ASSALAMUALAIKUM...
{Zayda Az-Zahra Hasbi season 2}
Follow sebelum membaca!
Seorang gadis kira-kira berusia 18 tahun yang tengah asik membaca novel di ruang perpustakaan rumahnya, tiba-tiba dikagetkan dengan suara yang sangat familiar oleh gadis itu...
Yey Ayda bentar lagi Ayda engga bakal jadi nyamuk lagi...
🕊️🕊️
"Assalamualaikum..." Salam seseorang dari luar rumah.
"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh, eh silahkan masuk bunda." Ucap Ummi.
Fyi, Bunda(tetangga Ummi yang dulu tinggal di sebelah rumah)
"Wah ada Farizqi juga masuk masuk." Ucap Ummi.
Siapa Farizqi? Anak dari tetangga dekat Ummi dulu.
"Wah masih inget ana engga nih Riz?" Tanya Zayn yang sudah duduk di sofa ruang tamu.
"Inget lah ana sama antum." Jawab Alfarizqi.
"Tumben antum ikut, ada apa gerangan." Ucap Zayn dengan nada meledek.
"Ada lah nanti antum tau sendiri." Ucap Alfarizqi.
"Eh anak cantik nya bunda mana mi?" Tanya Bunda Alfarizqi.
"Oh, tuh masih di kamar biasa dia mau dipanggilin?" Jawab Ummi dan di lanjut bertanya ke Bunda.
"Boleh boleh deh." Jawab Bunda.
"Eh, Bunda." Ucap Ayda kaget.
"Iya wah anak cantik bunda MasyaAllah." Ucap Bunda lalu Ayda duduk disamping Bunda yang masih kosong dan memeluknya.
Fyi, jadi Ayda dan Alfarizqi itu dulu waktu kecil sering main bareng, tapi waktu masuk sekolah dasar Alfarizqi dan keluarga pindah ke Magelang karena tugas Abinya dipindahkan di Magelang, Ayda dan keluarga Alfarizqi dekat banget sampai Bundanya Alfarizqi sudah anggat Ayda sebagai anaknya sendiri.
"Eh Adek lupa nih sama yang disebelah Abang?" Tanya Zayn dengan nada menggoda Ayda.
"Hah siapa Abang Adek lupa." Jawab Ayda berbisik.
"Eh masa lupa sih?" Tanya Bunda.
"Adek lupa sama ya sama anak Abi yang ganteng." Ucap Abi Alfarizqi.
"Em, siapa sih Ummi?" Tanya Ayda berbisik ke Umminya.
"Hei, itu kak Zeem nya Adek loh masa lupa." Jawab Ummi mencolek hidung mancung milik Ayda.
Fyi, Ayda memanggil Farizqi dengan sebutan kak Zeem diambil dari nama tengah ALFARIZQI KAZEEM GHAZALI.
"Iya lah, eits engga boleh peluk loh yaa." Jawab seseorang bukan Ummi melainkan Zayn. Dulu Ayda senang banget meluk Farizqi.
"Emm, iya Abang." Ucap Ayda cemberut dan menundukkan kepalanya antara malu dan rasa kangen bercampur aduk.
"Ya sudah ini ada niatan apa nih kesini tumben?" Tanya Abi Ayda.
"Bismillahirrahmanirahim, Niat saya kesini untuk mengajak anti (Ayda) menyempurnakan agama bersama saya, apakah anti siap?" Ucap Alfarizqi serius.
Ekspresi wajah Ayda kaget guys.
"Apakah Zeem serius nak?" Tanya Abi yang tak kalah serius.
"InsyaAllah Kazeem serius Abi." Jawab Farizqi dengan muka yang sudah memerah, hahaha
"Abi serahkan jawabannya ke Ayda, Abi Ummi Abang pasti dukung jawaban Ayda InsyaAllah itu yang terbaik." Ucap Abi.
"Gimana nak?" Tanya Bunda ke Ayda.
"Em, bismillahirrahmanirahim Syukron atas niat baik kakak tapi ana boleh minta waktu untuk sholat istikharah." Jawab Ayda setia menundukkan kepalanya.
"Boleh silahkan, mau berapa hari?" Ucap Farizqi dan bertanya.
"InsyaAllah kalau ana minta satu Minggu boleh?" Jawab Ayda.
"Boleh silahkan." Ucap Farizqi.
----
Setelah acara tadi keluarga Alfarizqi pamit untuk pulang, dan sekarang Ayda, Ummi, Abi, Zayn, Kiya sedang berada di ruang keluarga.
"Ciee ahay Adek ada yang khitbah nih." Ledek Zayn, emang usil sih Abang Ayda ini.
"Ah apaan sih Abang." Ucap Ayda cemberut dan dia masih setia memeluk Umminya.
"Ummi pasti bakal doain Adek supaya Adek dapat menjadi istri yang Sholehah, istri yang nurut sama suaminya, hormati suaminya." Ucap Ummi menasehati Ayda.
"Iya Ummi, ih Ummi jangan nangis dong nanti Adek ikut nangis nih." Ucap Ayda mendongakkan kepalanya untuk melihat wajah Umminya.
"Eh Abang alhamdulillah toko Adek yang di cabang Bandung sudah jadi, nih ada ada fotonya." Ucap Ayda memberitahu tentang toko yang ia buat.
"Wih MasyaAllah bagus ya dek." Ucap Zayn setelah melihat design dari toko Adeknya itu.
