12.

1.8K 218 46
                                    

Pemakaman hari itu berjalan lancar , bahkan yang mengurus segalanya adalah black dragon bukan keluarganya takemicchi.

Itu karna Izana yang meminta nya tanpa ada campur tangan keluarganya... Sungguh Izana dan yang lainnya muak karna melihat Keluarga Hanagaki yang menyesal , kenapa baru sekarang ??... Dulu kemana saja.

Sebagai gantinya mereka hanya di perbolehkan datang saat pemakamannya sudah selesai dan Hanagaki tidak lah menolak...mereka cukup tau diri akan kesalahan mereka.

Kini di depan makam sang adik mereka bersimpuh dan mendoakan ketenangan Takemicchi di sana.

" Maaf... ". Satu kata yang lolos dari mulut Draken saat ini , menatap sendu nisan sang adik.
" Seandainya waktu bisa diulang... Aku akan bersikap baik... ". Kazutora menunduk dalam di depan makam , air matanya turun membasahi pipinya tanpa suara.
" Ini semua salahnya mereka... ". Gumam Kazutora.
" Nee...michi , Itu panggilan baru untukmu ". Ucap mikey dengan mata berkaca kaca.
" Maafkan kakak... Aku memang kakak yang buruk...". Ucap Inupi.
" Hiks... Kau curang takemicchi... Curang sekali...hiks... Aku harus bagaimana untuk menebus kesalahan ku... Hiks... ". Chifuyu nangis sesegukan.

Orang yang paling diharapkan mati , kini benar benar sudah pergi... Dan itu menyakitkan ! , orang yang paling di acuhkan dan tidak di pedulikan kini benar benar pergi... Bangunkan mereka... Ini mimpi tolong !!!...

" Aku...aku tak akan membuang bekal buatan mu lagi... Akan kumakan sampai habis... Sungguh ". Ucap Baji yang menatap sendu nisan itu dengan suara bergetar seolah akan meledak kapan pun.
" Benar... Kau tidak salah... Yang salah kami ". Ucap Mitsuya bahkan air mara sudah lolos , dan ia mendecih menuruni bodohnya diri ini.

" Menangis pun tak akan membuatnya kembali... Cukup katakan kalian menyesal dan berubahlah... ". Mereka menoleh dan mereka mendapati Black dragon di sana , Inupi mengalihkan pandangannya pada koko.

" Koko... ". Inupi menatap sendu , koko membuang wajahnya , ia tau inupi menyesali perbuatannya... Biarlah jadikan ini pelajaran untuk nya eh- bukan !!  Untuk mereka.
" Jangan menatap ku seperti itu... Tatapan itu hanya pantas kau berikan pada takemicchi... Kau mengerti sekarang kan inupi ". Ucap koko , inupi tambah terisak di depan makam takemicchi.

Sebenarnya setelah waktu kejadian itu , keesokannya bersamaan dengan pemakaman takemicchi para anggota black Dragon menjelaskan apa yang menjadi rencana kisaki dan apa yang dilakukan takemicchi... Setelah mendengar penjelasan itu mereka ( Hanagaki ) terdiam , sadar jika selama ini mereka menempatkan sesuatu bukan pada tempatnya...

" Ya , aku tau... ". Ucap inupi.

Black Dragon mendoakan takemicchi dan kemudian hendak beranjak dari sana , tapi sebelum itu Izana menatap mereka yang masih sedikit menangis.

" Takemicchi pasti memaafkan kalian , di waktu selanjutnya... Cobalah bersikap baik... Jangan ceroboh... Sebenarnya kami sangat kecewa atas perilaku kalian... Menurut kami... Perilaku kalian juga akan mengecewakan Shinichiro ". Ucap Izana.
" maaf karna hanya kami yang datang... Karna selebihnya sedang ada urusan.. ". Ucap Kakucho.
" Tak apa... Terimakasih telah mengurus segalanya ". Ucap Inupi sambil membungkuk.
" Ya , oh ya... Ada Keinginan dari takemicchi waktu itu... Dia bilang ' Semoga kakak kakak ku... Tidak pernah menyesali terlalu lama tentang apa yang terjadi... Karna aku tidak mau melihat mereka sedih... Tak ada pilihan lain bagiku...aku memaafkan mereka semua...dan aku ingin segalanya kembali seperti dulu lagi...' itu katanya waktu itu ". Ucap Akashi , ia tentu ingat karna ucapan itu adalah 1 Hari sebelum kepergian takemicchi.

Semua yang mendengar itu menangis kembali , kecuali black dragon...

" takemicchi... ". Lirih Mikey sambil menatap nisan adiknya itu.

 sorry , takemicchi...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang