Nathan melepaskan tangannya, dan mendorong Rayn untuk duduk ke tempat semula. Nathan lalu meraih tasnya di meja dan berjalan keluar dari sana,
"Mau kemana than?" Teriak Angga
"Mau balik" jawab Nathan
"Terus dia kesini cuma buat marah-marah?" Tanya Rasya
"Kaya ngga tau Nathan aja lo, kalau dia lagi ada masalah, entah masalah apa itu, pasti kita yang jadi pelampiasan" -Rayn
"Bener juga sih kata lo, tapi nih ya... kalau Jevan ada di sini, bisa abis tu anak di ceramahin" kata Angga sambil terkekeh
"Jevan sekarang jarang kumpul sama kita" -Rayn
"Maklumlah, dia kan ketua osis, pasti sibuk" -Rasya
"Gue dapet bocoran kalau bakalan ada kegiatan yang seru abis" kata Angga sambil smirk.
"Oh ya? Kegiatan apaan?" -Rayn
Kemudian Rayn dan Rasya mendekatkan kepala mereka dengan kepala Angga dengan tujuan agar Angga bisa memberikan sedikit informasi tentang kegiatan apa yang akan terlaksana.
Lalu Angga membisikkan sesuatu kepada Rayn dan Rasya."Hah serius? Sejak kapan kegiatan itu diurus sama osis?" Tanya Rayn tidak percaya
"Emang kalau ada kegiatan kaya gitu yang ngurus siapa kalau bukan osis?" -Rasya
"Ngga tau gue, ngapain sih kalian malah nanyain hal yang ngga jelas" -Angga
"Yang penting kan kita bisa refreshing disana" sambungnya.
♤♤♤♤♤
Nara masih setia menunggu Raga yang dari tadi hanya mondar-mandir memilihkannya dress. Nara masih bingung, dia aja sebagai cewek ngga pernah milih baju dengan durasi panjang kaya Raga.
"Nah ra, coba pake ini deh!" Kata Raga sambil berjalan mendekati Nara dengan membawa dress selutut berwarna merah.
Nara lalu mengambil dress itu dari tangan Raga dan langsung membawanya ke ruang ganti. Raga merasa aneh dengan sikap Nara,
"Dia kenapa sih? Tumben ngga cerewet, biasanya kalau sama gue suka ngomel mulu... oh gue tau, dia pasti udah mulai luluh nih, emang ya... kalau cowok ganteng tu bisa naklukin siapa aja, contohnya aja Nara yang modelannya kaya harimau" gumam Raga
Tak lama kemudian, Nara keluar dari ruang ganti, menampilkan tubuhnya yang sangat anggun,
'Lo cantik banget ra' -Batin Raga
"Lo nyaman pake itu ra?" Tanya Raga
"Gue mah nyaman-nyaman aja," jawab Nara santai
"Mau beli high heels ngga?" -Raga
"Ngga usah, ini sepatu gue cocok kok sama dressnya" -Nara
Raga lalu menarik tangan Nara menuju meja kasir,
"Mbak, saya mau bayar dress yang ini ya?" Ucap Raga pada penjaga kasir
"Oh iya mas, ini rincian pembeliannya ya" kata mbak-mbak kasirnya sambil menyerahkan kertas kecil dengan harga yang tertera di sana,
"Ya udah ayo pulang" Ucap Raga sambil keluar dari butik yang diikuti Nara
"Kita pulang pake apa?" Tanya Nara
KAMU SEDANG MEMBACA
RAGA PUTRA ADIBARA [END✓]
Jugendliteratur"Mengikhlaskan bukan hanya perihal melepaskan, tapi juga usaha untuk bangkit dari keterpurukan." Start: 23 Agustus 2021 Finish: 3 Oktober 2021 Cover : Pinterest HIGH RANK #5~Raga(090921) #10~Jarak(170921) © Copyright: Risyatiyazza