"Ugghh... ".
"Aa, dia bangun! ".
Boboiboy samar-samar dapat mendengar suara teman-temannya. Pendengarannya perlahan menjadi semakin jelas disusul oleh kemampuannya untuk membuka mata. Yang pertama kali ia lihat salah langit-langit lah yang sedikit silah, lalu sosok Ochobot yang melayang di atas kepalanya.
"Kalian," suara Boboiboy terdengar sangat serak, menyadari hal itu Yaya pun dengan sigap mengambil segelas air dalam teko kecil bening, lalu dengan lembut membantu Boboiboy minum "Terima kasih.".
" Bagaimana perasaanmu? " tanya Gopal "Apa kau merasa sakit? ".
"Aku baik-baik saja sekarang, hanya saja kepalaku terasa sedikit sakit. " Boboiboy menjawab kecil sambil meraba kepalanya sendiri, memastikan dia tidak terluka di bagian fatal itu. Tapi ia sedikit kaget ketika menyadari keberadaan perban yang melilit kepalanya "Perban? ".
" James bilang kepalamu terbentur cukup keras di dinding kamar mandi. " Ying menjawab "Kau harus istirahat dulu. ".
" Hmm. " Boboiboy hanya mengangguk "Ngomong-ngomong dimana James? ".
" Dia sedang menemui teknisi kapal, " Fang yang baru muncul dibantu oleh Gopla untuk mengambil sebuah kursi dan duduk tepat di sebelah kasur "Dia akan kembali nanti. ".
"Aku mengerti. ".
" Kau tahu seberapa cemasnya kami?" Fang membuat wajah marah dan berkata dengan kesal "Jantungku nyaris meloncat keluar ketika mendengarmu menjerit seperti seorang gadis yang sedang dianiaya di kamar mandi. ".
" Maaf, maaf sudah membuat kalian cemas. " Boboiboy tersenyum sedikit canggung. Paham betul bagaimana protektif nya mereka semua pada dirinya. Mengesampingkan kemampuannya untuk melindungi diri sendiri, bagi teman-temannya Boboiboy sudah menjadi kewajiban mereka untuk melindungi satu sama lain.
"Ketimbang itu, bisa tidak sih kau ceritakan apa yang sebenarnya terjadi padamu? " Gopal melipat kedua tangannya di atas dada "Kami benar-benar kebingungan dari tadi. ".
Boboiboy terdiam. Dengan perlahan dia mencoba menggali ingatannya tentang apa yang terjadi padanya ketika di kamar mandi tadi.
Ingatan mengenai dirinya yang kembali ke lab dan memberikan donat ke Fang, lalu ingatannya tentang masuk ke dalam kamar mandi untuk mencuci wajahnya teringat sangat jelas. Namun dia mengalami kesulitan untuk mengingat kejadian setelahnya, dan ketika ia berusaha memaksakan ingatan itu untuk terlalu yang ia dapatkan hanya serangan rasa nyeri di kepalanya yang membuatnya menggeleng pelan.
"Kelihatannya kau kesulitan mengingat. " ucap Fang "Jangan dipaksakan, ingatlah secara perlahan. Kita akan membahas itu ketika James dan kapten kembali kemari nanti. ".
" Eeh? Kapten juga akan kemari? " tanya Boboiboy sedikit kaget.
"Tentu saja, setelah Fang melaporkan kejadian itu secara tiba-tiba, kapten ikut dengan James untuk mengecek keadaan. " kata Yaya "Dia termasuk orang pertama yang sampai disini selain James. ".
" Aku mengerti, aku akan berusaha mengingatnya secara perlahan. " kata Boboiboy.
Teman-temannya membalas dengan anggukan.
"Ngomong-ngomong, apa kau lapar? " tanya Ying "Apa kau bisa mengunyah sekarang? ".
" Kurasa bisa. " .
"Kami menyiapkan bubur untukmu, " Ochobot muncul sambil membawa nampan berisi segelas air putih dan semangkuk bubur "Kau sudah tertidur selama beberapa jam, kami sudah makan, tinggal kau saja. ".
![](https://img.wattpad.com/cover/185167500-288-k169851.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Somnium
Fanfiction-Boboiboy FanFiction- ____________________________ kedamaian datang lagi ke planet Bumi. Boboiboy dan teman-temannya kembali ke Bumi untuk mempertahankan kedamaian itu, sementara Fang tetap mengikuti kakaknya yang dingin,Kapten Kaizo. Para Powe...