Engineering Moon and the Crazy Doctor

18. Everything Has Changed

(Beam's PoV)

Seperti biasa, semua terlalu sibuk dengan kompetisi Moon dan Star yang akan diadakan sore ini. Mereka seakan tengah kebakaran jenggot jika melihat beberapa mahasiswa fakultas nampak berlarian kesana-sini dengan berbagai barang ditangannya. Walau mereka sebenarnya sudah seperti ini bahkan seminggu sebelum acara kontes diadakan. Aku tidak tahu apakah mereka hanya ingin memastikan jika semua sudah sesuai rencana atau mereka hanya menyelesaikan semua yang seharusnya sudah mereka selesaikan pada menit-menit terakhir dari event besar ini.

Apa pun itu dengan tidak adanya kelas adalah hal terbaik yang terjadi padaku hari ini. Kau pasti berpikir bertemu dengan para gadis-gadis cantik dari berbagai fakultas adalah hal kusukai dari aktivitas ini?

Jika ini diadakan satu bulan yang lalu sebelum semua kejadian yang terjadi padaku, aku dengan pasti akan sangat senang bertemu dengan semua gadis memesona itu. Aku akan sangat semangat dengan kompetisi ini hingga berpikir berapa banyak gadis yang bisa aku bawa tidur bersama malam ini.

Hanya saja semua harus berubah...

Untuk pertama kalinya didalam hidupku, aku sama sekali tidak memperhatikan para Star yang cantik dan seksi atau pun para gadis menggoda dari fakultas lainnya. Mereka tidak lagi menarik perhatianku meski pun mereka terus menoleh kearahku dengan pandangan tertarik. Jika aku saja aku tidak memiliki emosi berlumpur didalam hatiku, aku dengan cepat akan masuk kedalam rengkuhan menjanjikan mereka. Mereka akan menjadi pusat dunia dari Beam sang Casanova.

Kembali lagi, semua sudah berubah. Dalam singkat dunia sudah terjungkir balik.

Hanya ada dua alasan kenapa aku menghadiri kompetisi Moon dan Star walau pun aku hanya ingin tinggal didalam apartemenku sepanjang hari, yaitu:

Satu, tentu saja karena Yo. Dia adalah Nong kesayangan kami (meski Pha hanya ingin Yo menjadi Nong kesayangannya seorang. Dasar posesif brengsek!) dan kami ingin menyaksikan pertunjukannya hari ini. Aku tahu sangat tidak mungkin baginya untuk menjadi Moon kampus (karena dia terlalu menggemaskan untuk tittle itu) tapi kami ingin mendukungnya sebagai junior kami. Maaf Suthee, Moon fakultas kami. Kami tetap mendukungmu tapi kami lebih mendukung Yo. Mau bagaimana lagi. T_T

Dan alasan keduaku adalah... Pha...

Bercanda!

Walau Pha memang harus menghadiri kompetisi ini untuk menyerahkan gelarnya kepada penerus Moon kampus, dia bukanlah alasan keduaku untuk berada disini. Bahkan Kit, aku tahu, tidak akan berada disini untuk menonton Pha memberikan titelnya selain menonton Yo. Dia berada disini untuk Moon teknik seperti aku juga berada disini untuk Moon teknik... tahun lalu.

YA! Aku mengakuinya. Aku disini untuk Forth. Senang?

Yaa... Aku juga penasaran dengan apa yang dikatakan Ming di perpustakaan kemarin, walau pun aku membalasnya jika aku akan tewas hari ini. Meskipun kurasa aku akan benar-benar meninggal jika aku tidak menyaksikan pertunjukannya. Aku penasaran dengan apa yang akan dia lakukan... hanya itu. Aku hanya penasaran~ tetapi, jujur saja, dia adalah alasan kenapa aku tidak lagi tertarik dengan para perempuan.

Bagaimana bisa aku melihat kearah mereka jika pikiranku dipenuhi dengannya? Kurang aja kau, Forth!

Seorang wanita membisikan sesuatu di telingaku yang menghentikanku mengutukan pria yang berada didalam kepalaku, tetapi aku belum sempat mencernanya karena kontes sudah dimulai...

Beberapa saat lalu, Kit dan aku menyusup ke belakang panggung untuk mengecek teman kami, Pha, yang lebih gugup dibandingkan para kontestan. Seperti biasa, ia sangat tampan sehingga jika ia menjadi partisipan lagi maka bisa dipastikan ia akan menang lagi. Ia terlalu khawatir pada Yo sehingga menggeret kami bersamanya untuk menyusup di ruang ganti para Moon. Kami tidak diperbolehkan berada disana yang hanya diperuntukkan untuk panitia tetapi Pha memaksa. Dia ingin melihat Yo. Ia akhirnya merasa tenang setelah mereka akhirnya berbicara di pojokkan sepi. Kit dan aku menyimpulkan jika mereka tidak hanya sekedar berbicara karena ketika mereka kembali, Yo bersemu dan memerah, bahkan make-up artis tidak perlu menambahkan blush-on padanya.