5

2K 229 216
                                    

Ini sebenarnya mau di up hari senin.. tapi author nya lagi senang nih karena dah dikomen😚😚jadi ini teh bonus yaaa
Ternyata senang banget ya kalo karya kita ada yang apresiasi 😭😭makasii loh💙 dukungannya sangat berharga ❤️❤️❤️
.
.
.




Sudah seminggu sejak kamp latihan waktu itu. Waktu ketika Kenma bertemu si cantik Karasuno. Pertemuan pertama yang bagai kebetulan disusul oleh pertemuan kedua yang membuat mereka sedikit dekat. Seolah takdir sedang menjadikan mereka tontonan yang menarik.

Hari ini Kenma membawa mobil sedan putihnya ke arah stasiun. Sudah 40 menit dia menunggu di parkiran. Dia sedang menanti kedatangan Hinata. Sosok yang telah mengacaukan pikirannya nya beberapa hari terakhir.

"Yap, 10 menit lagi kereta akan sampai," Kenma berkata pada dirinya sendiri sambil keluar dari mobil. Dia memang datang sejam sebelum kereta sampai. Bukan karena Hinata menyuruhnya, namun dia tak sabar jika menunggu lebih lama lagi di rumah. Debaran hatinya masih terasa sejak pesan terakhir yang dikirimkan Hinata.

Hinata:
Hei Kenma. Sepertinya Shoyo akan ke Tokyo hari sabtu nanti. Ibu menyuruh untuk membeli beberapa keperluan sekolah, jadi Shoyo merekomendasikan toko yang lebih lengkap di Tokyo. Sekalian Shoyo ingin mengembalikan jaket milik Kenma, dan mentraktir Kenma sesuatu, hehe.
Kalau hari minggu, apa Kenma kosong?

Kenma:
Iya, Kenma kosong kok. Tapi kenapa harus hari minggu? Kan Shoyo ke sini hari sabtu.

Hinata:
Shoyo ingin berbelanja dulu, supaya hari minggu bisa jalan-jalan sepuasnya. Jadi, tidak masalah kan?

Kenma:
Kenma temani saja, ya. Hari sabtu Kenma juga luang kok. Kalau Shoyo mau,

Hinata:
Benarkah?? Wah, sangat mau><. Soalnya Shoyo belanja agak banyak T.T. Keperluan untuk satu semester Natsu dan beberapa perintilan lainnya. Kalau begitu, Shoyo akan merepotkan sebentar><

Kenma:
Tidak kok. Kenma  juga ingin membeli beberapa barang. Jadi, jam berapa Shoyo sampai? Biar Kenma jemput,

Hinata:
Wah, dijemput juga. Terimakasih banyak. Shoyo mungkin sampai sekitar jam satu di stasiun Tokyo.

Kenma:
Oke, kalau begitu, sampai jumpa hari sabtu.

Hinata:
Iya^,^

Kenma berdiri tepat di pintu keluar stasiun. Tak lama, yang ditunggu datang. Tidak mungkin untuk tidak mengenalinya di tengah kerumunan. Dia yang bercahaya layaknya matahari senja, bersinar lembut diantara para manusia lainnya. Bibir plum itu melengkung membentuk senyuman indah.

"Kenma~, Kenma sudah sampai ya, apa Kenma lama menunggu?" Hinata memakai setelan kasual. Atasan kaos polos putih dan jeans biru muda yang terdapat sedikit robekan di lutut. Dia mengenakan jam tangan simpel dan sepatu Vans warna hitam putih. Ditambah dengan tas hitam yang tersampir sempurna di dadanya. Plus Hoodie hitam yang dililitkan di pinggang kecilnya. Tangan kanannya memegang sebuah paper bag yang dirasa Kenma adalah jaket yang waktu itu dia pinjamkan. Penampilan yang sangat sederhana namun terlalu imut. Ugghh><

"Iya, tidak juga, Kenma juga baru sampai," jawab Kenma bohong. Dia memimpin jalan menuju mobilnya.

"Ayo naik," Kenma membukakan pintu untuk Hinata.

"Pfft, Shoyo bisa buka sendiri Kenma," Hinata terkikik sambil masuk ke dalam mobil.

Kenma mengambil tempat di belakang setir dan segera mengeluarkan mobil dari parkiran stasiun.

"Jadi, apa Shoyo sudah makan siang? Kalau belum kita makan dulu sebelum belanja," tanya Kenma.

"Belum. Tadi tidak sempat. Apa ada tempat yang Kenma rekomendasikan?"

I Need You [Kenma X Hinata](END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang