[II] Evil Emperor's Wild Consort

Chapter 269: Kemarahan Tuan Xia (3)

Wajah Penatua Zhao sekarang menjadi pemandangan yang menakutkan. Dia tidak pernah berharap Tuan tiba-tiba muncul di sini. Bukankah Tuan Kedua mengatakan bahwa Tuan sedang disibukkan dengan penyakit Tuan Muda dan tidak punya waktu untuk mempermasalahkan hal ini? Dia bertanya-tanya.

Kalau tidak, dia tidak akan pernah berani tiba di Rumah Tangga Kekaisaran dengan gengsi seperti itu!

"Tuan!"

Penatua Zhao dengan keras menggertakkan giginya saat memikirkan itu dan berkata, "Saya menerima kabar bahwa akan ada perubahan besar di Rumah Tangga Kekaisaran. Permaisuri dan Pangeran Keenam telah bersekongkol melawan hukum, mereka tidak hanya menanamkan bukti palsu terhadap Selir Kekaisaran Lin dan Penasihat Kekaisaran, mereka bahkan telah merencanakan untuk memusnahkan Pangeran Ketiga yang termasyhur! Yang Mulia, Pang Fei tidak hanya sangat berbakat tetapi juga sangat banyak akal dan duniawi. Dia adalah kandidat terbaik untuk mewarisi Tahta Kekaisaran. Memiliki dia adalah keberuntungan besar bagi Negara Black Turtle dan Keluarga Xia. Bagaimana saya bisa berdiam diri sementara orang lain menganiaya bakat yang begitu berharga? Jadi saya mengambil inisiatif atas nama Keluarga Xia, untuk melindungi bakat berharga ini!"

Tidak peduli apa, Tahta Kekaisaran hanya bisa menjadi milik Pangeran Ketiga. Dia jauh lebih unggul dalam setiap aspek jika dibandingkan dengan Pangeran Kelima dan Keenam. Itulah sebabnya Penatua Zhao berani berbicara dengan sangat berani, dia yakin bahwa Tuan tidak akan menyalahkannya atas hal ini.

Bagaimanapun, dia melakukan semua ini demi keluarga Xia!

Pang Fei melirik Pang Ran, dan kabut aneh melintas di tatapannya. Dia kemudian melihat ke arah Tuan Xia, yang tetap teguh dalam angin, dan berbicara dengan nada yang tidak merendahkan atau sombong, "Tuan Keluarga Xia, Saya tidak percaya bahwa saya memiliki kemampuan untuk menyandang gelar Kaisar sebuah kerajaan, tetapi Saudara Kekaisaran Kelima saya adalah hedonistik, selalu tergila-gila dengan wanita, Saudara Kekaisaran Keenam saya terlahir tidak berguna, kejam dan tanpa ampun, dan tidak akan berhenti sampai dia mendapatkan apa yang dia inginkan. Saya tidak tahan jika Negeri Black Turtle jatuh ke tangan kedua pengkhianat ini. Oleh karena itu, saya tidak punya pilihan selain menerima posisi itu. Tapi yakinlah, Tuan Xia, saya akan memimpin Negeri Black Turtle menuju kejayaan. Saya tidak akan mengecewakan Anda."

Wajahnya berseri-seri dengan senyum percaya diri. Kata-kata itu seharusnya cukup untuk meyakinkan Tuan Xia agar bersikeras bahwa dialah yang seharusnya menjadi Kaisar, pikirnya. Dan aku, yang tidak tahan melihat Negeri Black Turtle jatuh ke tangan pengkhianat, yang tidak mengkhianati perlindungan Keluarga Xia untuk Tahta Kekaisaran, tidak punya pilihan selain menerima permintaan Tuan Xia.

"Oh?" Master Xia mengangkat alis, dan mengalihkan pandangannya, dengan dingin dan anggun, ke arah Pang Fei, "Anda mengklaim mengatakan bahwa Pangeran Keenam itu kejam dan tanpa ampun? Sejauh yang saya dengar, memang benar bahwa Pangeran Keenam memang terlahir sebagai orang yang tidak berguna. Tapi kejam dan tanpa ampun? Itu salah."

"Tuan Xia, semua yang saya katakan adalah benar. Hanya saja Pang Ran telah berhasil menutupi niatnya yang sebenarnya dengan sangat baik dan telah berkonspirasi dengan orang luar untuk membahayakan Rumah Tangga Kekaisaran. Wanita yang berdiri di sampingnya adalah Tuan dari Balai Seratus Ramuan dari Negara Azure Dragon, Gu Ruoyun. Dia datang ke sini menyimpan niat buruk. Jika tujuannya bukan untuk mengambil alih seluruh Negeri Black Turtle, maka aku tidak bisa mengerti mengapa dia akan membantu hal yang tidak berguna ini dan menanamkan tuduhan palsu pada ibu Selir Kekaisaranku! Selain itu, Balai Seratus Ramuan memiliki ambisi besar, saya telah lama mendengar bahwa mereka telah mendambakan Keluarga Xia seperti harimau yang mengawasi mangsanya."

Pang Fei tertawa dingin, matanya yang suram membawa sedikit kekejaman. Dia percaya bahwa Tuan Xia tidak akan pernah melepaskan wanita usil ini setelah mendengar kata-katanya!

Benar saja, tatapan dingin Tuan Xia sekarang beralih ke Gu Ruoyun. Wajah tuanya membawa rasa dingin yang serius, dan berbicara dengan nada serius, "Anda adalah Gu Ruoyun dari Balai Seratus Ramuan? Saya sudah sangat lama menantikan untuk bertemu dengan Anda. Tapi kenapa Anda datang ke Negeri Black Turtle, Nona Ruoyun? Saya tidak percaya bahwa ada sesuatu yang menarik bagi Anda di sini."

Menghadapi interogasi Tuan Xia, wajah Gu Ruoyun tetap tenang dan tidak berubah. Wajahnya yang murni dan cantik membawa senyum lembut, matanya yang jernih seperti air, dia terkikik ringan, "Jika saya mengatakan bahwa saya datang untuk melihat Keluarga Xia. Apakah Anda percaya saya?"

Tuan Xia tidak mengatakan apa-apa lagi. Pada saat itu, seluruh Pengadilan Kekaisaran terdiam. Begitu sunyi sehingga setiap orang bisa mendengar suara jantung mereka sendiri yang berdebar-debar.