"Terima kasih atas makanannya. "
Boboiboy membantu James untuk merapikan sisa makanan mereka dan meletakkannya di atas troli. Sementara James pergi ke meja kerjanya dan mengambil beberapa obat.
Boboiboy hanya meletakkan troli itu diluar dan sedikit jauh dari pintu masuk lab. James berkata bahwa ia sendiri sering meletakkannya di sana dan hanya membiarkan staff pembersih untuk mengambilnya.
Ketika pemuda itu kembali, ia mendapati James tengah memberikan obat-obatan yang tadi ia ambil kepada Fang, dan Rang menelan semuanya sekaligus dengan muka masam.
"Jelek sekali mukamu, " ledek Boboiboy.
"Berisik." Fang hanya berdecak dan mengudapbujung bibirnya. Obat-obatan itu tak pernah terasa lebih baik di mulutnya, untungnya kondisi tubuh pemuda itu perlahan membaik jadi secara perlahan juga fosis dan obat nya berkurang.
"Ngomong-ngomong, apa tak masalah menelan semuanya sekaligus seperti itu?, " tanya Boboiboy tak bisa berhenti penasaran.
"Tak perlu cemas, ini obat racikan ku sendiri, " jawab James dengan senyum meyakinkan "Aku bisa membuat jaminnya. ".
" Rasanya memang tidak enak, tapi obat ini cukup manjur. " Wajah Fang masih terlihat masang ketika ia mengatakan hal itu. Biboibiy yang melihatnya hanya bisa mendengus dan terkekeh perlahan.
"James bisa meracik obat juga?" Boboiboy duduk di kursinya semula. Ia memang tahu bahwa James adalah seorang profesor dan kepala dokter di kapal ini. Tapi fakta bahwa ia juga bisa membuat obat cukup mengejutkan baginya.
"Tentu saja, " balas James terdengar sedikit bangga " Aku pernah menerima pelatihan medis dari pengajaran terbaik selama beberapa tahun. Hampir semua obat yang digunakan di kapal ini adalah hasil racikan ku sendiri. "
"Tapi selama kami masih terjebak di dimensi ini, bahan untuk meracik obat mulai menipis sedikit demi sedikit. " Fang menjelaskan "Tidak lama lagi mungkin pasokan utama juga akan habis. ".
"Itu terdengar sangat buruk. ".
"Memang, biasanya kapal akan bertemu di stasiun terdekat untuk mengisi ulang semua pasokan, bahan bakar dan energi untuk bola energi utama, " tutur James "Tapi, seperti yang kau tahu kita sudah terjebak di dimensi ini cukup lama dan tidak ada stasiun terdekat yang bisa kita labuhi. ".
Boboiboy tertegun. Pemikiran tentang seberapa parahnya posisi mereka saat ini kembali mengingatkannya bahwa jam terus berputar dan waktu semakin berkurang. Jika mereka tak dapat keluar dari dimensi ini saat pasokan habis, mereka akan semakin kesulitan untuk beroperasi dan masalah lainnya akan datang satu persatu hingga membuat keadaan semakin sulit untuk ditangani.
Jangankan berusaha untuk keluar dari dimensi ini, mereka mungkin juga tidak dapat mempertahankan jumlah staff untuk waktu yang lama.
Mereka harus bisa segera keluar, secepatnya.
" Sudahi dulu topik ini. " James menepuk tangannya sekali untuk mendapatkan perhatian Boboiboy yang sempat tertegun tadi "Ada hal lain yang harus kita diskusikan sekarang. ".
Boboiboy dan Fang mengangguk bersamaan kearah James.
" Seperti yang kukatakan sebelumnya, yang kami ingin kau lakukan dalam percobaan ini adalah menyalurkan energi elemenmu ke dalam bola energi, " tutur James terdengar sangat serius, nada bicaranya terdengar sedikit lebih dalam dari pada yang biasanya "Lebih tepatnya kami ingin kau menggunakan elemen yang bisa menyalurkan energi listrik yang cukup kuat secara bertahap sesuai arahan. ".
![](https://img.wattpad.com/cover/185167500-288-k169851.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Somnium
Fanfiction-Boboiboy FanFiction- ____________________________ kedamaian datang lagi ke planet Bumi. Boboiboy dan teman-temannya kembali ke Bumi untuk mempertahankan kedamaian itu, sementara Fang tetap mengikuti kakaknya yang dingin,Kapten Kaizo. Para Powe...