Warning : no edit, Miss typo, bahasa baku, yaoi, bxb, don't like don't read.
Hai mau curhat dikit, sorry yah up nya lama, saya sibuk belakangan ini, sibuk kerja dan sibuk ngebucin mobile legend, jadi beginilah, biasa penyakit ngetik udah buka wp niat mau ngetik dan up malah mlenceng ngebaca sama searching judul wp baru buat di perpus saya hahaha.
Sebenernya juga ini udah lama di ketik tapi kayak mau up tuh males gitu, berat aja.
Jadi sebagai kado valentine yang udah lewat saya persembahkan karya saya yang ga seberapa ini, semoga menghibur, jangan lupa upah saya vote dan komennya.
🌸🌸🌸🌸🌸
Sadar akan tingkahnya yang terpesona pemuda tampan berwajah imut didepan Jili memalingkan wajah ke arah samping merasa gugup dan jantung nya berdebar tak karuan.
Jili hanya acuh dan menaikan sebelah alis nya melihat sikap pemuda yang menurutnya cukup aneh, Jili duduk dan membiarkan angin membelai halus rambutnya yang berbau shampoo apel kesukaannya.
Bicara tentang shampoo Jili ingat betul ketika kakaknya yang memilihkan semua produk perawatan tubuhnya sedari dirinya masih kecil, memikirkan itu membuat Jili tersenyum akan perhatian sang kakak ketika kecil tapi berubah cemberut karena mengingat kejadian tadi.
Yubin nama pemuda disebelah Jili mengerut kan dahi bingung dengan mimik muka Jili yang berubah ubah meski begitu bocah didepannya itu terlihat lucu.
Yubin adalah adik Zhanjin meskipun hanya adik tiri mereka sedari kecil memang dekat mungkin saja karena sesama lelaki mereka cepat akrab ketimbang kakak perempuannya yang selalu ketus jika berhadapan dengan Zhanjin dan saudara tiri mereka yang lain.
Yubin dan kakak nya adalah anak dari istri ke tiga Cao Feng, mereka memiliki dua saudara tiri lain dari dua istri terdahulu tuan Cao, yang sayang nya istri ke dua dan ke tiga yaitu ibu Yubin dan ibu Zhanjin sudah meninggal karena riwayat penyakit yang diderita oleh dua wanita cantik istri tuan Cao.
Meski begitu istri pertama tuan Cao adalah orang yang berbesar hati ketika suaminya memutuskan mengambil istri lagi, dan nyonya pertama Cao adalah orang yang baik hati sehingga ketika kedua istri tuan Cao mati diwaktu yang hanya berjarak tiga tahun beliau mampu menyayangi dan mengasuh anak anak tuan Cao tanpa membedakan dengan anak kandungnya sendiri.
Yubin terus memperhatikan Jili membuat Jili yang melamun merasa risih karena dipandangi intens.
Jili menoleh ke arah Yubin yang masih menatap lekat dirinya, membuat bocah imut itu salah tingkah dibuatnya.
"Ekhm." Suara imut Jili mencoba untuk menyadarkan pemuda yang masih terpaku itu.
Seketika Yubi tersadar dan menggaruk tengkuknya, agak memalukan memperhatikan seseorang secara terang terangan.
"Gege siapa? Kenapa kesini?" Jili yang memang aslinya bocah cerewet langsung bertanya tanpa malu.
"Ehm, aku Yubin kebetulan aku lewat sini dan memang ini adalah tempat favoritku." Yubin mencoba berkata dengan gaya cool berharap terlihat keren di mata Jili.
Jili hanya menaikkan sebelah alisnya, alih alih merasa Yubin terkesan keren Jili malah merasa lucu karena cara bicara Yubin.
"Kau, bukan nya tak sopan menanyakan nama orang sedangkan kau sendiri tak mengatakan nama mu, dasar bocah." Sungut Yubin, sebenarnya Yubin ingin tau juga nama Jili bocah yang menarik perhatiannya, tapi bertanya dengan gaya lembut bukan lah gayanya dengan sifat tsundere Yubin.
"Hmp, kekanakan" ejek Jili dengan wajah menahan tawa, bocah itu tahu kalau sebenarnya Yubin ingin tahu nama nya juga, yeah begini begini Jili itu sebenarnya pintar membaca maksud orang, meski tak jarang dia juga tak peka terhadap sekitar.
![](https://img.wattpad.com/cover/274700035-288-k939336.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Zhan oh zhan
FanficWarn : boy x boy, no edit, jangan salah lapak, don't like don't read. Bot Zhan Top yibo Mpreg