My Ex Wife [END]

01 : Sidang Perceraian

🌼My Ex Wife🌼

Selamat membaca

.

.

.

.

.

Mereka masih di sini ketika orang-orang telah meninggalkan tempat yang menjadi saksi perpisahan dari pasangan sempurna seorang artis cantik dan pengusaha tampan.

Hakim, pengacara dan saksi dari kedua belah pihak semuanya telah meninggalkan tempat mereka setelah putusan akhir keluar yang memutuskan bahwa kedua belah pihak telah resmi bercerai.

Kini, yang tersisa hanya penggugat dan tergugat. Seo Yeaji dan Jang Tae Young masih berada di posisi mereka, tak ada pergerakan sama sekali seperti sebelumnya saat pengacara kedua belah pihak pergi.

Duduk di bangku selaras dengan jarak yang cukup jauh untuk mencapai titik satu sama lain dengan situasi yang canggung membuat keduanya bingung untuk melakukan apa.

Sekitar lima belas menit mereka bertahan dengan posisi seperti itu hanya terdiam bersama perasaan dan pemikiran yang bergulat.

Akhirnya Yeaji melakukan pergerakan, gadis itu beranjak dari tempat duduk untuk melangkah mendekati posisi Tae Young. Perasaannya berkecambuk penuh tanda tanya, tapi Yeaji sama sekali tidak mengerti dengan perasaan ini, dia tidak tahu harus melakukan apa.

Putusan pengadilan memang yang paling dinanti selama tiga tahun terakhir tapi mengapa ada rasa berat setelah semuanya terjadi.

Pernikahan ini memang hanya sebatas kontrak semata. Tidak berdasarkan cinta hanya sebuah hubungan yang bisa menyelamatkan mereka dari masa depan yang buruk. Mereka bahkan melalui pernikahan ini layaknya teman satu perkuliahan yang tinggal di satu rumah.

Selalu ada drama ketika mereka berhadapan dengan kedua orang tua masing-masing. Semua dilakukan demi meyakinkan jika pernikahan ini murni atas nama cinta bukan sesuatu yang lain.

Semuanya hanya drama buatan mereka dan itu demi pernikahan yang menyelamatakan hidup mereka hingga saat ini setelah tiga tahun berlalu. Yeaji bersama kariernya di dunia industri dan Tae Young bersama dengan seluruh aset kekayaan orang tua yang langsung jatuh padanya tanpa harus ada pertumpahan darah dengan adik angkatnya.

Yeaji sudah berada di hadapan Tae Young. Pria itu hanya menatapnya tanpa sebuah ekspresi yang berarti atau lebih tepatnya pria itu sedang menyembunyikan rapat-rapat pada perasaan yang ia alami saat ini.

Yeaji mengulas senyum lembut seraya menyodorkan tangannya dan berkata. "Terima kasih untuk tiga tahun pernikahan kontrak kita."

Tae Young mengangguk pelan dan dengan cepat dia menerima uluran tangan Yeaji untuk berjabat tangan dengan wanita itu. Tae Young tak ingin membuat wanita yang pernah meraih status sebagai istrinya menggelayutkan tangan di hadapannya dalam waktu lama.

"Terima kasih juga sudah menjalankan ide gila kita ini."

Yeaji terkikih pelan mengingat perjuangan mereka selama tiga tahun untuk menutupi hubungan pernikahan yang dirasa tidak normal seperti pernikahan orang lain.

Tak ada hubungan yang di lakukan selayaknya pasangan suami istri di antara mereka. Keduanya memiliki kamar pribadi dan daerah kekuasaan masing-masing.

Saling membebaskan diri untuk memiliki hubungan di luar ini semua namun nyatanya hal itu tidak pernah terjadi pada mereka karena baik Seo Yeaji dan Jang Tae Young sama-sama menghormati betapa sakralnya sebuah ikatan pernikahan.