19.Sembilan belas

1.6K 121 1
                                    

Orang yang tahu cara bersyukur adalah orang yang bisa menikmati keindahan ~dunia dan arti kebahagiaan hidup~

Happy reading

Kini Fahmi dan alifa sudah kembali pulang kerumahnya, sebenarnya mereka ingin menginap cuma karna alifa besok sekolah dan fahmi juga ada jadwal ngajar jadi kapan kapan aja dia menginap disitu.

kini malam pun tiba terlihat kedua pasutri ini sedang sibuk, apalagi Alifa ia lupa besok ternyata ada pr sudah ribuan kali Fahmi ingatkan untuk kerjain, tapi Alifa memang keras kepala ia selalu jawab bentar lagi kak. Nah kalau sudah kepepet baru ia kerjakan.

"Duh pusing gue liat ni soal,angka semua lagi"keluh alifa mengacak acak bukunya.

"Emang soal nya apaan"tanya Fahmi

"Soal nya, angka semua kak"jawab Alifa

Namanya juga matematika yahh angka semua lah otak itu dipikir batin author berdosaaaa.

"Sini kakak liat soal nya"ujar Fahmi

"Nih"ucap alifa menyodorkan buku nya.

"Bukan nya ni soal Uda kakak sejalasin"ucap Fahmi sering banget ia jelasin bagaiman caranya.

"Gak masuk di otak"jawab Alifa

"Kenapa pas Kakak tanya Uda ngerti belum, kamu jawab Uda" ucap Fahmi memang sesudah menjelaskan Fahmi menanyakan kepada orang nya dulu apakah sudah mengerti dan orang tersebut mengangguk.

"Biar cepat kelar"ucap alifa dengan nada kecil dan hati hati

Fahmi menggelengkan kepalanya beristighfar kan kalau gak ngerti barulah kewalahan.

"Astaghfirullah anak siapa ini,kalo belom ngerti ngomong,biar kak Fahmi jela..

"Shutttttttttttttttt,diam jangan ngomel ngomel"potong Alifa

"Nih ambil, kerjain sendiri"ucap  Fahmi langsung memberikan buku itu kepada alifa.

Fahmi langsung keluar kamar Alifa,gak akan kelar kerjaan kalo ngerjain di kamar Alifa ,gadis itu gak bisa kalo gak ganggu.

"Lahh ngambek,gitu doang baperan banget"ucap alifa

"Ngatain gue bocil suka nangisan lah dia sendiri apa bocul suka ngambekkan" ucapnya lagi.

Membereskan buku bukunya dan memasukkan kedalam tas lalu menuju kasur untuk tidurrr.

"Tidur ajalah,besok minta Ama putri jawabanya"gumam Alifa semari memejamkan matanya.

Pagi haripun tiba alifa hari ini tidak lanjut tidur sesudah shubuh ia malah mengikuti Fahmi mengaji.

"Shadaqallahullazim"

Fahmi tersenyum lalu mengelus kepala bocilnya itu yg berbalut dengan mukenah.

"Pintar bocilnya Fahmi" ujarnya.

Alifa merapikan mukenah kembali dan lalu turun kebawah untuk memasakan sarapan untuk suami nya.

Tiba tiba Fahmi turun kebawah dan lalu menuju dapur melihat istrinya itu sedang masak ia pun berniat untuk menjailinya.

"Masak apa hm" ucap Fahmi sedari tdi tiba tiba datang memeluk alifa dari belakang membuat sang empu kaget.

"Ihh kakak ngagetin aja" ucap alifa

"Masak apa bocil nya Fahmi" ujar fahmi

"Ini loh kak masak burger untuk kita sarapan, aku gak tau masak yg kyk Mak Mak itu loh" ucap alifa

FAHMI [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang