sorry , takemicchi...

14.

Sangat menyebalkan bagi Inupi , nasibnya sungguh menyebalkan karna bisa bisa nya ia ditinggal nikah ama si Draken ?!... Bahkan sekarang Draken sudah punya satu anak yang menjadi bontot kesayangan Hanagaki.

Hanagaki Reisa.

Sering di panggil Rei , katanya panggilan kesayangan... Dan satu hal lagi yang bikin mood inupi jelek !!... Mitsuya tuh mau menikah bulan depan sama Yuzuha... Sungguh nasib mempermainkannya... Dilangkahi 2 kali oleh adiknya dan ditinggal nikah... Inupi sampe sekarang masih jomblo walaupun dah mau kepala tiga... Udah kali.

' Gak ada gitu yang mau mendekati ku ? Padahal kan aku wangy wangy duit '. Batin inupi.

" Om inupi... Papa kok beyum puyang ? ". Tanya rei lucu pada inupi.
" Mungkin papa lembur kali... ". Ucap Inupi santai , tak menyadari bocah di samping nya sudah berkaca kaca.
" beyayti... Nanti lei bobo cama mama doang dong ?! ". Bocah itu hendak menangis.
" Yah... Nangis kan !!... Bang inupi sih ! ". Mikey mengelus kepala Rei lembut.

Lalu datang seorang wanita cantik berambut Blonde , Mikey dan inupi tersenyum lembut sementara Rei sendiri sudah bersemangat dan tak jadi nangis lagi karna melihat mama nya.

" Emma... Tadi bang inupi bikin Rei nangis tuh ! " Adu mikey.
" Eh... Mana aku tau ! ". Inupi memohon mikey.
" Sudah... Sudah... Lagian Rei memang cengeng.. ". Emma tersenyum manis.
" Oalah... Seperti bapaknya toh ". Ucap inupi yang mengerti betul masa lalu Draken.
" Papa dulu cengeng uga ?? ".
" Iya Rei... Cengeng banget malah ".
" Woi siapa bilang aku cengeng ?! ".

Entah angin Dari mana ternyata Draken sudah pulang karna menggantikan Inupi yang katanya Sakit..

" Eh... Bang Draken udah pulang toh , Nih Rei udah nunggu kamu pulang ". Mikey menunjuk ke arah Rei yang sudah berbinar menatap Draken.

Draken dengan tersenyum menatap anaknya dan seketika marah nya pada saudara laknatnya juga letih nya hilang.

Benar ya , anak memang anugrah.

" Ulululu... Sayang papa kok belum bobo ?? ". Tanya Draken sambil mengambil Rei dari Emma.
" Sayang... Dia gak bisa tidur tanpa kamu lho ". Ucap Emma sambil mengusap pipi suaminya. Sementara Draken tampak menikmatinya.

Inupi bi lek : hari hari liat orang bucin , gua kapan ?!.

Mikey bi lek : gua kapan :).

Semua hanya menatap datar aksi pasutri yang baru setahun itu dari tangga.

Tapi tak berlaku untuk Mitsuya , karna mitsuya sebentar lagi akan menikah jadi santay aja... Bulan depan bukanlah waktu yang lama...

" Dah ah... Mau tidur ". Ucap Mitsuya kemudian pergi ke kamarnya.
" Jangan diliatin mulu... Iri tau rasa... Jangan iri jangan iri ". Ucap Mitsuya menggoda mereka , Baji yang paling tajam menatap Mitsuya.
" Bacot , mentang mentang mau kawin !!... Ku bikin cerai tau rasa !! ". Ucapan Baji membuat mitsuya melotot.
" Sayangnya aku dan Yuzuha sudah pacaran 5 Thun... Jadi kami sudah mengenal satu sama lain... Gak seperti kau !!... Yang baru seminggu udah putus... Makanya jangan ragu ! ". Ucap Mitsuya mengejek , Baji hanya diam karna itu memang kenyataan... Diam nya Baji bukan karna ia kalah justru ia sedang mengabsen kebun binatang untuk di jodohkan dengan kakak laknatnya itu.

" Itulah kenyataan yang menohok ". Ucap Kazutora setelah melihat Baji yang murung.
" Hmm... ". Gumam mikey yang tiba tiba di samping kazutora yang nyaris membuat Kazutora kepeleset di tangga karna kaget.
" Ih !!... Dateng kaya setan !!... Gak ada suara nya ". Ucap Kazutora.
" Hilih !!... Kaya sendirinya tidak saja.. ". Ucap Mikey sambil memutarkan bola matanya malas.
" Hah~... Sabar... Demi takemicchi aku gak akan memukul adik ku lagi karna aku sudah janji kecuali kalau kelewatan ". Gumam Kazutora.

Kemudian mikey pergi melewatinya tapi kemudian ia berhenti dan menoleh ke Kazutora dengan evil smile nya.

" Tuh rambut potong !!... Kek jamet ! ". Ucap mikey setelah itu lari dari lemparan sendal rumahan kazutora.

Rambutnya kazutora kaya yang di masa depan ya... Sama yang lainnya begitu semua ngikutin model masa depan.

" Huuh... Sabar ". Gumam Kazutora sambil ngusap dadanya sabar dalam hati lagi ngabsen anak kebun binatang.

>>>>>>>>>>>>.

Seorang pemuda dengan iris birunya dan rambut ungu nya yang
di kombinasi dengan warna hitam itu kini sedang berjalan beriringan dengan kedua orang kakaknya menuju sebuah cafe Tempat berkumpul.

" Yo... Lama sekali kalian ". Ucap seorang berambut pink dengan luka di sudut bibirnya.
" Maaf , Tadi Yaomi kesiangan ". Ucap Seorang berambut mullet dengan tatapan malas nya.
" Kok jadi aku sih kak ! ". Yang namanya Yaomi langsung memukul tangan kakaknya , padahal kakak sulungnya lah yang bangun kesiangan.
" Hhahahah... Pasti Yang kesiangan Ran kan ? ". Berambut putih yang hampir Gondrong itu tertawa , Kurokawa Izana.
" Iya... Tapi malah aku yang di salahkan !... Dasar bang Rin pilih kasih ! ". Yaomi ngambek , bisa dibilang walaupun Yaomi sudah kelas 3 SMA tapi kelakuannya masih seperti bocah.
" Sudahlah Yaomi... Jadi adikku saja ". Ucap Seorang berambut putih , Hajime kokonoi sambil mengibas kan uang kebanggaannya.
" Sudah... Kita harus segera rapat ". Ucap Seeeorang yang hampir buta sebelah matanya , Hitto kakucho.
" benar... Ayo jangan buang waktu... Dan kalian para Haitani cepat duduk. ". Perintah mutlak dari sang advisor hanya dibalas anggukan.
" Jadi... Ayo kembali ke jepang ". Ucap Seorang gadis berambut putih , Kawaragi senju , atau nama aslinya akashi senju.
" Hah ?!!... ". Yaomi tersentak kaget.
" Kembali ??... Maksudnya apa nih ?! ". Setau Yaomi ia itu memanglah tinggal di indonesia.
" Maaf kalau kaget Yaomi... Seharusnya kita jelaskan dulu , tapi si kerdil ini malah langsung to the point... ". Sanzu menjitak kepala senju tanpa kasih sayang.
" Sakit ih ! ". Senju menatap tajam Sanzu.
" Jadi... Kita tuh tinggal di jepang ??... Pantesan aja aku agak bisa bahasa jepang ". Yaomi menopang dagu nya.
" Kau memang orang jepang... Maaf tidak memberitahu mu ". Akashi Takeomi menatap Yaomi dalam.
" Gak papa... Tapi kita ke jepang nya kapan ? ". Tanya Yaomi.
" Mungkin lusa... Dan kami akan jelaskan sesuatu disana... ". Ucap Izana sambil memasukan tangannya ke saku.
" Jadi... Haitani Yaomi kamu nanti akan sekolah di jepang... ". Ucap Haitani Ran berucap dengan sangat antusias.
" Hilih... ". Haitani Rindou , Jujur saja... Beberapa tahun belakangan ini dia sedikit cemburu dengan Yaomi karna perhatian Ran terkadang untuk Yaomi.
" Makanya... Yaomi jadi adikku saja ". Koko mengompoti Rindou.
" Diam... " Ucap Rindou dingin.

Yaomi bangkit hendak meninggalkan cafe itu , Namun ia ditahan oleh Senju yang kebetulan ada di sampingnya.

" mau kemana Yaomi ? ". Tanya Senju.
" Ke taman sebentar ". Jawab Yaomi singkat kemudian pergi , yang lain hanya menatap kepergian Yaomi dalam diam dan sedikit heran.

Belakangan ini Yaomi selalu bertingkah aneh dan kadang bergumam tidak jelas atau bahkan bicara pada diri sendiri , itu membuat mereka khawatir terutama Izana , Ran dan Rindou yang khawatir.

Yaomi berjalan di taman dengan cintai kemudian ia mendudukan dirinya di bangku taman , dan di suguhkan dengan pemandangan dimana anak anak indonesia sedang bermain.

" Hah~... Kenapa aku selalu mimpi hal yang gak jauh beda ya ? ". Gumam nya , pandangannya masih lurus.
" Mimpi yang asing buat aku... Apa sebelum aku koma aku pernah melakukan hal itu ?? ". Ia memasang pose berfikir.
" Tapi kata bang Ran... Aku koma karna kecelakaan dan aku koma selama 3 Bulan... ".
" Lama banget ya... Tapi sebelumnya apa ??... Aku gak inget , hanya ada satu hal yang selama ini aku pertanyakan pada diri sendiri... Siapa itu si rambut ungu ?? ".
" Katanya mimpi itu terjadi karna memory atau sebuah imajinasi kita... Tapi kayanya aku gak pernah ketemu sama si rambut ungu deh... Apa jangan jangan imajinasi ??... Perasaan Aku banyak berimajinasi itu belakangan ini sejak aku nonton anime... ". Ia mengacak surai ungunya frustasi sekali... Segala yang ia mimpikan tak pernah terjadi di hidupnya.
" Padahal nama ku Haitani Yaomi , Tapi kenapa Rasanya... Itu aneh ". Gumam Yaomi.

" Hah~... Mulai lagi dia ". Takeomi
" iya... ". Ran
" Bikin orang khawatir aja ! ". Rindou
" Sabar dikit Rindou ! ". Kakucho
" Bacot kau ! ". Rindou kang ngegas.
" Shuut... Aku gak denger dia ngomong apa ". Sanzu
" Gimana mau kedengeran asu !... Jarak kita jauh ! ". Izana
" Ya ampun Izana... Asu itu bahasa apa ??... Tau dari mana ?? ". Senju
" Senju gak usah tau ". Koko.
" Tapi Asu itu lucu bahasanya ! ". Senju
" Gak ada lucu lucunya ! ". Takeomi , Sanzu.