Engineering Moon and the Crazy Doctor

24. Bad Blood

(Forth's PoV)

Para tim orientasi dan aku sudah terduduk di lantai aula dengan kepala tertunduk dan tangan berkeringat dingin, sembari menunggu kedatangan para junior kira-kira lima belas menit dari sekarang. Tidak ada diantara kami yang tahu bagaimana cara terbaik untuk mengatakan keputusan yang dibuat oleh dekan kepada mereka semua yang membuat kami merasa sedih. Kami telah berusaha berbicara kepada mereka tetapi mereka tidak mau mendengarkan. Para dekan sudah memberikan keputusan. Mereka ingin menghentikan sistem SOTUS yang kami miliki. Semua terjadi ketika seseorang membocorkan kejadian yang tidak mengenakan yang terjadi antara P'Tae dan N'Mingkwan ketika hal tersebut seharusnya hanya berada didalam fakultas. Itulah yang membuat para orang tua marah dan sebagai salah dekan-dekan universitas, mereka tidak bisa mengabaikan permintaan mereka.

"Bagaimana kita harus memberitahu para junior? Aku bertemu dengan mereka di kafetaria dan mereka sangat menantikan event tangkap bendera. Untuk pertama kali aku menemukan karena biasanya para mahasiswa baru tidak pernah antusias dengan event ini. Tetapi angkatan ini... mereka berbeda. Mereka mungkin sulit diatur diawal-awal tetapi mereka menurut pada akhirnya. Bagaimana bisa kita memupuskan harapan mereka? Hanya memberikan gelang gear saja tidak sama dengan semua proses yang harus dilalui. Artinya tidak akan sama!" P'Run, member orientasi, mengeluh.

"Tsk! Mereka hanya menantikan setiap aktivitas kita karena N'Forth," canda P'Shone. "Mereka semua disini untuk melihatnya. Bahkan sebelum dia menggantikan Tae, para mahasiswa baru sudah mengincarnya. Itulah kenapa kita selalu menyuruhnya berada disebelah Tae untuk membuat semua orang seolah tengah mendengarkannya. Tetapi kenyataannya mereka memandangi si sialan berwajah tampan ini." Dia bahkan menepuk pundakku.

Aku menyadarinya. Mereka biasa mengejekku seperti itu setiap akhir aktivitas. Mereka juga mengatakan jika aku tidak masuk sebagai anggota maka tidak ada mahasiswa baru yang hadir di SOTUS karena P'Tae terlalu kasar. Kami tidak bisa menyalahkannya mengingat masih ada ketua orientasi yang jauh lebih kejam darinya. Itu adalah caranya tersendiri untuk mengintimidasi untuk menunjukkan kekuasaannya. Beberapa orang lain mungkin tidak  setuju bahkan aku pun begitu namun memperlihatkan sifat lembekmu juga bukan ide yang baik. Dimana mereka tidak akan mendengarkanku dengan serius. Hanya P'Tae saja yang berlebihan menggunakan kekuasaannya.

Ketika aku menjadi ketua orientasi, bersama dengan beberapa nominasi lainnya walau pun diantara yang lainnya aku satu tahun lebih muda, aku harus menunjukkan sisi kejamku. Walau aku tidak habis pikir kenapa beberapa diantara mereka, terutama perempuan, menganggapnya menarik. Sisi baiknya mereka lebih muda mengikuti arahanku dan percaya pada apa pun yang kukatakan. Disisi lainnya, mereka menjadi bergantungan padaku. Terkadang aku sampai berpikir untuk bertindak kasar seperti P'Tae saja agar mereka menghentikan tingkah konyolnya.

Ditengah-tengah keheningan ketika kami menantikan kedatangan para junior tiba-tiba suara ceria membelah lamunan kami.

"P'Forth!!" panggil N'Dream sedikit pincang menuju kearahku. "Aku memiliki kabar baik. Aku sudah berbicara dengan pamanku!"

Aku berdiri mendekatinya dan membantunya (dia masih terluka tapi masih saja berjalan-jalan seperti ini!), bersama dengan yang lainnya juga ketika mereka mendengar nama direktur disebutkan yang mana beruntungnya adalah paman dari N'Dream.

"Apa yang beliau katakan, N'Dream? Beritahu kami," tanya P'Run sambil menghampirinya dengan cepat.

"Dia memberikan kesempatan pada kita untuk meneruskan SOTUS," katanya dengan bahagia yang membuat kami semua terperanjat, jadi dia meneruskannya, "Dia tahu jika tradisi ini sudah dibuat bertahun-tahun. Dia tidak bisa membayangkan fakultas teknik tanpa SOTUS, maka dari itu dia mengizinkan kita melanjutkannya dengan satu kondisi... hal yang terjadi antara P'Tae dan Ming jangan sampai terjadi lagi, atau kalau tidak semua akan benar-benar berakhir."