Di sebuah cafe, terdapat empat anak muda yang sedang berkumpul bersama. Memesan beberapa minuman dan beberapa camilan untuk mereka santap.
"Cuaca sore ini indah ya, Bro"
Kalimat itu baru saja keluar dari mulut Lucas. Teman-teman yang lain hanya mengangguk setuju, seperti Jungkook, Suho dan Taehyung.
"Indah di buat nongkrong bareng-bareng gini," ucap Jungkook menambahkan.
"Lebih indah bawa pacar Bro," sahut Suho juga menambahkan.
"Sayangnya Jimin lagi sibuk nugas," ucap Jungkook kecewa.
"Hoseok juga ada kerja kelompok," ucap Suho tak kalah kecewa.
Lucas geleng-geleng pelan, melihat teman-temannya dengan pandangan miris. Lalu Lucas menatap Taehyung yang sedari tadi diam saja.
"Lo sendiri gimana?" Tanya Lucas.
"Apanya?"
"Pacar lo gimana?" Tanya Lucas lagi ke Taehyung.
"Masih sama, Dia kecewa." Ucap Taehyung sedikit frustasi.
"Bujuk teruslah! Masa lo nyerah sih!" Sunggut Jungkook meyemangati.
"Kasih kumamon satu trek aja dah!" Gemas Suho tak tahan lagi melihat kawannya terlalut kesedihan."Sabar, Gue masih mencari cara yang pas." Balas Taehyung sembari menahan frustasinya.
Sudah lima hari Yoongi mendiamkannya. Bukankah itu menandakan Yoongi sangat marah dan kecewa kepadanya?
Bahkan saat Taehyung datang ke Apartemen Yoongi, bukannya di sambut sebagai kekasih melainkan di usir layaknya orang asing.
Taehyung juga selalu menghubungi Yoongi, dan alhasil Yoongi selalu me-reject panggilannya.
Sudah lima hari pula Jadwal kuliah Yoongi dan Taehyung berbeda. Yoongi memiliki kelas pagi dan Taehyung kelas sore. Lalu giliran Taehyung memiliki kelas pagi tetapi kelas Yoongi di sore hari.
Maka keadaan itulah Taehyung tidak bisa melihat wajah Yoongi, Si kekasihnya yang sudah kecewa karena perilakunya.
"Kasihan sekali teman-temanku yang sekarang di terlantarkan pacarnya." Celetuk Lucas dengan nada mengejek.
"Dih, daripada lo Jomblo mulu, nggak capek main solo terus?" Sinis Suho kesal.
"Eh.. Tolong dijaga ucapannya. Lo nggak tahu kan kalau sekarang gue lagi berjuang?" Ucap Lucas penuh riang.
"Lo udah punya target calon pacar?" Bingung Jungkook terheran-heran.
"Sudah, baru beberapa hari ini gue deketin dia." Balas Lucas bangga.
"Kenapa nggak langsung tembak aja sih!" Kesal Jungkook.
"Yeu bangsat! Sabar napa, perasaan tuh gabisa di paksakan."
"Jadi, lo mau nunggu dia?" Bingung Suho.
"Iya dong, lebih baik menunggu tapi pasti daripada cepat namun terpaksa." Jawab Lucas kelewat bijak.
Ketiga orang itu pun hanya mengangguk, dan mengiyakan curahan hati seorang Lucas. Yah, yang bisa mereka lakukan hanyalah mendukung Lucas atas pilihannya.
Tiba-tiba mereka terdengar suara ponsel berdering, membuat ke-empat orang ini terdiam dari percakapannya.
Rupanya ponsel Lucas yang berbunyi, saat itu juga ia meminta izin untuk mengangkat panggilan itu. Suho, Jungkook dan Taehyung mengangguk dan terdiam, menghormati Lucas yang sedang telfon.