A.K 01

419 16 0
                                    

'Baru di mulai, gausa baper.'
- Aldian Kaverro

'- Aldian Kaverro

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

...

"EL BANGUN WOI UDAH SIANG LO MAU KESIANGAN!" Teriak Firya ke arah Michelle yang masih sesekali membenarkan selimut nya dan bermalas-malasan pagi ini.

"Berisik teh ganggu orang tidur aja! Aihs." Jawab Michelle sambil menatap kesal Firya.

"BANGUN! NGGAK BANGUN GUE SIRAM LO PAKE AIR KERAN SATU EMBER!" Teriak Firya lagi tetapi memang pernah Michelle tidak bangun dan langsung ia siram dengan air 1 ember yang membuat Michelle trauma. Mungkin.

"Ancam-ancam aja terus udah tau mas-" Ucap nya terbata lalu cepat-cepat menuju balkon apartement dan mengambil handuk dengan tergesa-gesa.

"TEH LO BUKANNYA BILANG KALO HARI INI PERTAMA GUE MASUK SEKOLAH!" Teriak Michelle dengan pagi hari yang begitu cerah dan sinar mentari yang memasuki sela-sela gorden.

"LO NGGAK BANGUNIN GUE SHUBUH-SHUBUH! KESIANGAN KAN!" Umpat nya kesal padahal itu salah dia sendiri.

"Nyenyenyenyenye. Mandi lo cepet Gue anter!" Timpal nya sambil menutup kuping karena teriakan Michelle yang begitu menusuk kuping nya.

Michelle Syifa Gadis kelas 10 yang baru saja berpindah sekolah dari Bogor ke Jakarta di karenakan ia begitu menyukai kesendirian tetapi kali ini ia di kuntili oleh Firya Teteh sepupunya yang di Suruh Bunda untuk ikut dengan Michelle. Ia biasa di panggil dengan sebutan El.

...

"Ayo teh cepet! Gue udah kesiangan banget CK!" Omel nya sambil sesekali mengepakan kaki nya ke lantai.

"Terus aja ngomel begitu, nggak Gue anterin jalan kaki sampe gempor lo sana." Jawab Firya prustasi dengan ocehan Michelle pagi pagi yang membuat apartement mereka begitu ramai pagi-pagi.

"Hehehe. Gue duluan nunggu di basement." Ujarnya lalu pergi duluan sambil mata yang berfokus ke layar ponsel nya.

Ia berjalan menelusuri lorong apartement yang begitu sunyi. "Padahal udah jam 7 lewat kok sepi ya." Gumam nya sambil melihat sekeliling lalu ia berhenti di depan lift.

Aldian KaverroTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang