ASSALAMUALAIKUM...
{Zayda Az-Zahra Hasbi season 2}
Follow sebelum membaca!
Seorang gadis kira-kira berusia 18 tahun yang tengah asik membaca novel di ruang perpustakaan rumahnya, tiba-tiba dikagetkan dengan suara yang sangat familiar oleh gadis itu...
"Ekhem, perkenalkan saya Muhanmad Zayyan Hasbi bisa dipanggil Zayn, Niat saya kesini untuk mengajak anti menyempurnakan agama bersama saya, apakah anti siap?" Ucap Zayn panjang lebar.
"Emm, perkenalkan nama ana Adzkiya Arsyila Taleetha bisa dipanggil Kiya." Ucap gadis itu yang bernama Adzkiya Arsyila Taleetha (Kiya).
"Gimana nak jawabannya?" Tanya Abi Ahmad Dahlan.
"Bismillah, sebelumnya makasih atas niat baiknya. Tapi, Afwan saya belum bisa memberikan jawabannya sekarang. Saya butuh waktu seminggu untuk meminta petunjuk pada Allah dalam hal ini." Ucap Kiya yang masih setia menundukkan kepalanya.
"Nggih mboten nopo-nopo, nak Zayn setia menunggu kok." Ucap Abi dengan nada bercanda.
"Hahahaha" Suara ketawa semua orang yang ada disana.
"Ummi disini dulu ya, masih mau sama mbak Lova." Ucap Ayda cemberut.
"Iya boleh"
"Ayuk keliling pesantren aja yuk." Ajak Lova dan diangguki oleh Ayda.
"Ayuk mbak Kiya ikut." Ucap Ayda langsung menarik tangan Kiya.
"Haduh" Hela Abi lalu berucap "Emang si bungsu satu itu."
---
-Satu minggu-
Setelah acara mengkhitbah kemarin Zayn tampak lebih semangat, lebih cerah nih mukanya:v
"Adek sini deh deket Ummi." Ucap Ummi menyuruh Ayda duduk di sebelahnya.
"Iya Ummi kenapa?" Tanya Ayda setelah duduk di sebelah Ummi.
"Adek masih inget engga, kalau dulu itu Adek punya temen main cowo, dulu Adek sukanya main sama dia walaupun ada Zahra dateng ke rumah ya Adek tetap mau main sama dia." Ucap Ummi menceritakan gimana dulu waktu kecil Ayda.
"Siapa sih mi, Adek inget iya ingetnya Adek cuman punya temen cowo waktu kecil, tapi Adek lupa." Ucap Ayda penasaran.
"Yahh Adek lupa, padahal Abang aja tau loh." Ucap Zayn yang sudah duduk berada di samping Ayda.
"Siapa Abang?" Tanya Ayda penasaran.
"Nanti Adek tau sendiri aja oke." Jawab Zayn dengan senyum yang tidak pernah dilihatkan oleh siapapun kecuali keluarga dan para saudaranya.
"Adek mau nikah muda engga sih Ummi tanya?" Tanya Ummi mencoba mengorek ngorek tentang perihal nikah muda ke Ayda.
"Ya Adek engga tau mi, kalau Allah kasi jodoh sekarang ya Adek mau, tapi kalau Allah belum kasi sekarang ya engga papa sih mi." Ucap Ayda dengan nada serius.
"Adek nanti engga ikut ya bang, Adek mau ngerjain tugas makalah dari dosen menumpuk bang." Ucap Ayda dengan muka puppy eyes.
"Iya udah engga papa Adek kerjain tugas dari dosen aja." Ucap Zayn mengelus kepala Ayda.
"Eh Adek, Abang ada coklat tuh di meja belajar Abang ambil gih." Ucap Zayn masih berada di sofa ruang keluarga.
"Okee" "Ini bang." Ucap Ayda setelah mengambil coklat itu dikamar Zayn.
"Makan gih Abang kan engga suka." Ucap Zayn setia menonton film yang ada di tv.
"Dari siapa bang banyak banget tadi Adek lihat, tapi Adek ambil dua hihihi." Ucap Ayda ketawa.
"Biasa itu mah dek setiap hari ada aja tuh coklat." Ucap Zayn santai.
"Oh yang pada kagum sama Abang yah." Ledek Ayda setelah membuka bungkus coklat untuk di makan.