HAPPY READING!!
jangan lupa vote, dan
maaf kalo ada typo
"Hyunjin, kamu masih mau bersama pacar mu itu?" tanya seorang pria tua, dengan tatapan mengintimidasi, namun tidak dianggap begitu, oleh lelaki yang diajaknya berbicara.
"kita udah bicarain soal itu pa." jawab Hyunjin, tanpa menatap lawan bicaranya.
Hwang Namjoon, sang papa pun membuang nafasnya kasar, berusaha semaksimal mungkin, untuk bersabar, dan sangat mencoba untuk menerima bahwa Hyunjin, putra satu-satunya, menyukai sesama jenis.
"papa gak bisa berkata apa-apa lagi, kamu nya keras kepala," tutur Namjoon.
"terserah kamu mau bagaimana, yang penting papa mau, kamu bisa meneruskan perusahaan papa. untuk soal cinta-cintaan disampingkan, bisa?" sambung Namjoon, berusaha mencari jalan lain, setidaknya Hyunjin ada di bawah kendalinya.
Hyunjin terdiam sejenak sebelum menjawab pertanyaan pria yang ada didepannya, lalu menatap pria itu. "oke, bisa"
mendengar penuturan Hyunjin, senyum semringai pun terukir dibibir Namjoon. "bagus, secepatnya kamu harus kembali kuliah."
Hyunjin mengangguk dan diam-diam pun, sebuah senyuman juga terbentuk dibibir Hyunjin. entah.. lah, seperti ada rencana yang dia pikirkan, sampai membuatnya tersenyum.
~~~~~
"kamar gue yang ini ya!" ucap Beomgyu sambil menunjuk salah satu kamar, yang ada dibelakangnya, dengan jari telunjuk.
Taehyun terkekeh, merasa lucu dengan perkataan istrinya itu."kita satu kamar sayang, dan satu kasur, gak ada penolakkan."
Beomgyu tertawa hambar, "mana ada? kagak yaa, gue gak mau!!" Beomgyu memanyun kan mulutnya. tanpa dia sadari, sifat uke nya terlihat sedikit. "eh, tadi lo manggil gue apa? sayang? cuih.. najis!"
Taehyun tersenyum kecil, kemudian berkata. "salah satu nya, buat kamar anak kita nanti, jadi kita satu kamar."
kedua Beomgyu alis tertaut, menandakan dirinya bingung, dengan apa yang barusan dia dengar. "belum ada satu hari kita nikah, lo udah bahas anak? ngaco banget sih lo! gue cinta sama lo aja kagak." ketus Beomgyu, seraya melipat kedua tangan didadanya.
Taehyun hanya diam, kemudiam melangkah masuk ke kamar yang ditunjuk Beomgyu tadi, "oke, jadi ini kamar kita."
"eh! kamar gue, bukan kamar kita!"
"pak Noto, tolong masukin koper-kopernya kekamar ini ya." pintah Taehyun, pada pria tua. Taehyun, hanya mengabaikan ucapan Beomgyu, seakan tuli.
"baik tuan." pak Noto pun pergi, mengambil koper-koper itu, dibantu dengan bodyguard yang lainnya.
Beomgyu menghampiri Taehyun, dengan muka kesalnya "ngalah sama gue bisa gak?"
mendengar pertanyaan Beomgyu, tiba-tiba ekspresinya Taehyun berubah, dia menatap Beomgyu dengan sangat dingin, "kali ini gak bisa. kamu tak setujuh?, saya tak peduli."
"dih.. gak bis—"
"kenapa?" sela Taehyun dengan tatapan mengintimidasi dan, tatapannya itu cukup mengerikan bagi Beomgyu saat ini.
Beomgyu pun menelan salivanya dengan sangat sulit, jujur saja, seketika Beomgyu menjadi rada takut dengan Taehyun. "gak kenapa-kenapa. chill napa.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Middle Finger || Taegyu ✅
Romanceberawal dari rasa benci yang begitu dalam, sampai menjadi sebuah cinta, yang tak terkalahkan -jangan lupa Follow terlebih dahulu ya❤️ Start: 02/09 2021 Finish: 09/02/2022 ⚠️Konten Dewasa ⚠️Harap dewasa dalam membaca ⚠️semua yang ada dicerita ini ha...