa lo disana ketemu bidadari yang lebih cantik dari gue makanya lo nggak bangun bangun hmm?" Lisa menggenggam tangan jesa, menatap pria didepannya yang masih tertidur damai. Sesekali merapikan rambut jesa.

LIMERENCE  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang