Setelah makan anan tidur dengan paha Alex sebagai bantalnya.anggota yang lain juga ingin anan bermanja ria dengan mereka.
" abang faisal kan sering ke club,anan penasaran gimana bentuknya bang?" Tanya anan kepada faisal
Faisal yang sedang minum tersedak mendengarnya," yang lain aja pertanyaan dek " karena anggota yang menatapnya seakan akan memakannya hidup2 terutama ketuanya" ihh anan kepo tau bagaimana tempatnya kalau bagus anan ingin main keclub itu bang " jawab anan dengan mata polos nya ke abang nya
" itu tempat buruk dek " jawab Alex dengan lembut sambil tangannya mengelus rambut halus anan
Faisal benar2 bersyukur karena tidak jadi ia menjawab pertanyan adeknya dalam mode polos
" emm yaudah deh " ucap anan
" bang pinjam tangannya " kata anan ke abang riki" untuk apa dek " jawab riki tapi ia tetap memberikannya kepada anan
Anan menerimanya dan membandingkannya dengan tangan mungil nya " kok tangan abang besar daripada anan " kata anan dengan mata yang mengerjab polos
" kan adek masih kecil " jawab riki sambil terkekeh
" ihh anan udah besar tau,badan anan saja tinggi " ucap anan dengan kesal
" tinggi dari mana nya dek kan disini adek yang paling kecil " jawab riki" anan itu tinggi tau tapi masih masa pertumbuhan abang " jawab anan
" nyerah abang dek ,ya ya anan itu tinggiii" ucap riki dan menarik tangannya kembali sambil menekankan kata ' tinggi'
" abang anan ingin es krim " ucap anan kepada Alex
" yaudah tapi hanya 1 cup saja " jawab Alex dengan lembut
" kok 1 cup si bang kan anan ingin 5 cup " kesal anan ke alex sambil mengembung kan pipi nya
Cup
" 1 atau nggak sama sekali " jawab Alex tegas sambil mencium pipi anan dengan gemas" yaudah deh " anan bangkit dari cara berbaringnya dan segera berlari ke dapur ,setelah sampai langsung saja anan ambil es krim nya dan kembali ketempat abangnya
" abang2 semua nggak mau kan " ucap anan kepada abng2 yang ada di markas
" nggak dek " jawab farhan sambil ngeliatin gemash dia tu begitupun anggota yang lain
" mmm " jawab anan dan langsung saja anan membuka es krim nya langsung serta memakan es krim dengan tergesa gesa
" farhan ambil tissue " ucap Alex karena pipi anan yang bulat tertutupi dengan noda es krim " pelan2 dek " gemash tapi anan tidak mendengarkannya karena sibuk menjilati tangannya yang terkena es krim.langsung Saja Alex mengelap pipi anan dan bibir anan dengan lembut tidak lupa pula kedua tangannya yang dibersih kan oleh riki
KAMU SEDANG MEMBACA
ADNAN ( Slow Up)
RandomAdnan merupakan anak yang ceria,periang,manja ke abangnya serta polos yang nyerempet ke bego.Dia baru berumur 14 tahun,ia tinggal di kost dengan bekerja sebagai balapan liar setiap malam minggu.mengapa ia bekerja karena ia tinggal sendiri setelah di...