Love Will Never Lie [END]

~LWNL VIII~

Double update guys hahaha buatt bayar kemarin ga upload 2 hari, karena aku mengusahakan setiap hari update wkwkwk, semakin semangat nulis mau cepet cepet konlfik ajaa haha, semoga kalian suka chpater ini yah^^

Happy Reading^^

PS: typoguys

.

.

.

*Author POV*

Besoknya Irene sudah merasa lebih baik dari semalam, setidaknya ada sahabatnya yang selalu bisa dia andalkan, Irene baru saja selesai mandi segera masuk kedalam tenda dan melihat Sana sedang memakai rangkaian skin carenya.

"Apa kau sudah sarapan?" Tanya Irene

Sana diam sejenak "Sudah tadi bersama Taehyung." Ucap Sana namun entah kenapa Irene merasa jika ada nada ketus di suara Sana, atau mungkin itu hanya perasaan Irene saja.

Irene memilih mengangguk dan tidak bertanya lagi dia segera keluar untuk sarapan karena dia memang bangun telat, dia berhenti ketika sahabatnya datang dengan satu buah roti dan susu strawberry.

"Mau kemana kau?" Tanya Taehyung

"Makanlah, laper." Ucap Irene, Taehyung menyerahkan roti dan susu strawberry kepada Irene, lalu menoyor kepala Irene ketika gadis itu sudah mengambil roti dan susunya.

"Kau mau cari ribut pagi-pagi huh?" Tanya Irene kesal

"Jam berapa sekarang Rene, makanan sudah habis, makanya kalau bangun tuh pagi." Ucap Taehyung, Irene hanya cemberut dan meminum susu strawberrynya, Taehyung tersenyum gemas melihat muka sahabatnya itu.

Sana keluar dari tenda dan melihat pacarnya sedang tersenyum manis kearah Irene yang sedang makan roti itu, Sebenarnya Sana tidak ingin marah namun siapa sih yang tidak cemburu jika pacarmu lebih mementingkan sahabat perempuannya? dan begitu perhatian kepada sahabat perempuannya.

"Percuma kau pacaran dengan Taehyung, dia akan selalu memetingkan Irene dibandingkan pacarnya." Ucap Jennie tiba-tiba, Sana menoleh kearah gadis yang katanya mantan Taehyung itu.

"Sebaiknya kau putus saja darinya, percuma saja buang-buang waktu." Kata Jennie, Sana diam dan segera pergi masuk kedalam tenda lagi, Jennie hanya tersenyum remeh menatap kedua sejoli itu.

.

.

.

Hari ini dilewati dengan beberapa games menarik dan juga perbincangan dengan kakak-kakak senior semester akhir yang sebentar lagi akan lulus, malamnya acara api unggun dilakukan.

Mahasiswi dan mahasiswa sudah duduk melingkari api unggun, Irene duduk dengan nyaman dan menarik lengan sweater ungunya ntuk menutupi tangan mungilnya karena hawa dingin, disamping kanannya Seulgi duduk sambil ketawa karena joke yang dilontarkan Jimin.

Taehyung yang menggandeng tangan Sana ingin duduk di samping Irene, Namun Sana menahannya "Eh Tae, aku ingin duduk disebelah sana saja, karena pemandangan malam terlihat lebih indah dari pada disini." Ucap Sana, Taehyung sedikit bingung dan akhirnya mengangguk.

Irene menoleh ketika Taehyung dan Sana menjauh dan duduk disebrang, Irene tidak ambil pusing tentang itu dan malah asik melanjutkan obrolannya dengan Seulgi, Wendy yang baru sampai akhirnya mengambil tempat di sebelah kanan Irene.

"Loh Taehyung sama Sana mana?" Tanya Wendy

"Dia duduk diseberang." Ucap Irene, sebenarnya Irene merasa tidak enak, sejak kejadian kemerin Sana seperti berbeda, dia seperti menjauhinya, entahlah Irene juga tidak mengerti, apa dia melakukan kesalahan pada gadis itu?