11

2.5K 283 14
                                    

Warning : no edit, Miss typo, bahasa baku, yaoi, bxb, don't like don't read,



Mama dan papa Zhan turun bersamaan dengan Zhan yang sudah menyelesaikan tugas sekolahnya.

Haikuan, Zhan, serta mama dan papa Zhan menuju ruang makan untuk makan malam bersama.

Mereka makan dengan hikmat, setelah selesai mereka berempat pindah ke ruang keluarga.

Haikuan serta orang tua Zhan sibuk berbincang sedangkan Zhan asik menonton kartu kesukaannya di tv.

Saat Zhan pamit ke kamar duluan baru lah Haikuan mengutarakan apa yang ingin dikatakannya pada orang tua Zhan.

"Maaf sebelumnya paman Xiao, aku ingin mengatakan sesuatu pada kalian." Kata Haikuan mengawali.

"Apa itu nak?" Tanya Tingyu mama Zhan.

"Sebenarnya sudah lama aku ingin mengatakan ke kalian tapi aku selalu merasa tak enak, hingga aku tak bisa menahannya lagi." Haikuan berkata dengan nafas berat.

"Sebenarnya aku ingin memberi tahu kalian kalau Yibo sudah berselingkuh dari Zhan selama beberapa tahun ini, tapi ku pikir dia hanya bersenang senang nyata nya tidak dia justru memperhatikan kekasihnya dari pada Zhan tunangannya." Sambung Haikuan mengatakan kebenaran yang selama ini dia simpan.

"Me-memang apa yang terjadi dan siapa gadis itu?" Tanya Tingyu dengan nada sedikit bergetar.

"Yibo jadi sering melupakan Zhan bahkan seakan tak perduli, dan gadis itu bernama Zhao Liying putri dari orang sederhana orang tuannya bekerja sebagai pekerja kantoran biasa." Jelas Haikuan, namun masih menutupi insiden Zhan yang hampir di perkosa oleh preman.

Fengyan memijat pelipisnya sejujurnya dia juga tak setuju dulu ketika almarhum ayahnya menjodohkan putranya dengan cucu sahabatnya tapi bisa apa Fengyan karena saat itu yang berkuasa adalah ayahnya.

Sekarang pun jika mau memutuskan pertunangan dengan Yibo pasti perusahaan akan dalam keadaan sulit karena 55 % saham keluarga Xiao sudah di berikan ke perusahaan Wang sebagai mahar dan perjanjian antara Xiao Xinzhi dan Wang Heebom dulu.

Jika saja ayahnya egois dulu dengan tak memberi saham untuk perusahaan Wang mungkin sekarang perusahaan mereka telah bangkrut dan perusahaan Xiao tetap berdiri tanpa kehilangan satu persen pun saham, tapi Fengyan tahu seperti apa Xiao Xinzhi itu dia adalah orang yang baik tak mungkin mengabaikan sahabatnya yang sedang kesusahan.

Sekarang satu satunya cara yang bisa Fengyan pikirkan hanya lah menyingkirkan gadis itu, ya meminta gadis itu untuk memutuskan hubungan dengan Yibo dan menyuruh nya pergi dengan begitu hubungan Zhan dan Yibo akan aman hingga mereka menikah lalu perusahaan Wang dan Xiao akan bersatu erat tanpa ada yang bisa menganggu.

Haikuan pun pamit untuk pulang ketika urusannya selesai, saat di dalam mobil Haikuan menelpon seseorang.


Haikuan tiba di bar tempat dia bertemu dengan Jili dan Acheng, di depan pintu masuk terlihatlah Yizhou yang tadi dia hubungi.

Ke dua orang dewasa itu masuk ke dalam bar dan segera menuju ruang VIP.

"Jadi...?" Tanya Yizhou.

"Aku, aku merasa bingung." Jawab Haikuan sambil menatap gelas bir di depannya.

Yizhou mengernyit tak mengerti maksud Haikuan, pemuda itu sedang bingung tentang apa.

Tapi Haikuan belum melanjutkan omongannya malah kini meraih botol Vodka dan menuang ke gelas lalu meminumnya hingga satu botol Vodka habis dan membuat wajah pemuda tampan itu memerah.

"Dage, aku telah mengatakan pada orang tua nya kalau temanku berselingkuh agar mereka membatalkan atau setidaknya memisahkan temanku dengan selingkuhannya." Kata Haikuan panjang lebar.

Zhan oh zhanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang