"Iya bunda sayang, tapi nggak janji yah" ucap Ali"Udah deh diam, pusing aku mau tidur" ucap Prilly mulai memejamkan matanya
Matahari mulai menampakan dirinya, memancarkan sinarnya hingga membuat seorang laki-laki terbangun dari tidurnya karena merasa terganggu dengan sinar yang mulai masuk lewat celah-celah jendela
Diliriknya seseorang yang masih tertidur pulas di sampingnya, ia tersenyum dan perlahan tangannya mengelus kening wanita yang ada di sampingnya
Namun ia merasa kaget saat tangannya menyentuh kening istrinya, terasa panas
Apakah istrinya itu sedang sakit?"Bun,,,,bunda" ucap Ali mengelus rambut istrinya berusaha untuk membangunkannya
"Emmm" gumam Prilly tanpa membuka matanya
"Kamu sakit Bun, badan kamu panas" ucap Ali menatap wajah istrinya yang terlihat pucat
"Gpp cuman pusing aja kok yah" ucap Prilly pelan yang masih memejamkan matanya
"Ke dokter ya Bun" ucap Ali ia khawatir tadi subuh istrinya baik-baik saja,cuman mengeluh saat aku tidur kalau ia merasa sedikit pusing,ia pikir itu cuman becanda ternyata itu beneran
"Nggak usah nanti juga sembuh sendiri" ucap Prilly yang mulai membuka matanya diliriknya anaknya yang masih tertidur di sampingnya
"Anak bunda tidurnya pules banget"ucap Prilly mengelus pipi anaknya
Di usia baby Nicolette yang menginjak 2 bulan kurang 1 Minggu ini, berat badannya sudah mencapai 4kg lebih, prilly Sangat senang dan bersyukur karena anaknya tumbuh dengan sehat dan semakin pintar, tidak terlalu banyak menyusahkan dirinya ataupun Ali
Ada rasa repot saat mengurus anaknya apalagi jauh dari kedua orang tuanya, tidak ada yang menggantikan mengasuh anaknya jika hanya di rumahnya
Kecuali ia bermain ke rumah kaia, baru ia bisa beristirahat sebentar karena anaknya di asuh oleh kaia
Ternyata menjadi seorang ibu itu tidak segampang yang ia bayangkan, meskipun dengan keadaan sakit seperti sekarang ia harus tetap mengurus anaknya tanpa mengeluh, menjadi seorang ibu tidak boleh sakit karena kalau ia sakit siapa yang akan mengurus anak,suami dan kerjaan rumah
"Aku bikinin teh dulu yah" ucap Ali beranjak dari duduknya meninggalkan prilly dan baby Nicolette yang masih berbaring di tempat tidur
"Kamu lagi apa Li" tanya ibu resi saat melihat anaknya berada di dapur
"Ini Ali lagi bikin teh manis buat prilly Bu" ucap Ali mengaduk gaduk air teh manis di dalam gelas agar gulanya larut
KAMU SEDANG MEMBACA
perjalanan hidup (Aliando Dan Prilly)
Ficção Adolescentehidup itu tidak seindah yang kita bayangkan, begitupun dengan perjalanan hidup yang tak semulus jalan tol, kalau di ibaratkan hidup itu seperti kita mengaspal jalan butuh proses dan perjuangan untuk membuat jalanan itu menjadi mulus