Pertama, lo harus cari orang baru.
Berkat saran Hera, yang juga modus memanfaatkan Sabrina untuk menjadi pasangan dari teman SMA nya. Sabrina akhirnya datang di bioskop dan menunggu pasangan kencan buta yang direkomendasikan oleh Hera. Tadi Hera sudah menghubungi Sabrina untuk menunggu satu jam sebelum film dimulai, karena temannya itu mau mengajak Sabrina makan dulu.
Teman Sabrina ini namanya Wahyu, dia sudah mendapatkan kontak Sabrina dan menyuruh Sabrina menunggu di restoran depan Pim. Sabrina sudah menunggu sekitar lima menit.
Sabrina mengenakan jeans biru dengan blouse warna hitam. Sabrina berdandan sederhana agar tidak dipandang terlalu exited oleh teman Hera nanti. Di korea, saat hari pertama kencan buta, para lelaki akan berdandan rapi dengan baju kemeja dan formal sedangkan perempuannya memakai dres.
Tapi di Indonesia, menurut Sabrina, memakai dres terlalu berlebihan. Dia juga tidak berniat mengembangkan perasaannya, hanya ingin bertameng dari mantan satu-satunya yang terus mengganggunya.Sosok berkaca mata dengan setelan semi non formal, baju kaus hitam yang dibungkus dengan Jas berwarna krem dan celana Jeans berwarna navi. Sabrina menyadari, Hera tidak salah, Wahyu memang 'nggak jelek', salah... Wahyu memang ganteng. Sabrina tidak bisa mengabaikan kejujurannya.
Dan kebetulan dari mana, Sabrina juga memakai baju yang senada bersama Wahyu. Sabrina memakai kemeja hitam dan Jeans berwarna Navi, persis seperti setelan Wahyu.
"Sabrina?" Wahyu langsung menghampiri Sabrina yang sudah duduk sambil meminum lemon tea nya.
Sabrina mengangguk, bahkan suara Wahyu juga ganteng banget. Rawrrr...
"Udah pesen makan? Jujur gue laper banget" kata Wahyu.
Nggak jaim sama sekali..
"Pesen aja. Tadi gue mesen minum doang"
Pelayan datang dan mencatat pesanan mereka. Sabrina dan Wahyu membicarakan bagaimana ide Hera yang membuat mereka harus menggunakan tiket nonton ini bersama.
Sabrina terkesan, Wahyu memperlihatkan bagaimana dirinya sendiri. Sederhana dan tidak berbasa-basi."Hera bilang ke gue, elo nggak jelek, ternyata emang nggak jelek. Cantik"
Pemikiran yang sama kan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Forget You
FanfictionSabrina berpikir bahwa perpisahan adalah hal yang biasa untuk sepasang kekasih, mereka akan kembali bersama jika Sabrina terus mencintai kekasihnya yang dulu. Tapi, kenyataan yang ada membuat Sabrina menyesali keputusannya untuk berpisah dua tahun y...