Ken POV
*flashback*
"Kau segera cari Cath dan kumohon tolonglah dia." Ujarku.
James pun mengangguk.
Dia dengan lincahnya pergi dari kerumunan ini dan mencari Cath dengan cemas.
Sekarang aku yang kewalahan berperang sendiri. Lengan kananku dan punggungku sudah kena tebasan 2 kali. Ugh. Sakit.
Tapi aku tidak boleh menyerah. Aku jangan lemah pada saat ini.
Aku tetap mengayunkan pedangku dengan sekuat tenaga.
Shringg
Shringgg
Shringg
Hh.. aku capek. Aku tak tahan lagi. Tenagaku sudah semakin berkurang. Astaga. Kukira aku sudah membabat habis seluruh anak buah ayah. Ternyata semakin banyak yang berdatangan.
Kumohon tolonglah aku. Siapapun.
"STOP!" Teriak seseorang.
Seketika, semua anak buah ayah langsung berhenti dari aktivitasnya.
Ayah?
"Apa yang kau lakukan, Kenneth?!" Bentak ayah.
Aku hanya mendecak dan memegang lukaku.
"Jawab ayah!!" Bentaknya lagi.
"Aku tidak akan menjadi pengecut yang tidak bisa melakukan apa apa. Jika Cath membutuhkan pertolonganku, maka aku akan menolongnya." Jelasku sambil berjalan menjauhi kerumunan.
"Kenneth!!!" Teriak ayahku yang menghentikkan langkahku.
"Ayah akan segera membunuh Cath dan memakan James yang lezat jika itu yang kamu mau." Ujarnya dengan nada mengerikan.
Aku bergidik ngeri.
"Jika kau ingin menentang ayah, maka tak ada cara lain. Ayah akan membunuh semua orang yang kau sayangi." Lanjutnya lagi.
Aku tidak menjawab. Aku malas untuk menghadapi semua ini.
Apakah aku harus mengikuti kata ayahku supaya aku bisa menjaga keamanan Cath?
Entah lah...
Aku pun segera beranjak dari tempat berdiriku. Aku kembali ke kamar terkutuk ini, dan tidur.
*flasback off*
****
Cath POV
Aku berusaha untuk membuka mataku. Apakah aku sudah mati? Apakah ini surga?
Aku memperjelas penglihatanku. Tidak. Ini adalah kamarku sendiri. Apa yang terjadi? Bukankah aku sedang dibakar di lapangan eksekusi milik monster sialan itu?
Aku mencoba untuk menggerakkan tubuhku.
Ugh. Kakiku masih sakit.
Kulihat kulit di lenganku. Eh? Tidak ada luka bakar?
Siapa yang memindahkanku kesini? Apakah monster sialan itu sudah membiarkanku pergi? Atau jangan jangan.. semua itu hanya mimpi belaka?
Krekk
Pintu kamarku terbuka pelan.
Siapa itu?
"Hei. Kau sudah sadar?" Tanya seseorang yang tidak lain adalah James.
KAMU SEDANG MEMBACA
Vampires Of Sword's Kingdom
Vampire❗️Established from March 2015 until March 2016❗️ **** Warning 🚫‼️Sebagian cerita belum diedit* **** Malam itu, ibu dan ayahku bertengkar lagi. Tiba tiba ayahku mengatakan aku bukanlah anak kandungnya. Apa maksudnya? Bisa dibayangkan selama ini yang...