Doctor || Seungmin

Chap 9

"Sebelum saya menawarkan rekomendasi pakaian dari majalah kami, ijinkan saya memperkenalkan diri."

Wanita itu akan menjelaskan panjang lebar mengenai dirinya, dan juga produksi majalah yang menjadi tempat untuk pekerjaannya. Tepat setelah Rahye mengangguk, ia menjelaskan.

"Saya Jeong Miryu. Dari produksi majalah NIZZID. Nama majalah ini sendiri, memiliki arti tersembunyi. Nizzi atau Niji dalam bahasa Jepang adalah 'pelangi'. Lalu, huruf D di belakangnya, adalah Daisuke. Nama direktur kami, Nona. Nah, kenapa kami memilih pelangi untuk nama majalah ini? Karena pelangi memiliki banyak warna yang menggambarkan kebahagiaan. Seperti beberapa majalah yang telah dicetak, memiliki beragam warna yang menyesuaikan tema dan juga warna karakter dari si model itu sendiri. Berhubung kami bernama pelangi, majalah kami sering dimasukkan ke dalam kategori warna cerah. Mungkin Anda akan tertarik, Nona Seo Rahye."

Ketika Miryu selesai menjelaskan, Rahye kagum dan bertepuk tangan setelahnya.

"Jadi, majalah ini dari Jepang?"

"Ya! Tentu saja! Saya jadi karyawan marketing di cabang di Korea. Senang, bisa menjelaskan majalah kami padamu, Seo Rahye."

"Aku mau lihat!" Rahye begitu antusias ketika Miryu memberikan majalah yang cukup tebal dari perusahaan NIZZID itu.

"Wah, meskipun warna-warni tapi jatuhnya nggak norak. Ini keren banget!!!" puji Rahye. Miryu tertawa senang, karena Rahye menyukai majalah dari perusahaannya.

"Eh, tunggu dulu, Nona. Kami punya yang lebih bagus."

Mendengar itu, Rahye dan juga Seungmin yang ada di sampingnya sejak tadi, menoleh ke arah belakang. Rupanya, ada salah satu pegawai dari perusahaan majalah lain.

"Saya dengar, Anda menyukai warna elegan seperti warna netral, ya? Kalau begitu, Anda akan sangat cocok di majalah kami. Lisedda, dari nama asli leluhur pemilik perusahaan yang sudah lama berdiri. Lee Seda. Kami memilih desainer ternama untuk membuat dress dengan bahan yang memiliki kualitas tinggi. Bukan hanya style nya yang cantik, dan sering dipakai untuk acara resmi, tapi bahannya tidak mudah membuat kulit Anda gatal, Nona. Tapi mungkin Nona akan ragu. Karena Nona tidak merasa kalau Nona memiliki karakter yang elegan. Tapi itu bukan masalah. Kami akan merubah wajah Anda menjadi kelihatan lebih dewasa dan elegan seperti wanita hebat di luar sana.

Jadi, apa Anda tertarik?"

Rahye seketika berdiri karena terlalu senang. Ia berhasil menemukan majalah yang ia harapkan dari awal. Lalu ia bertepuk tangan, dan mengamati majalah yang diberikan.

"Oh, maaf. Saya lupa memperkenalkan diri. Nama saya Cho Gi-ae."

Saat Gi-ae mengenalkan dirinya, Rahye hanya mengangguk-angguk lalu. Ia tak terlalu mempedulikan. Rahye terlalu antusias melihat-lihat model baju yang terpapar di majalah itu.

"Aku suka yang ini! Apa ada model lain? Aku ingin model yang asimetris dan warnanya cokelat muda. Tapi bukan berarti, memberikan kesan warna kulitku. Aku suka warna cokelat muda yang masih bisa dibedakan warnanya antara baju dengan kulit. Apa ada?"

"Tentu saja ada! Mau ke butik kami?"

Miryu menghentak meja dan berdiri. "Maaf. Tapi kami berhak menawarkannya lebih dulu. Seo Rahye juga tertarik mengunjungi butik kami!"

"Sebenarnya bukan masalah siapa yang lebih dulu menawarkan. Tapi, siapa yang akan dipilih oleh Nona Rahye, kan? Jadi, Anda mau memilih siapa? NIZZID atau Lisedda?"

Pertanyaan dari Gi-ae membuatnya dilema. Di sisi lain, ia terlalu menyukai style dari Lisedda. Tapi, perasaannya tak dapat ditipu. Ia lebih tertarik mengunjungi NIZZID.