King and Queen [END]

18

Semoga suka!

Dan

Selamat membaca!!

Jeno dan yang lainnya sudah sampai di Busan, mereka hanya butuh waktu kurang dari 1 jam untuk sampai. Mereka tidak naik mobil melainkan berlari dalam bentuk werewolf, mereka melakukan itu agar werewolf yang lain tahu dan datang membantu. Juga menjadi tanda jika sesuatu sedang terjadi.

"Astaga..." ucap Mark ketika sampai. Iya, Mark juga ikut, Hendery juga.

Sungchan tidak ikut, bocah itu di tugaskan Jaehyun untuk menjaga mansion. Dan Taeyong juga melarang Sungchan ikut.

"Dimana perang itu? di sini sudah porak-poranda" tanya Hendery.

"Arah jam 3, 600 meter dari sini, ayo!! beberapa stay di sini untuk mengevakuasi yang terluka!" perintah Jeno.

"Baik King"

Jeno dan beberapa Alpha lainnya langsung menuju tempat pertarungan terjadi, sementara 5 orang tetap di sana dan membantu para perawat mengevakuasi korban, juga membereskan puing puing bangunan rumah sakit.

Setibanya Jeno dan yang lain di sana, mereka langsung ikut menyerang para Vampir.

"Vampir liar.... ini pasti ulah Black Demons, mereka telah membuat pasukan dari manusia yang di ubah menjadi Vampir, Vampir Vampir ini sangat liar dan berbahaya karena tidak bisa mengontrol kekuatan baru mereka" batin Jeno.

Jeno melihat Werewolf yang lain dari radar nya dan terkejut karena hampir mereka semua kewalahan dan terluka parah, tapi tetap bertarung. Beberapa bahkan sudah kalah dan mati, itu membuat Jeno marah. Iris matanya berubah emerald, khas King Alpha, ia menggunakan kekuatan nya untuk mentransfer pada Alpha yang lain. Sayang sekali, ia tidak memiliki kekuatan untuk menyembuhkan, dan walaupun Jaemin bisa, ia bersyukur karena Jaemin tidak ikut. Terlalu berbahaya.

"Jeno, jangan terlalu membuang buang tenaga mu untuk kami!!" teriak Jaehyun karena lokasinya jauh dari Jeno.

"Dad, mereka terlalu berbahaya, mereka Vampir liar!!" balas Jeno.

Jaehyun menghempaskan tubuh Vampir itu ke tanah dengan kekuatan nya hingga hangus menjadi debu. Jeno benar, mereka berbahaya, dan yang membuat nya bingung adalah... bagaimana bisa Vampir biasa tidak mati terbakar sinar matahari? aneh sangat aneh.

"Sejauh mana Black Demons bergerak....!!??" geram Jaehyun.

"Jaehyun!!"

Brakk

Yuta melempar tubuh seorang Vampir hingga menabrak pohon dan tumbang, Vampir itu hangus menjadi debu. Vampir tadi ingin menyerang Jaehyun dari belakang yang seperti nya Jaehyun tidak sadar, untung Yuta sadar.

"Terimakasih" ucap Jaehyun.

"Jangan lengah, mereka lebih dari 100 orang!" kata Yuta dan Jaehyun mengangguk.

Ya, ternyata Vampir yang menyerang lebih dari 100 Vampir, sungguh sangat kejam Vampir yang telah merubah para manusia ini menjadi bangsa mereka.

Di mansion Jung, Jaemin begitu khawatir pada Jeno, rasanya ia ingin menyusul tapi ia tidak boleh gegabah. Jaemin tahu posisinya, Jaemin paham dengan segala resiko jika ia nekat, ia tidak boleh salah mengambil keputusan.

"Tapi aku sangat khawatir.... perasaan ku tidak enak" gimana Jaemin.

Jaemin kini tengah berada di kamarnya emm kamar Jeno lebih tepatnya. Tangan lentiknya ia bawa untuk mengelus perut nya yang terlihat benjolan kecil.

"Perasaan Buna tidak enak baby, apa yang harus Buna lakukan..... Ayah mu dalam bahaya sekarang, Buna yakin itu...."

Entah kenapa Jaemin merasa mengantuk, ia pun memilih membaringkan diri di kasur. Berharap ketika ia bangun nanti, Jeno kekasih nya, Alpha nya, Mate nya, ada di samping nya dan memeluk nya penuh kehangatan.

*****

Keadaan sudah sangat kacau, entah itu dari pihak Vampir atau Werewolf, semuanya banyak yang gugur. Tiba tiba sebuah cahaya datang entah darimana, cahaya berwarna merah menyala dengan aura kuat itu membuat Vampir dan Werewolf terkejut.

Cahaya itu semakin besar dan menyelimuti daerah itu, semua yang sedang bertarung otomatis berhenti dan kebingungan. Cahaya merah menyala itu mulai mengarah pada para Vampir dan seolah olah menyerang mereka. Juga cahaya merah itu mengerubungi para Werewolf, cahaya merah itu seolah olah menyembuhkan luka luka yang ada.

"Cahaya apa ini..." gumam Jeno kebingungan.

Tangannya yang terluka terbalut cahaya itu dan berangsur-angsur sembuh dan hilang, kekuatan nya juga seolah olah kembali terisi.

"J-jaehyun.... cahaya apa ini? kenapa cahaya ini seolah menolong kita?" tanya Johnny.

Jaehyun menggeleng tak tahu, tak jauh dari mereka Yuta yang tangannya patah langsung sembuh. Wow, is magic:).

Beberapa saat kemudian terdengar suara teriakan kesakitan dari para Vampir dan kemudian menghilang menjadi abu. Cahaya merah itu pun ikut menghilang, terbang menjauh. Jeno menatap cahaya merah tadi dalam diam, cahaya apa itu sebenarnya..... kenapa menolong mereka? kekuatan cahaya itu sangat besar.

Tbc.
Maaf baru update 🙏, btw ada yang tahu cahaya apa itu?. Dikit banget kan? Maaf, yang penting update yekan? dikit kata banyak chap. Btw, tadi Vi kabur dari acara OSIS ahahahaha dan malah ngedraft, seharusnya sih sekarang udah pada pulang. Dari tadi mau keluar takut ketemu anak OSIS terus di tarik ke sekolah.