Chapter 16:Terpojok

26 3 0
                                    

Hallo!!! Selamat Pagi...👋

Selamat hari Sabtu

weekend nih😄 kalian pada mau liburan kemana?

•Happy Reading•

Angga melihat raut wajah Nathan yang berubah secara tiba-tiba, ia tahu kalau Nathan sedang cemburu.

"Eh ra, tadi malem Nathan nyari lo ke hutan, sampe baru balik pagi ini" kata Angga menyela

Nara lalu menoleh ke arah Nathan yang sedari tadi hanya diam, pakaiannya kotor dengan tanah.

"Makasih Than udah ikut cari gue" -Nara

"Iya ra, sama-sama" -Nathan

"Kalian sebenernya kemana sih?" -Rasya

"Kita dikejar babi hutan" -Raga

"Babi hutan?" Beo Jevan

Raga mengangguk dan baru saja ia mengingat sesuatu,

"Iya, dan kalau gue inget-inget, dileher babi hutan itu ada talinya" -Raga

"Tali? Tali yang biasa dipake dihewan peliharaan itu?" -Rayn

"Iya" -Raga

"Berarti kalau gitu, ada orang yang sengaja ngelepas babi itu dong, iya kan? Logikanya gini, kalau misalnya babi itu ngga sengaja lepas, pasti pemiliknya ngejar babi itu, nah waktu itu ada orang selain kalian ngga?" -Jevan

Raga menggelengkan kepalanya yang berarti tidak,

"Kalian punya musuh atau semacamnya?" Tanya Angga

"Haikal! Sebelum kita berangkat lo kan sempet berantem sama Haikal!" Ucap Jevan menyela

"Tapi waktu malam api unggun itu dia duduk disebelah gue, dan dia biasa aja" -Raga

"Terus siapa?" -Nathan

"Safira!" Teriak Meli

Semua orang disana menoleh ke Meli, termasuk Nara yang dari tadi hanya diam.
Mereka diam sejenak, lalu merespon pertanyaan Meli.

"Ada kemungkinan juga sih kalau Safira yang ngelepas babi hutan itu" -Rayn

"Kurang ajar, berani banget tu cewek" kata Raga kesal.

Tiba-tiba Jeffry dan Brian masuk ke ruangan Nara, membuat semua orang yang ada disana menuju ke arah datangnya Brian dan Jeffry.

"Ga, kamu udah ditunggu orang tua kamu diluar" kata Brian, Raga mngerutkan keningnya

"Kamu udah bisa pulang, makanya orang tua kamu nunggu kamu diluar karena mereka ngga tega biarin kamu pulang sendirian" Ucap Jeffry menjelaskan karena ia tahu kalau Raga kebingungan.

"Gue mau disini aja bang, gue mau nemenin Nara" kata Raga kekeh.

"Tapi ga, kamu harus istirahat, mending kamu pulang" Ujar Nara sembali memegang tangan Raga yang ada disampingnya.

"Tapi sayang, aku mau nemenin kamu, kalau kamu kenapa-napa gimana?" -Raga

"Kan ada abang yang jagain aku, ada kakak juga disini," -Nara

"Iya ga, yang lain juga mendingan pulang aja, istirahat, biar Nara juga bisa istirahat, Nara baru bisa pulang 2-3 hari lagi" -Jeffry

"Iya aku pulang, besok aku kesini lagi" kata Raga pasrah.

Kemudian ia dan yang lainnya meninggalkan ruangan Nara, Hanya tersisa Nara, Brian, dan Jeffry disana.

"Istirahat ya dek, abang temenin" -Brian

RAGA PUTRA ADIBARA [END✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang