Start : 8 September 2021
Finish : 11 Oktober 2021
Seorang gadis SMA yang mempunyai tekanan dari keluarga. Mempunyai impian menjadi Dokter. Apakah ia bisa menjadi seorang Dokter tanpa adanya support system? Dipertemukan oleh seorang pria paket komp...
Beberapa saat hening , kini Maura mencairkan suasana " Dari pada larut dengan pikiran masing masing , mending kita mulai maskeran sama makan-makan aja gimana? "
Aurel dan Zanna tersenyum " Ayoo "
Maura izin ke lantai bawah untuk membawa semua snack , ia masukan ke dalam keranjang.
Kembali ke kamar , dengan membawa keranjang berisi semua snack rasanya seperti habis dari supermarket.
" Ehhhh kalian ga sholattt? " Ujar Aurel heran.
Zanna menengok " Ada tamu tadi pagi "
Maura ikut menjawab " Ada tamu dari 3 hari yang lalu "
Aurel mengangguk " Owhh berarti semua libur "
Zanna dan Maura tertawa , bisa bisanya ia bertiga sama-sama haid.
Zanna yang menatap snack " Ini rumah apa supermarket banyak banget "
Aurel mengangguk " Iya benerrr pake keranjang segala , taro aja di lantai "
Maura tersenyum , ia menaruh semua makanan di lantai.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Ayoo dimakan ngapain pada bengong " ujar Maura yang sudah ambil sebuah snack.
Aurel dan Zanna mengangguk mengambil snack.
" Eh setel lagu yu , atau kita nonton film horor aja gimana? " ujar Aurel.
Maura mengangguk setuju " Gua apa aja dah asalkan jangan buat suasana hening "
Kini pandangan Aurel dan Maura tertuju ke Zanna yang masih dengan ekspresi bingung " Gua ikut aja deh "
" Gimana dah kalau ikut-ikut begini jadinya bingung , ayo mau apa " ujar Maura frustasi.
" Ini baru maghrib nanti ajaa 15 menit lagi baru nonton film horor gimana? " ujar Aurel.
" Boleh tuh serem juga kan maghrib nonton film horor , tiba-tiba ada yang ketok-ketok dari jendela " ujar Maura mulai menakut-nakuti.
Zanna teriak " Aaaaaaaa Mauraaaaa "
Aurel dan Maura tertawa terbahak-bahak. Sedangkan Zanna ngambek tidak jelas.
" Kalian jahat banget sih belum nonton film horor , malah udah di takutin gitu , kalian mau gua siram pake air kembang tujuh rupa? " ujar Zanna kesel.
Aurel tertawa " Boleh tuh biar wangi "
Zanna mendengus kesal , sedangkan kedua sahabatnya malah tertawa.
Maura yang sadari tadi sudah mengotak-ngatik tv besar di dalam kamarnya itu " Nonton film yang mana nih "
" Yang mana aja Ra , yang penting serem " ujar Aurel.
Maura menengok ke belakang ke arah Aurel " Film horor pasti serem lah , gada Film horor malah lawakan "
