Jungkook tersenyum manis dan sesekali mendelik sangar melihat kekasihnya yang sedang bertanding basket melawan SHS lain di lapangan, pria Choi itu bahkan tak segan memberi wink padanya- juga pada mereka yang kini sedang menyoraki nama sang kapten tim sebab berhasil mendapatkan poin lagi
Dasar genit! Batin si kelinci ganas
Suara peluit wasit memberi tanda bahwa permainan berakhir dan dimenangi oleh tim Yeonjun dengan skor 42:38. Semua siswa HHS bersorak heboh dan berbondong-bondong mengangkat tubuh Yeonjun keatas merasa bangga pada anak itu.
Jungkook berjalan menghampiri kekasihnya dengan tangan yang membawa handuk kecil dan sebotol minuman. Yeonjun yang melihat Jungkook berjalan kearahnya tak bisa menahan senyuman bahagianya. Saat pria manis yang lebih rendah darinya itu berdiri tepat dihadapan, ia langsung melingkarkan tangannya pada pinggang ramping Jungkook dan mengangkat tubuh berisi sang kekasih membawanya berputar.
"Yak yak!! Yeonjunie!! Hentikan.."
Jungkook memekik dan memukul pelan pundak Yeonjun meminta pria itu berhenti. Yeonjun menurut, menurunkan tubuh Jungkook lalu mengecup pelan bibir kekasihnya dengan tangan yang masih bertengger nyaman pada pinggang kecil prianya.
Jungkook sendiri terkejut namun tetap membalas ciuman Yeonjun. Keduanya berciuman mesra tanpa menghiraukan teman teman dan masyarakat HHS berteriak menggoda
Taehyung, sosok yang berdiri di sudut lapangan menatap terluka adegan romansa yang baru saja terjadi di depannya. Ia menoleh kesamping saat sahabatnya Park Jimin yang tersenyum dan menggeleng kecil memberi isyarat untuk segera pergi.
Jimin tentu saja tau tentang kisah percintaan sang sahabat walaupun tidak dapat ia pungkiri bahwa dirinya juga kecewa dengan sikap brengsek pria Kim itu. Namun mau bagaimana lagi. Nasi sudah jadi bubur, dan yang perlu sahabatnya lakukan hanya mendapatkan maaf dari pria manis yang pernah disakiti hatinya oleh si bangsat ini.
Taehyung menghela nafas panjang dan mengangguk singkat. Tatapannya kembali datar seolah tidak terjadi apa apa, ekspresi dingin diwajahnya sedikit membuat Jimin yang berdiri disebelahnya merinding seketika. Aura Kim Taehyung ini sungguh dominan sekali
••••
"Pulang sekolah nanti ingin kencan?"
Jungkook menatap Yeonjun disampingnya. Keduanya sedang berjalan menuju parkiran hendak pulang, oh jangan lupa tangan mereka yang saling berpangutan itu sungguh terlihat begitu manis.
Jungkook menggeleng pelan "ung.. tapi hari ini Yoongi hyung akan berkunjung ke apartemenku. Besok saja bagaimana?"
Yeonjun terkekeh dan mengangguk sekilas. Ia mengecup singkat punggung tangan Jungkook di genggamannya sayang "baiklah, tolong titipkan salamku pada kakak sepupu manismu itu nee"
Jungkook mendelik lucu lalu menginjak kaki Yeonjun kuat hingga anak itu mengaduh kesakitan
"Berhenti menjadi genit Choi Yeonjun..!!!"
Tuk
"Aduh.. maaf sayang hehe, tapi Yoongi hyung itu memang manis kan?" Godanya dan mendapatkan tatapan membunuh dari Jungkook
"Sekali lagi kau memuji pria lain dihadapanku, tidak ada jatah ciuman selama dua bulan" ancam Jungkook
Yeonjun melotot dan menggeleng brutal. Heol, itu sama sekali tidak boleh terjadi
Dengan gerakan cepat ia menangkup kedua pipi gembil Jungkook dan menatap mata bulat itu dalam
"Jungkookie baby sayang honey kekasihnya Choi Yeonjun yang cantik, dengar ya. Meskipun aku suka genit modus mesum atau apalah itu, cintanya Yeonjun itu cuma untuk Jungkookie hyung. Cinta, cintaaa... Sekali. Hyung percaya kan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Issues [Complete]
Novela JuvenilVK area ⚠️ Jungkook membeku saat mengetahui bahwa sesosok malaikat kecil tumbuh dalam dirinya. Ia tau, sangat tau bahwa anak yang tengah dikandungnya ini adalah hasil dari kejadian 'malam itu' bernama pria yang menyandang sebagai mantan terbrengseky...
![Issues [Complete]](https://img.wattpad.com/cover/279324805-64-k238330.jpg)