.
.
.
.
.Jeffmoses as Raga
.
.
.Mereka menyanyikan lagu itu dengan sangat baik, seakan-akan lagu itu mewakili perasaan mereka masing-masing, setelah lagu tersebut telah mencapai nada terakhir, Nara memalingkan wajahnya dari wajah Raga.
"Suara lo bagus ra" kata Raga yang tetap menatap Nara
"Makasih kentang" -Nara
"Lo kok tau lagu itu?" Tanya Raga
"Siapa sih yang ngga kenal sama lagu itu, itu kan lagu yang lagi buming" Jawab Nara
"Itu juga lagu favorit gue" sambungnya
"Lo suka lagu apa aja ra?" -Raga
"Semua lagu yang sedih atau galau" -Nara
Raga mengerutkan keningnya
"Kenapa suka yang sedih? Kenapa ngga yang happy?" -Raga
"Ya ngga papa sih, mungkin karena gue basicnya ke lagu galau jadi lebih suka yang sedih gitu, tapi juga ngga sedikit lagu happy yang gue suka" -Nara
"Contoh lain?" -Raga
"Emmm... Mahalini Judulnya Melawan Restu, Mahen, Seamin Tak Seiman, Aldy Maldini, Biar Aku Yang Pergi, dan masih banyak lagi" kata Nara sambil kembali memilih barang untuk di beli.
"Penyanyi Favorit?" -Raga
"Banyak, ngga bisa dihitung," -Nara
"Pulang yuk!, udah lengkap nih barang yang gue cari" sambungnya
Raga mengangguk lalu membantu Nara untuk membawa belanjaannya yang cukup banyak
"Sini gue bantu" kata Raga sambil mengambil alih beberapa barang dari tangan Nara
Nara dan Raga berjalan menuju kasir, Rp. 130.000.00 dihabiskan Nara untuk membeli segala keperluannya. Keperluan untuk Nara kegiatan besok tidak banyak, yang banyak adalah camilan dan beberapa minuman.
"Ya ampun ra, ini belanjaan lo bisa masuk ke tas lo besok?" Tanya Raga sambil memasukkan barang yang dibeli Nara ke bagasi mobilnya.
"Dimuat-muatin lah," jawab Nara
"Udah!" Kata Raga sambil menutup bagasi mobilnya.
"Eh tang, itu ada taman, kesana yuk, kayaknya seru deh disana" Ucap Nara sambil menunjuk ke arah taman yang ada di sebrang jalan
"Boleh" -Raga
Raga dan Nara menyebrangi jalan dan duduk di kursi taman yang tadi ditunjuk Nara.
"Tuh kan bener, enak disini mah" -Nara
"Iya, enak" -Raga
Tak lama setelahnya Raga melihat penjual ice cream keliling,
"Bentar ra, tunggu sini!" Kata Raga sambil bangkit dari duduknya dan berlari menghampiri penjulan ice cream tersebut
"Mau kemana?" Tanya Nara, tapi Raga menghiraukannya.
Kemudian Raga kembali ke tempat mereka duduk dengan Membawa 2 ice cream coklat ditangannya.
"Nih buat lo" kata Raga sambil memberikan satu ice cream yang ada di tangan kanannya
"Wahhh makasih, kentang" Ucap Nara sembari meraih ice cream dari tangan Raga
Raga hanya tersenyum dan memakan ice creamnya. Ide konyol terbesit dipikiran Raga. Ia menatap Nara dan menutulkan ice creamnya pada pipi Nara.
Nara kaget dan menoleh ke arah Raga, ia marah, itukan makanan, kenapa coba dibuat kaya gitu
KAMU SEDANG MEMBACA
RAGA PUTRA ADIBARA [END✓]
Teen Fiction"Mengikhlaskan bukan hanya perihal melepaskan, tapi juga usaha untuk bangkit dari keterpurukan." Start: 23 Agustus 2021 Finish: 3 Oktober 2021 Cover : Pinterest HIGH RANK #5~Raga(090921) #10~Jarak(170921) © Copyright: Risyatiyazza