EVANESCENT : 29 🥀

50 14 60
                                    

| WELCOME TO LAVENDERWRITERS SEASON 08 |

| EVANESCENT © KELOMPOK 02 |

| CREATED BY : Cira2316 |

| SENIN, 20 SEPTEMBER 2021 |

H A P P Y  R E A D I N G

✨✨✨

"Karna gue masih nggak bisa move on dari Lo."

Deg. Tak ada lagi percakapan diantara mereka. Delon maupun Afra seketika sama-sama senyap.

"aduhh.. gue ngomong apa, sih? Bisa-bisanya keceplosan gini," erang Afra sambil menutup wajahnya yang memanas.

"Gue juga," ucap Delon tiba-tiba.

"Eh--?"

"Maksudnya, gue juga masih nggak bisa move on dari Lo, Afra. Gue pikir cuma gue sendiri yang nyimpen hati buat Lo."

Afra terdiam. Dia tidak tahu ingin merespon apa. Rasanya bibirnya kaku untuk berucap.

"Jadi gimana?" Tanya Delon sesekali memandangi Afra dari kaca spion.

"Ma-maksudnya?" Jujur saja, Afra tak mengerti. Entah mengapa otaknya sedang tidak sinkron sekarang ini.

"Lo.. mau nggak jadi pacar gue?"

Afra menggigit bibir bawahnya, menahan diri untuk tidak berteriak kegirangan apalagi sampai meloncat dari atas motor ini ke aspal. Karena ia tau ini tidak baik bagi tubuhnya meskipun tubuh Afra terkenal kebal.

"kalem.. jangan bikin dia ilfil.. ini kesempatan Lo Fra. Yang udah Lo tunggu selama bertahun-tahun lamanya."

"Iya, gue mau," ucap Afra lembut, berbisik kepada Delon.

Delon maupun Afra sama-sama tersenyum malu di atas motor.

" yes! Ternyata nggak sesulit yang gue bayangkan!" Ucap Delon di dalam hati.

"Kita beli buah tangan aja dulu gimana? Kan katanya Lo mau ke rumah temen Lo," Delon bertanya setelah suasana canggung itu selesai.

"Hmm yaudah. Ki-kita beli bubur aja gimana? Soalnya temen gue lagi sakit,"

"Yaudah ayok,"

Afra dan Delon pergi membeli bubur. Kedua insan yang baru pacaran itu juga beberapa kali mampir di toko buah membeli buah-buahan untuk Paula.

"Sudah segini? Atau mau nambah?" Tanya Delon halus.

Afra menggeleng,"bubur, anggur, jeruk, salak,.. ini juga udah banyak. Gila kali Lo klo mau nambah!"

EVANESCENT✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang