Tetangga Tapi Nikah (END)

Mantan Rese

"Kenapa harus di bogor?" Tanya Cyra menatap bergantian wajah bunda dan ayah. Perempuan itu terlihat keberatan sekali dengan keputusan sepihak ini. "Mana seminggu lagi. Aku kaya hamil duluan yang nikahnya dipercepat gini."

Bunda melotot. "Kalau ngomong!"

Cyra mendengus. Mengunyah keripik singkong dengan cepat. "aku gak setuju!" Kekeuh wanita itu.

Bunda menghela napas lelah. "Kenapa?"

"Bunda tau sendiri kalau pernikahan impian aku gak kaya gini. Serba mendadak."

"Bukannya Cyra mau nikahnya di percepat?" Tanya ayah.

Cya mengangguk kemudian menggeleng. "Tapi, gak kaya gini juga ayah!"

"Kamu mau Abimanyu yang nikah sama kamu karena kamu rewel?" Tanya bunda dengan nada kesal. "Bunda nikahin kamu sama Abi sekalian."

"Jahat!"

"Jadi?" Tanya Bunda.

Cyra tidak menjawab. Perempuan itu seolah tidak mau berkompromi apapun.

"Demi kebaikan Cyra. Ayah sama bunda janji resepsi pernikahan Cyra bakalan mewah di hotel bintang lima. Tapi, kali ini akadnya memang harus sederhana dan di bogor." Ayah memberi pengertian. Kalau sama-sama keras kepala memang sulit.

"Kenapa sih harus di bogor. Kenapa gak langsung akad?" Perempuan itu belum menerima usul kedua orang tuanya.

"Karena bunda sama ayah mau kamu jadi nikah. Kamu mau Abimanyu gagalkan pernikahan kamu? Dia itu bisa ngelakuin segala cara untuk mendapatkan kamu."

Cyra menatap bunda. "Kan ada bunda sama ayah. Abimanyu cuman anak-anak kaya aku!"

"Tapi keluarga abimanyu lebih berkuasa Ra. Mereka bakalan ngelakuain apapun demi anaknya. Dan kami juga akan melakukan apapun untuk kamu yang terbaik."

"Emangnya Abimanyu bakalan ngelakuin apa kalo aku nikah?" Tanya Cyra dengan nada marahnya. "Ini cuman Abimanyu!"

Bunda menatap Cyra marah. Perempuan itu berdiri. Binar matanya menunjukan luka. "Dia bisa nyuruh anak buahnya buat nyelakain Adinda sama calon anaknya sendiri. Dan, keluar Abimanyu bakalan bantu proses hukum jika anaknya terseret. Kamu mau Abi nyuruh anak buahnya buat nyelakain kalian biar pernikahan kalian batal?"

Perempuan itu bergeming di tempatnya. Syok mengetahui fakta mengerikan itu. Abimanyu ternyata tidak memiliki perasaan.

"Kasus kekerasan saat tawuran antar sekolah yang dilakukan Abimanyu dan teman-temannya yang menyebabkan hilangnya satu nyawa di tutup kepolisian dengan tiba-tiba enam tahun lalu, padahal saksi mata kejadian banyak. Mereka punya uang buat bayar hukum yang cacat di negara kita ini. Bahkan, nama Abimanyu sebagai ketua genk motor tidak terseret."

Cyra menghela napas lelah. Perkataan ayahnya ini semakin membuat kepalanya migren. Ternyata dia benar-benar salah menilai Abimanyu. Udah paling bener memang tidak pcaran.

"Anak dari pengusaha sukses harus bersih dari kasus hukum, keluarga mereka akan membersihkan semua kelakuan bejat Abimanyu. Makanya kenapa ayah sedikit protektif saat kamu diam-diam pacaran dengan Abimanyu. Ayah takut Abimanyu melakukan hal buruk."

"Terus kenapa kalian tau kalo Adinda hamil sedangkan aku gak cerita?"

Bunda tidak mengatakan apapun wanita itu pergi begitu saja.

"Yah?" Tanya Cyra semakin curiga. Gelagat aneh Bunda menunjukan semuanya dalam keadaan yang benar-benar tidak baik-baik saja.

"Raffa juga adik Adinda."

_____

CERITA SELENGKAPNYA BISA KALIAN DAPATKAN DENGAN MEMBELI VERSI EBOOK.

Keuntungan membeli versi Ebook:

1. Minim Typo dan lebih enak di baca.

2. Beberapa bab tambahan yang tidak ada di Versi WP.

3. Beberapa revisi alur dan memiliki ekstra part.

4. Memberikan semangat pada Author hehe.

Harga Asli : 50.000 full bab
Harga promo : 25.000 full bab (Ebook akan di dapatkan di akhir bulan) selama itu promo berlangsung.

Hub no: 085793673457