09 : I Want You

2.1K 123 27
                                    

🌼 My Ex Wife 🌼

Selamat membaca

.

.

.

.

.

Fiuhh, akhirnya Jisoo bebas dari Dong Yoon dan sudah saatnya ia duduk santai di mejanya selagi pemuda sedingin es batu dan sekurang ajar Jang Dong Yoon itu berada di ruang rapat.

Jujur saja sejak kejadian beberapa hari yang lalu, pemuda itu jadi tak banyak bicara padanya dan Jisoo sendiri merasa sedikit canggung karena selalu teringat momen yang entah harus di sebut berharga atau kesialan.

Ya, kejadian itu sukses membuat Jisoo tak bisa tidur selama beberapa hari. Ia mengalami insomnia karena terus di bayang-bayang oleh kejadian itu, kejadian di mana dirinya mengobati luka Dong Yoon sesaat setelah pertarungan di antara adik kakak itu berlangsung.

[Flashback On]

Jisoo menuangkan sedikit demi sedikit cairan alkohol di atas kain kasa lalu membersihkan luka Dong Yoon secara perlahan dan penuh kelembutan. Menatap wajah Dong Yoon sedekat ini memang hal yang amat langka baginya apalagi pemuda itu hanya terdiam dengan beberapa kali meneguk wine dari botolnya langsung.

Meski sedikit gugup dan takut, Jisoo berusaha untuk tetap tenang dengan berkonsenterasi sementara Dong Yoon memang sedang dalam pengaruh wine, hanya saja pemuda itu sangat sadar untuk semua hal termasuk wanita gugup di hadapannya.

Dong Yoon menatap setiap gerak di wajah gugup gadis itu. Kedipan matanya, bibir yang beberapa kali di gigit dan semua itu seketika menarik Dong Yoon pada sebuah fakta bahwa Jisoo sangat cantik.

Sungguh, Dong Yoon mendadak terjerat pada pesona itu.

Tanpa sadar Dong Yoon memegang tangan Jisoo yang masih membersihkan luka di wajahnya. Sepasang mata milik keduanya langsung bertemu dan saling memandang untuk beberapa detik sampai akhirnya Dong Yoon mendekatkan wajahnya pada wajah Jisoo tanpa mau berhenti.

Gadis itu seketika terkejut, matanya membulat sempurna karena bibir penuh milik Dong Yoon untuk pertama kalinya menyentuh bibir dan ya Tuhan, pria kurang ajar ini baru saja mencuri ciuman pertamanya selama dua puluh tahun.

Jisoo memberontak, tangannya terus memukuli dada bidang Dong Yoon sementara pemuda itu tak menggubrisnya, ia terus menekan bibirnya dengan membawa melumat yang cukup kasar di bibir Jisoo.

Gadis itu tak bisa berbuat apa-apa. Tangannya di cengkeram begitu erat lalu secara kinetis matanya perlahan terpejam dan Dong Yoon terus memagut bibir itu seperti hilang arah, lupa pada siapa saat ini melayangkan ciuman.

Dong Yoon menekan tengkuk Jisoo guna memperdalam ciumannya dan membawa gadis itu bersandar di kursi sementara dirinya menggagahi tepat di atas tubuh Jisoo hingga gadis muda itu tak punya peluang untuk lolos.

Selang beberapa saat, Dong Yoon akhirnya melepas pagutan itu bersama napas terengah-engah. Ia menatap Jisoo dengan mata yang semakin menggelap.

Sial. Apa yang baru saja ia lakukan? Kenapa dia terlihat seperti seseorang pria yang hilang arah dan melampiaskan hasratnya pada orang lain.

Dong Yoon bangun dari atas tubuh Jisoo sembari mengusap kasar wajahnya dengan kedua tangan dan menyesali apa yang ia lakukan tadi.

Plak!

My Ex Wife [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang