Pintu lab terbuka lebar, di susul dengan bunyi derap langkah kaki dan dengungan yang ramai. Gopal, Yaya dan Ying baru saja memasuki lab tersebut dan tampak tengah berusaha mengatur nafas mereka yang sedikit terengah, sementara Ochobot yang mengikuti mereka dari belakang langsung menghampiri James yang tengah mengobati Boboiboy.
"Bagaimana keadaannya? " tanya Ochobot yang lalu melihat James sedang memasang perban di kepala Boboiboy dengan perlahan "Ya ampun, apa yang sebenarnya terjadi? ".
" Aku juga tidak tahu, ketika aku dan Kapten sampai keadaannya sudah sangat kacau. " James menjawab sembari menyelesaikan pekerjaannya "Selain benturan dikepalanya tidak ada luka kain dia akan sadar dalam beberapa menit. ".
" Syukurlah, " Ochobot maju semakin dekat ke kasur dan memegang tangan Boboiboy "Boboiboy... ".
Yaya dan Ying yang sedari tadi memperhatikan pembicaraan keduanya kini menghela nafas lega, lalu nara mereka menangkap sosok Kaizo yang terlihat tengah menenangkan Fang di sisi lainnya.
Yaya dan Ying saling bertukar pandang sebelum akhirnya pergi menghampiri kakak beradik yang tampak lebih senyap itu.
"Sudah tenang? " tanya Kaizo yang lalu menyodok rian segelas air pada pemuda itu.
Fang menerima gelas tersebut dan langsung menghabiskan isinya dengan cepat, lalu ia mengembalikan gelasnya kepada Kaizo untuk selanjutnya diletakkan di atas sebuah nakas. Tatapan Fang jatuh ke kepalan tangannya di atas lutut "Maaf.".
"Untuk apa kau meminta maaf? "Kaizo mengambil kursi dan duduk di dekat Fang " Ini bukan salahmu, dan lagi kita tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. ".
Fang menggelengkan kepalanya lalu menoleh untuk menatap Boboiboy yang terbaring di kasur yang tak jauh darinya itu. Sekilas terlihat kesedihan di matanya yang tercampur dengan kekhawatiran.
James kini menghampiri mereka.
" Bagaimana keadaannya? " tanya Kaizo menatap James.
"Dia baik-baik saja, hanya sedikit benturan di kepala. " jawab James "Dia akan bangun dalam beberapa menit. ".
" Aku memang mendengar bunyi tubrukkan yang amat keras sebelumnya, kelihatannya kepala Boboiboy menghantam dinding kamar mandi hingga anak itu pingsan. " tutur Fang sedikit pelan.
"Yang penting dia baik-baik saja, " angguk Kaizo "Setelah dia bangun nanti kita akan meminta penjelasan lengkap darinya. ".
Yang lain menghela nafas lega. Gopal yang sedari tadi berdiri didekat pintu masuk akhirnya memutuskan untuk menghampiri Ochobot dan Boboiboy. Alisnya tertekuk dalam ketika melihat kondisi sahabatnya yang terbaring tak sadarkan diri dengan perban di kepala itu.
" Anak ini, " dengus Gopal "Ada saja kelakukannya, selalu membuat teman-temannya khawatir setengah mati. ".
" Sudahlah, yang penting dia baik-baik saja. " Ochobot menepuk pelan punggung Gopal "Mungkin kita harus membuatkannya bubur nanti. ".
Gopal membalasnya dengan anggukan, ia pun mengambil kursi dari dekat meja kerja James dan duduk di samping kasur Boboiboy. Menunggu dengan sabar agar sahabatnya biru terbangun dan menenangkan hatinya yang sangat gusar.
" Ngomong-ngomong, " Yaya mengangkat suara "Kami hanya mendengar pesan daruratnya saja, tapi apa yang sebenarnya terjadi? ".
"Kami sendiri juga tidak yakin, " James mendelikkan bahunya "Ketika aku pergi menemui kapten untuk melapor, tiba-tiba Fang menghubungiku dan memintaku untuk segera kembali ke lab. ".

KAMU SEDANG MEMBACA
Somnium
Fanfic-Boboiboy FanFiction- ____________________________ kedamaian datang lagi ke planet Bumi. Boboiboy dan teman-temannya kembali ke Bumi untuk mempertahankan kedamaian itu, sementara Fang tetap mengikuti kakaknya yang dingin,Kapten Kaizo. Para Powe...