{ caught in a scandal }

6

~~~~~~~

Gemuruh tepuk tangan terdengar meriah dari kursi para penonton yang baru saja selesai menyaksikan perilisan drama  yang sedang diselenggarakan malam ini. Para aktor yang berperan di film duduk dijajaran depan bersama sutradara, produser, dan para tamu undangan terhormat lainya.

Drama ini adalah yang paling ditunggu oleh para penikmat drama. Bahkan sebelum penayangan drama ini selalu menjadi pencarian pertama di internet, dana yang diproduksi untuk drama ini tidak main-main. Meski terjadi kendala yang cukup serius tapi akhirnya drama ini berhasil tayang dan meraih rating tertinggi.

Kendala yang terjadi ialah sang aktor utama yang terpaksa harus diganti ditengah tengah proses syuting karna tersandung scandal yang cukup serius, first sang bintang yang dikeluarkan dari drama yang kemudian digantikan oleh Bruce, sang rival.

Sejak first terkena scandal, banyak kontrak yang dulu bekerja bersamanya, kini berlari kearah Bruce. Dimana saat sang pertama hilang, maka yang kedua akan mengambil alih. Hampir semua aktivitasnya kini digantikan bruce. Seperti drama ini.

Di salah satu kursi penonton paling belakang seorang pria mengenakan pakaian biasa, hodie kebesaran, celana jeans longgar, kacamata gelap dengan masker putih menutupi sebagian wajahnya. Menatap datar kearah panggung dimana sang aktor utama sedang berbicara.

" Tidakkah dia bicara terlalu banyak?" Gerutunya pelan menatap ke depan." Dan apa apaan ekspresi terharu di wajah mereka? dia hanya terus membual tanpa henti? Apa sekarang mendengar orang membual membuat mereka sensitif?" Biarpun suaranya terdengar kecil, namun  orang yang duduk di sampingnya merasa terganggu dengan ocehannya.

"Bisakah kau diam!!! aku tidak bisa mendengar mereka karna suaramu mengganggu!!!" Sentak seorang wanita disampingnya.

"Mengganggu? Jika kau tidak mau mendengar suaraku tutup saja telinga mu!!" Ucap sang pria tak peduli.

"Kau yang seharusnya menutup mulutmu!!!" Balas wanita itu dengan nada naik.

" Berani sekali kau menyuruhku menutup mulut, bahkan ibuku tidak pernah menaikkan nada bicaranya padaku!!"

" Karna aku bukan ibumu aku bahkan bisa memukulmu jika aku mau!!!"

Mereka mulai saling berteriak satu sama lain hingga semua orang menoleh kebelakang dimana seorang pria dan wanita terlihat adu mulut. Hingga teriakan seseorang menggema di seluruh ruangan." HEI, BUKANKAH ITU FIRST!!!!"

Yang langsung membuat ruangan menjadi hening seketika, sang pria yang merasa penyamarannya terbongkar langsung berlari keluar ruangan melewati keamanan didepan pintu. Ruangan yang tadi sepi mendadak menjadi riuh, para wartawan yang meliput acara segera berlari keluar mengejar sang aktor yang bersembunyi selama dua mingguan ini.

First berlari cepat, hingga mencapai pintu masuk dimana karpet merah tergelar disana banyak kamera dan para wartawan yang tidak mendapat liputan eksklusif di dalam, bersama para fans yang  berada disana mendukung idola mereka. First yang tiba tiba muncul dihadapan mereka, membuat semua orang disana menatapnya bengong.

Menyadari mereka masih shock, first langsung berlari di atas karpet merah menuju tengah jalan raya dimana lampu merah sedang menyala hingga dia bisa mencapai seberang jalan dengan mulus.

Sedang semua orang disana masih bengong menatap first yang berlari-lari diseberang jalan. Hingga beberapa wartawan yang mengejar first akhirnya mencapai pintu." ITU DIA DISANA, DIA MASUK KE BANDARA!!!" salah seorang wartawan yang tadi mengejar first berteriak menunjuk ke seberang jalan dimana first terlihat berlari masuk  bandara. Mereka segera berlari ke seberang jalan dimana lampu jalan sudah hampir berwarna hijau.