Sorry up-nya kelamaan
Happy eid all bagi yang menjalankan, mohon maaf lahir dan batin 🙏
Happy Reading All
Merasa takut ada yang memperhatikannya, Farel membawa Kaneta menuju parkiran. Ia berniat untuk bolos sekolah kali ini, dan segera membawanya menuju rumah Jeje. Entah apa yang Farel inginkan sehingga ia membawa Kaneta untuk mengunjungi rumah papanya.
Kaneta yang hanya diam seribu bahasa dan masih terus memikirkan bagaimana nasib dirinya setelah dinyatakan akan di skorsing selama beberapa bulan. Pikirannya hanya di penuhi oleh hal tersebut, sampai lupa kalau dirinya tengah berdua dengan Farel di atas motor.
Setelah Farel mengendarai motornya cukup lama. Akhirnya mereka sampai di rumah megah milik keluarga Farel.
Kaneta sudah tahu seperti apa isi di dalam rumah tersebut, karena sewaktu masih berhubungan dengan Jeje, kerap kali pemuda itu membawanya ke sini. Tapi, Kaneta belum sampai masuk lebih dalam lagi. Dan kali ini, adalah kesempatan emas Farel untuk membawa Kaneta ke sebuah ruang yang masih menjadi pertanyaan di benak Kaneta.
Ruangan yang berada di pojok belakang dan berada di lantai bawah tanah. Pantas saja Kaneta tidak pernah melihatnya, ruangannya saja berada di bawah tanah. Batinnya begitu terus bertanya-tanya apa tujuan Farel membawanya ke tempat seperti ini.
Saat memasuki ruang yang minim pencahayaan itu, Kaneta di kejutkan oleh beberapa barang-barang lama yang sudah usang dan berdebu. Kaneta berjalan menuju lemari rak yang berisikan berbagai macam album foto serta beberapa pakaian anak.
"Ini lo?" Tanya Kaneta membuat Farel berjalan ke arahnya.
Farel mengangguk mengiyakan pertanyaan gadis itu. Ia kemudian mengambilnya sembari meniup beberapa album tersebut dari kotoran debu.
Tampak raut wajah Farel yang sendu bisa Kaneta lihat. Laki-laki itu terlihat tersenyum sembari mengusap lembaran demi lembaran isi dari album tersebut.
"Ini foto bunda sama papa pas nikah dulu Net."
"Bunda cantik banget ya."
Farel berdeham. Memang, Kaneta melihat bunda Farel dengan gaun putih di dalam foto lawas tersebut yang tersenyum sangat cantik juga ada papa-nya Farel yang memakai setelan jas yang juga ikut tersenyum tampan. Wajahnya begitu mirip dengan Farel.
Tak lama, Kaneta kembali beralih ke sebelah lemari yang dipenuhi banyak kaca. Kaneta membukanya dan melihat berbagai alat-alat pancing yang sudah berkarat juga usang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Friends ✓
FanfictionTerjebak di zona FRIENDZONE. Persahabatan harmonis berujung duka?