🌼 My Ex Wife 🌼
Selamat membaca
[Warning 21+].
.
.
.
.
"Pergilah tidur. Aku akan menyusul setelah mandi." Kecupan di dahi Yeaji mampir sedikit lebih lama, dalam dan begitu intens.
Tae Young menurunkan Yeaji dari pangkuannya sebelum akhirnya beranjak dari tempat duduk, berjalan menuju kamar mandi tanpa mengindahkan pandangan Yeaji yang menatap punggungnya.
Pria itu hanya perlu membersihkan diri dan juga mematikan gairahnya yang di rasa menggebu-gebu.
Pintu kamar mandi di tutup. Tae Young menanggalkan seluruh pakaiannya, berjalan menuju shower dan menguyur diri dengan air dingin sembari memejamkan matanya berusaha untuk meredakan keinginan menerjang tubuh Yeaji.
Tae Young hanya yakin setelah ia menyelesaikan mandinya dan melihat Yeaji yang sudah terlelap dalam tidur. Semua keinginan itu akan hilang.
Bukankah itu sangat mudah dan juga Tae Young sudah terlatih untuk bisa menahan diri selama tiga tahun lamanya.
Namun tiba-tiba Tae Young merasakan sepasang lengan melingkar di perutnya. Pria itu mengumpat dalam hati setelah menyadari jika si pemilik lengan itu adalah Yeaji yang tidak mengenakan sehelai kain pun.
"Bukankah kau bilang mengantuk?" Suara Tae Young terdengar parau apalagi saat ini pria itu merasakan dua benda kenyal nan padat itu menempel di punggungnya, menguji sampai di mana dirinya bisa menahan keinginan diri.
"Aku ingin tidur di pelukanmu."
"Maka tunggulah di tempat tidur. Mandiku tak akan lama."
"Tapi aku sudah basah."
Oh, pikiran Tae Young melalang buana karena kata 'Basah' yang di ucapkan Yeaji mengandung tafsiran ambigu.
"Rambutku basah." Koreksi Yeaji dari belakang sana karena rintikan air shower memang sudah membasahinya sejak ia memeluk Tae Young tadi.
Detik berikutnya Tae Young mendengar kikihan kecil dari gadis itu. Pria itu memejamkan mata ketika Yeaji mulai menciumi ruas tulang belakangnya.
Kecupan yang terasa semakin intens dan terus menerus menyerang punggung belakangnya membuat Tae Young hanya bisa terus memejamkan matanya sampai suatu ketika saat kecupan itu hilang dan kini Tae Young merasakan tangan Yeaji yang mulai bergerak dengan nakal turun ke bagian bawah perutnya.
Tae Young menyentak pelan tangan itu hingga kesempatan Yeaji untuk meraba bagian paling bawah dari perut miliknya benar-benar hilang. Gadis itu masih tetap dengan posisinya saat Tae Young berbalik usai mematikan shower.
Perlahan namun pasti, Yeaji mulai membuka kedua matanya yang nampak begitu sayu. Ia mendapati sorot mata Tae Young yang mulai menggelap.
"Tae Young..."
"Kemari sayang." Pria itu menakup kedua pipi Yeaji yang basah oleh guyuran air shower sebelum akhirnya menarik wajah itu mendekat padanya dan kembali ciuman panas mereka beberapa waktu lalu terjadi.
Tae Young melepas pagutan bibir mereka, mengecup pipi, leher seraya membawa telapak tangan besar miliknya tersebut mulai bergerak memijat pelan kedua payudara Yeaji secara bergantian hingga meloloskan desahan seksi dari gadis itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Ex Wife [END]
RomantizmCerita ini di mulai ketika dunia di gemparkan oleh headline news perceraian dari selebriti terkenal bernama Seo Yea Ji dengan seorang pengusaha tampan bernama Jang Tae Young. Tiga tahun pernikahan harus kandas begitu saja padahal yang publik tahu h...