"Chan?
"Sttt pelan nanti ketahuan.
Blamm
"Heh chan k-kenapa masuk kamar aku?
"Susah buat nemuin kamu paman ga ngijinin, kenapa gak bilang kalau besok kamu mau pulang?
"Eum itu? Udah pamitan ko sama bibi dan paman bang.
"Terus denganku tidak berpamitan denganku?
"Kan sudah sama bibi nanti bibi juga ngasih tau kamu.
Sebenarnya jiyeon gugup saat ini chan terus berjalan mendekatinya.
Brughhh
"Chan k-kamu mau apa?
Jiyeon rasanya mau ngurung diri saja daripada di tempatkan di posisi seperti saat ini jiyeon memejamkan matanya erat nafas chan banar-banar menerpa wajahnya membuat jiyeon juga menahan nafasnya.
"Kenapa kau menutup matamu seperti itu? Kau ingin aku menciummu?
Dughh
Jiyeon mendorong pelan tubuh kekar yang sedang mengekungnya tadi jika jiyeon lupa pria itu baru sadar dari komanya mungkin jiyeon sudah menendangnya berani mempermaikannya seperti ini.
Sungguh memalukan apa tadi dia berharap chan menciumnya ughh Jiyeon pikiranmu benar-benar kotor.
Jiyeon terus merutuki kebodohan nya sungguh memalukan sedangkan chan tersenyum melihat tingkah polos calonnya itu.
Srett
"Jaga dirimu baik-baik ya kalau sudah jauh dariku nanti, jangan terlalu dekat dengan pria lain.
Ucap chan memeluk Jiyeon menarik wanita itu dalam rengkuhannya saat ini keduanya memang lagi duduk di pinggir kasur jiyeon membalas pelukan hangat milik chan.
"Memangnya kenapa kalau aku dekat dengan---
"Saya cemburu.
Ucap chan melepaskan pelukan mereka dan menatap Jiyeon dengan tajam sedangkan jiyeon merasa panas dengan gaya berbicara chan tadi "saya kamu"
Cupp..
Chan menahan tengkuk jiyeon dan menyatukan kedua belah ranum mereka hanya sekedar lumatan basah yang cukup memabukkan.
"Tergantung jika situ ga dateng lebih baik aku sama han.
Ucap jiyeon yang langsung mendapatkan tatapan kurang bersahabat dari chan setelah melepas ciuman mereka.
"Akhh chan ngapain ?geli
Jiyeon mencoba mendorong pria itu yang sedang menyembunyikan wajah pada perpotongan leher miliknya sensasinya membuat jiyeon merasa aneh.
Srupp
Chan menjauhkan wajahnya dan tersenyum menatap Jiyeon yang menutupi lehernya yang menjadi merah keunguan karena ulahnya tadi.
"Itu tanda dariku, aku akan kekorea sebelum tanda itu hilang.
Jiyeon masih shock masih pada tempatnya tubuhnya bagai disengat listrik chan membuka pintu dan pergi menyisakan jiyeon dikamar itu.
"Ya tuhan dia menggigitku?
Jiyeon membuka sedikit bajunya melihat tanda yang chan maksud tadi dia jadi malu melihat pantulan dirinya sendiri dikaca meja riasnya, chan menyentuhnya menggunakan bibirnya pria itu tadi mengecupi lehernya, jiyeon jadi senyum-senyum sendiri sentuhan chan terus membayanginya.
"Kau harus menepati janjimu christhoper bangchan.
Sekarang jiyeon benar-benar belajar untuk kelulusannya entah menuruti kata-kata ayahnya atau menuruti kata-kata chan saat itu.
"Sudah hampir hilang aku akan membatalkan pernikahan kita jika kau melanggar janjimu chan.
Takk
Setiap hari jiyeon melihat tanda yang beberapa hari lalu chan berikan bekasnya sudah hampir memudar membuat jiyeon sedih pria itu juga tidak bisa dihubungi sama sekali Jiyeon rasanya ingin menangis.
Byurrr
"AGKKHHH DINGINNN UHUKK.
"BANGUN NONA SUDAH SIANG.
"Chan??
"Siap-siap hari ini hari wisudamu.
Ucap chan mengulurkan tangannya ini yang kedua kalinya pria itu melemparnya kekolam.
"Jangan berani menarikku yeon.
Chan dengan sigap menarik pergelangan jiyeon yang berniat menariknya juga ke dalam kolam.
Tbc....
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BODYGUARD🌹🌹 TAMAT
Romancegadis orakan anak dari park Chanyeol pemilik perusahaan terbesar dikorea memiliki bodyguard dengan segala kharisma nya apakah sanggup menjadi penjaga gadis itu.