Hiding from the public.(END)

Part 16:Menjauh

Anrez menyumpel telinganya dgn headset sembari mendengarkan suara favoritnya,suara Tiara.Pria itu memejamkan matanya mendengarkan lagu Tiara juga Arsy yang baru diRilis.

Kau bukan cinta pertamaku
Namun aku berharap...
Mulai hari ini Saat ini engkau...
Cintanya aku...

"Dalem banget artinya"gumam anrez dgn mata yang masih terpejam

Naimma dan Harini saling colek seraya memperhatikan Anrez yang sepertinya sedang gegana,gelisah,galau,merana.

Haha!

"Kenapa dia nam?"tanya Harini,naimma menggidikkan bahunya tanda tidak tauu

"Mana gue tau,gue juga gatau Rin..."katanya

"Karna Tiara nih pasti"yakin Harini

Naimma mengernyit "Tiara?bukannya beberapa hari ini mereka udah Deket ya malah kek orang pacaran kalo kata bang Riza"ucap naimma heran

"Ya siapa lagi kalo bukan Tiara yang bisa bikin anrez segalau ini nam"timpal Harini,dan naimma mengangguk sepertinya benar.

"Kayaknya bener deh!karna TIARA!"

"Apa gue bilang"

Saat take Anrez terlalu banyak melakukan kesalahan,tidak fokus,badmood,dan sering lupa harus mengucapkan apa,beruntung Naimma sebagai lawan mainnya tidak marah.

Gadis itu sabar,hingga take terakhir akhirnya hasilnya sempurna tidak ada kesalahan apapun.

"Nrez?lu kenapa?"tanya Evan

"Gapapa,lagi cape aja kali"anrez menjawab apa adanya

"Masa?biasanya juga lo paling semangat tapi sekarang kok gini sih?kayaknya Lo lagi ada masalah ya?"tebak Evan

"Engga gaada,oh iya Van gue balik dulu ya!"anrez menepuk pundak Evan lalu pergi

"Lah?fiks...dia lagi galau"Evan geleng-geleng kepala

Anrez melajukan mobilnya menuju arah jalan pulang,dia akan beristirahat sebentar,karna nanti sore dia ada tapping dahsyat.

"Huh!"anrez membuang nafasnya kasarr

Ting!
tiaraandini:
"Kak?"

"Lagi dimana?syuting ya?nanti tapping dahsyat??"

"Kak anrez??"

"Kok cuma diliat doang?"

"Kak?kamu kenapa?"

Anrez melempar ponselnya keatas tempat tidur,lalu rebahan seraya memeluk guling dan tak butuh waktu lama dia sudah tertidur.

Sementara disisi lain Tiara dibuat geram oleh Anrez yang hanya meread pesannya tanpa membalas.

"Ishh!nyebelin banget sih?!"kesalnya

"Kak anrez kenapa si?perasaan kemarin baik-baik aja ini sekarang kok malah begini?"

"Apa aku ada salah sama dia??"

Tiara mengetuk dagunya "kayaknya gaada deh!"ucapnya setelah berfikir keras tentang kesalahan apa yang sudah ia lakukan pada Anrez.

"Tii?kenapa??"Arsy menghampiri Tiara

"Gapapa kak,lagi agak aneh aja hari ini..."kata Tiara

"Hahahaha aneh?aneh karna gak dikabarin sama doi?"ledek Arsy

"Kak Arsy kok bisa tau?cenayang ya?"tuduh Tiara

"Enak aja!masa imut-imut begini cenayang si?"

Tiara mengernyit "lah emang orang imut gak bisa baca pikiran orang? syaratnya harus jelek gitu?kalo mau jadi cenayang?"kata Tiara